tag:blogger.com,1999:blog-86673804029347264312024-02-08T09:12:59.333-08:00simpleconceptBeriman,Bertanggung jawab,Berani,Setia,Cerdas,Jujur,
Taktik,Ambisi,Lugas,Empati,Naluri,Tertib,Eklektik,DidikAry Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.comBlogger19125tag:blogger.com,1999:blog-8667380402934726431.post-84568182371459480602008-07-03T05:40:00.000-07:002008-07-03T05:41:22.312-07:00riset radioTIDAK sedikit siaran radio yang digagas berawal dari hobi. Atau keisengan yang mengasyikkan. Alhasil, riset pun dianggap sebagai suatu hal yang “mewah”. Terlalu mengawang-awang jika ingin diperbincangkan. Apalagi untuk dijalankan. Padahal, sejatinya inilah yang menjadi rujukan yang tepat dalam pengambilan segala keputusan strategis di radio. Mulai dari bidang teknis, manajemen, keuangan dan marketing, hingga programming. Koq bisa?<br /><br />Di tingkat teknis, riset dibutuhkan untuk mengenal geografi dan topografi wilayah yang menjadi target gelombang radio (coverage area). Data riset akan digunakan untuk menentukan jenis gelombang (FM atau AM) yang tepat untuk menjangkau target audiens. Termasuk mengantisipasi kemungkinan area blank spot yang tidak dapat (atau tidak perlu) dilayani. Menentukan tinggi antena, arahan, serta daya pancar proporsional yang dibutuhkan.<br /><span class="selengkapnya"> <br />Untuk menentukan visi, misi, serta tujuan radio sebagai sebuah perusahaan dibutuhkan data penunjang yang diperoleh dari riset. Gunanya agar ketiga hal tersebut mungkin untuk dijadikan acuan. Karena manajemen merupakan sebuah proses untuk mencapai tujuan. Manajemen selalu berawal dari perencanaan. Perencanaan akan kacau balau bila didukung oleh data yang tidak valid. Mengada-ngada. Antara ada dan tiada. Atau hanya berdasar pada khayal semata.<br /><br />Riset juga penting untuk perencanaan keuangan dan marketing. Data riset akan membantu kita dalam memperkirakan potensi pasar. Pasar pendengar. Pasar iklan. Pasar program: musik dan informasi. Musik jenis apa yang diminati. Informasi seperti apa yang dibutuhkan. Radio akan terpandu untuk membuat program yang dapat menyedot pendengar. Makin banyak pendengar yang dapat diraih, makin mudah pula ia meyakinkan dan menarik donatur. Temasuk pemasang iklan.<br /><br />Bukan itu saja, riset juga akan membawa radio pada penemuan peluang-peluang emas yang jika dikelola dengan baik akan menghasilkan pendapatan tambahan di luar iklan. Misalnya untuk kegiatan-kegiatan off air. Dengan dapat terprediksinya uang yang masuk (dan uang yang keluar) sangat membantu dalam menetapkan dua hal penting. Pertama, titik keseimbangan nominal antara pengeluaran dan pemasukan (break event point). Kedua, periode kembalinya biaya investasi (pay back period).<br /><br />Melihat hasil “dahsyat” yang dapat diperoleh melalui riset, mungkin kita berpikir biaya risetnya pasti “dahsyat” juga! Bisa iya, bisa tidak. Bergantung pada besar investasi yang dipertaruhkan. Makin besar investasi, sebaiknya budget riset juga dialokasikan secara khusus. Tapi bagi radio lokal yang modalnya cekak, entah itu swasta atau komunitas, riset dapat dilakukan juga dengan sederhana. Intinya, kita berupaya memperoleh data secara faktual. Data yang kita kumpulkan obyektif, apa adanya. Tidak boleh dicemari oleh rencana, dugaan, apalagi mimpi kita.<br /><br />Riset berangkat dari kejujuran. Jangan kecewa bila mungkin apa yang kita dapatkan berbeda dengan yang kita sangka sebelumnya. Kita harus memperlakukan data dengan hormat. Data itu yang akan menjadi pandu bagi radio yang akan arung. Lebih baik terlambat (on air) dari pada terlanjur. Adalah sebuah kerepotan yang fatal bila kita melaras pesawat saat mengangkasa. Bukankah akan lebih aman dan nyaman bila itu dilakukan ketika masih di hanggar? Mungkin saya salah, tapi itulah pendapat saya.***<br /><br />(Inspired by Djoko W. Tjahjo & Harley Prayudha)<br /><br /><br /><br /><br /> </span>Ary Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8667380402934726431.post-87731299713415381712008-07-03T05:36:00.000-07:002008-07-03T05:40:15.666-07:00Buruk Radio Riset Dibelah<div class="snap_preview"><p><em><strong>Bagaimana bila pengelola radio diibaratkan seperti pilot yang sedang melintasi badai? </strong></em></p> <p><a target="_blank" href="http://yunitamandolang.wordpress.com/2007/07/08/buruk-radio-riset-dibelah/www.bbc.co.uk/worldservice"><img src="http://yunitamandolang.files.wordpress.com/2006/09/radio.jpg?w=145&h=179" alt="radio.jpg" style="width: 145px; height: 179px;" align="left" height="179" width="145" />BBC World Service </a>membentuk departemen riset khalayaknya secara resmi tahun 1936, 12 tahun sejak lembaga penyiaran publik itu berdiri. Riset khalayak dipercaya sebagai sumber informasi untuk melayani pendengar yang terus berkembang. Informasi itu juga membantu pihak manajemen mengalokasikan sumber dayanya dengan lebih baik lagi dalam melayani publik.</p> <p>Di Amerika, sejak awal kelahirannya, radio (juga televisi) dikelola secara komersial. Seluruh riset khalayak didasarkan pada prinsip pemasaran. Dasar pikirannya, orang akan tertarik mendengar radio apabila mereka bisa memperoleh program yang mereka inginkan. Ini bisa didapat dari riset khalayak.</p> <p>Di Indonesia, kegiatan meriset khalayak sudah lama diperdebatkan di kalangan pebisnis radio. Utamanya sejak tahun 80-an dan semakin mendapat perhatian segera setelah Survey Riset Indonesia mengeluarkan hasil risetnya. Sebagian merasa, riset khalayak itu penting dan karenanya sudah dicoba untuk dijalankan, sebagian lagi berpura-pura menganggapnya penting. Mereka enggan melakukannya dengan alasan tidak ada waktu, tidak ada sumber daya manusia yang memadai, tidak cukup uang dan sederet alasan lainnya. Perdebatan berlanjut pada cara memandang hasil riset. Ada yang beranggapan, riset itu momok, yang mampu membunuh bila hasilnya tidak sesuai harapan. Banyak juga yang menganggap riset tak dapat dipercaya. Buruk rupa cermin dibelah.</p> <p>Dampaknya, antara lain, kurang pahamnya pengelola radio Indonesia menentukan prime time-nya. Achjuman A. Achjadi, managing director Starcom, sebuah perusahaan periklanan Jakarta, dalam sebuah seminar yang diselenggarakan <a target="_blank" href="http://yunitamandolang.wordpress.com/2007/07/08/buruk-radio-riset-dibelah/www.unesco.or.id">Unesco</a>, Oktober dan November lalu, mengatakan, radio Surabaya kebanyakan menentukan prime time pukul 06.00 - 10.00 dan 16.00 - 20.00. Padahal, kalau dibandingkan dengan perhitungan Nielsen Media Research, penentuan itu tidak cocok. Pada beberapa radio, pendengar terbanyak justru pada pukul 21.00 – 24.00. “Bagaimana sih radio menentukan harganya?” Achjadi bertanya.</p> <p>Errol Jonathans menuturkan pengalamannya selama 20 tahun mengelola radio <a target="_blank" href="http://yunitamandolang.wordpress.com/2007/07/08/buruk-radio-riset-dibelah/www.suarasurabaya.net">Suara Surabaya FM 100.55</a>. Katanya, kegiatan riset khalayak radio selalu disambut pro-kontra dengan riuh rendah; apapun hasilnya dan siapa pun lembaga penyelenggaranya. Sensitifitas serta reaksi kritis sangat terasa di lingkungan radio swasta yang tergabung dalam Persatuan Radio Siaran Swasta Nasional Indonesia (<a target="_blank" href="http://www.radioprssni.com/">PRSSNI</a>).</p> <p>Penolakan terhadap hasil riset, menurut Jonathans, cenderung muncul dari radio-radio yang berada pada peringkat non-10 Besar. Mereka kuatir publik tahu kalau radio-radio tersebut peringkatnya di luar 10 besar. Ini bisa berimplikasi pada kemerosotan iklannya.</p> <p>Bisnis radio itu unik. Pemilik surat kabar dapat menghitung pembacanya melalui sirkulasi entah harian, mingguan, bulanan, atau kapan pun mereka butuhkan. Bagaimana pemilik radio menghitung pendengarnya? Memang benar, radio memproduksi program siaran yang dinikmati pendengar. Tapi pendengar tidak akan pernah membayar sepeser pun walaupun mereka telah mendengar program siaran kita seharian penuh.</p> <p>Masalahnya menjadi makin tidak sederhana saat radio berurusan dengan iklan. Akses terhadap sejumlah pendengar radio dengan kualitas dan karakteristik tertentu, akan ditukar dengan sejumlah uang lewat penyiaran iklan. Bagaimana radio dapat mengetahui jumlah, kualitas dan karakteristik pendengarnya?</p> <p>Sejauh ini, hanya riset khalayak yang mampu menjawab permasalahan demikian secara lebih terukur. Riset khalayak berperan sebagai umpan balik pendengar, selain ‘etalase’ yang memungkinkan pengiklan melihat-lihat dan menimbang-nimbang apakah pendengar radio “xyz” bisa dijadikan calon konsumen mereka.</p> <p>Tapi, tetap saja bukan perkara mudah untuk menanamkan keyakinan akan pentingnya riset khalayak. “Bahkan ada yang sampai ‘alergi’ riset,” kata Errol Jonathans.</p> <p>Hasil riset ACNielsen juga dipertanyakan. Ini karena, ACNielsen sering bikin kesalahan dalam mengumpulkan data awal obyek risetnya. Secara keseluruhan, kesalahan itu tidak terlalu mempengaruhi proses penelitiannya, tapi justru fatal di mata orang radio, sebagai obyek risetnya. Contohnya, ada radio yang sudah mati, tidak mengudara, tapi pada hasil risetnya radio tersebut masih punya sejumlah pendengar.</p> <p>Ada juga yang melontarkan isu yang berkembang pada praktisi radio tentang adanya kecurigaan, bahwa petugas pewawancara riset di lapangan bisa disuap oleh radio tertentu.</p> <p>Masih ada argumen lain. Hasil riset khalayak bisa berbeda jauh dengan data-data surat atau penelepon yang dimiliki radio itu. Di titik inilah reaksi penolakan pengelola radio akan pentingnya riset, semakin menguat. Mereka percaya, data penelepon dan surat yang masuk ke studio adalah gambaran utuh pendengarnya.</p> <p>Sampai di situ saya teringat pandangan <a href="http://www.zoominfo.com/people/mytton_graham_5274674.aspx">Graham Mytton</a>, mantan kepala departemen riset khalayak BBC World Service (1982-1996). Mytton mengatakan orang yang aktif mengirim surat atau menelepon radio tidak dapat mewakili seluruh pendengar. Jenis kepribadian mereka berbeda dengan orang kebanyakan atau pendengar pasif. Sepucuk surat hanya bisa mewakili penulisnya sendiri, bukan orang lain.</p> <p>Buat Mytton, lumrah jika riset khalayak cukup sulit dipahami. Bukan karena orang mau tidak mau harus berurusan dengan angka-angka dan teori yang sudah terlanjur dianggap memusingkan, tapi lebih kepada sulitnya membongkar pemahaman bagaimana seharusnya sebuah riset dijalankan.</p> <p>Mytton dulu pernah memimpin program riset yang sangat kompleks di 100 negara lebih. Unesco sempat mengundangnya untuk mengampu peserta lokakarya riset khalayak di Medan, Yogyakarta, Samarinda dan Makassar, pada September 2001 lalu.</p> <p>“Protes keras seperti ini biasa. Itu karena mereka belum paham bagaimana membaca dan menanggapi keseluruhan hasil riset dan merasa tidak puas karena data radionya tidak sesuai seperti yang diinginkan. Jadi mereka mencari-cari cara untuk mendiskreditkan lembaga risetnya,” kata Mytton kepada saya di tengah-tengah silang-sengketa peserta lokakarya tadi.</p> <p>Ketika seminar berlangsung, banyak kritik dilontarkan terhadap Ika Jatmikasari dan Bayu Pambudi dari <a href="http://yunitamandolang.wordpress.com/2007/07/08/buruk-radio-riset-dibelah/www.acnielsen.co.id">Nielsen Media Research</a>. Di Semarang, seorang peserta mengungkapkan bahwa pada hasil riset Nielsen Media Research 2002, radio Cendrawasih AM 828—yang sudah berganti nama menjadi Suara Semarang FM 98.8—datanya tidak muncul. Yang ada, justru data “Cendrawasih.” Padahal, kata peserta lain, hasil riset yang salah akan merugikan radio bersangkutan. “Mengapa Nielsen mem-published data yang salah?” tanya peserta lain.</p> <p>Bayu Pambudi menjawab, setiap kali akan memulai survai, pihaknya selalu mengecek radio-radio yang akan disurvai. Data yang dikumpulkan adalah nama radio sekaligus frekuensinya, yang kemudian dicetak dalam bentuk stiker. Stiker tersebut akan menyertai buku harian untuk memudahkan responden saat mengisinya. Maksudnya untuk berjaga-jaga, bila responden hanya mengetahui frekuensi radio yang didengarnya, tapi tidak mengetahui nama radionya, dan sebaliknya.</p> <p>Menurut Pambudi, semakin lama semakin tidak mudah mengecek modulasi radio-radio yang mengudara. Lebih-lebih bila pengecekan dilakukan dengan tombol pencari frekuensi digital, banyak radio yang terlewat—terutama pada radio dengan signal audio yang kurang kuat.</p> <p>Untuk mengantisipasi kurang lengkapnya data radio yang didapat, atau adanya radio yang baru mengudara pada saat survai dijalankan, Nielsen Media Research menyertakan juga stiker-stiker kosong yang dapat diisi sendiri oleh responden.</p> <p>Sering juga terjadi, bila sebuah frekuensi radio sudah didapat, nama radionya tidak diketahui. Bila itu terjadi, Nielsen Media Research memutuskan untuk mencantumkan nama perusahaan dari radio yang memiliki frekuensi tersebut. Itulah yang terjadi juga pada radio Suara Semarang yang mempunyai nama Cendrawasih pada akte notarisnya.</p> <p>Chatarina Tutiek Bintarnie dari radio Suara Semarang menanyakan kapan Nielsen mendapatkan data radionya? Pambudi menjawab, data didapat tahun 2002. “Aneh sekali, padahal kita sudah memakai nama Suara Semarang sudah lama, sejak tahun 1996,” Katharina menukas cepat. “Tahun depan kita akan merangkul PRSSNI untuk mendapatkan data yang lebih valid,” kata Pambudi.</p> <p>Keakuratan penyebutan nama-nama radio yang dimiliki Nielsen Media Research, sebenarnya tidak sulit bila ingin ditingkatkan. Pengelola radio hampir dapat dipastikan senang hati memberikan informasi tambahan. Institusi riset mana pun pasti akan kewalahan bila harus mencari sendiri radio apa saja yang sudah berganti nama atau berganti frekuensi. Bahkan ada radio yang beberapa kali mengganti namanya tapi tetap mengudara dengan frekuensi yang sama.</p> <p>Gunadi Sugiharso, presiden direktur <a href="http://yunitamandolang.wordpress.com/2007/07/08/buruk-radio-riset-dibelah/www.lowe.co.id">Lowe Indonesia</a>—perusahaan periklanan yang pada tahun 2002 masih tetap ada di tingkat teratas dalam meraup belanja iklan (Rp 347 milyar lebih) mengatakan, “Untuk perusahaan-perusahaan khusus yang melakukan riset, saya kira kita harus appreciate, karena tanpa mereka kita tidak akan bisa maju. Tapi sebaliknya, demikian pun mereka harus selalu meningkatkan diri dalam hal kualitas dari output mereka,” katanya.</p> <p>Sugiharso mengingatkan bahwa “sebetulnya kita sendirilah yang harus hati-hati, agar jangan sampai kita hanya melihat pada masalah-masalah yang ada saja sehingga menganggap semua yang dilakukan lembaga riset menjadi tidak valid.”</p> <p>ADAKAH metode riset yang paling tepat, paling akurat dan paling murah? Celakanya, tidak ada. Dalam bukunya Knowing Your Audience, <a href="http://yunitamandolang.wordpress.com/2007/07/08/buruk-radio-riset-dibelah/www.audiencedialogue.org">Dennis List</a>, manajer riset Australian Broadcasting Corporation (<a href="http://yunitamandolang.wordpress.com/2007/07/08/buruk-radio-riset-dibelah/www.abc.net.au">ABC</a>) pada 1989-1998, menulis, “tidak ada metode riset yang terbaik, melainkan masing-masing tepat digunakan untuk suatu situasi tertentu.”</p> <p>Nielsen Media Research menggunakan metode buku harian untuk pengukuran khalayak radio tahun 2002. Metode ini memungkinkan pengguna hasil riset dapat memetakan perilaku pendengar selama sepekan. Hal yang tidak mungkin bisa dilakukan pada survai dengan wawancara tatap muka, yang hanya bisa merekam perilaku pendengar pada sehari sebelumnya saja.</p> <p>Kelebihan lain dari metode buku harian, responden yang merasa keberatan atau tidak punya waktu untuk diwawancara, biasanya bersedia untuk mengisi buku harian. Buku harian sangat membantu responden untuk segera mencatat kegiatan mendengar radionya. Sementara pada wawancara tatap muka, responden harus dibantu pewawancara riset untuk mengingat pada jam berapa dan radio apa yang didengarnya kemarin. Metode buku harian juga relatif lebih murah, karena hanya membutuhkan beberapa lembar kertas untuk dibagikan pada respoden.</p> <p>Ada kelemahannya. Responden bisa saja lupa untuk mencatat kegiatan mendengar radionya. Atau, responden tidak mempunyai ingatan yang akurat. Bisa jadi juga, responden mencatat apa yang biasanya didengar, bukan apa yang sebenarnya didengar.</p> <p>Berbeda dengan televisi. Nielsen Media Research menggunakan people meter untuk mengukur khalayak televisi. Dibandingkan dengan buku harian, alat elektronik ini lebih akurat. Alat yang diletakkan di dekat pesawat televisi masing-masing responden ini mampu mencatat tanggal, waktu dan televisi yang dinyalakan. Ada tombol atau nomor yang berbeda untuk tiap anggota keluarga. Dengan cara ini paling tidak dapat dicatat, kapan, program apa dan saluran televisi apa yang ditonton, siapa yang menonton, umur, jenis kelamin, dan pekerjaannya.</p> <p>Bukannya tanpa kritik. Di akhir tahun 1989, sebuah survai yang didanai oleh American Broadcasting Corporation (ABC), Columbia Broadcasting System (CBS) dan National Broadcating Corporation (NBC) menyatakan adanya bias pada hasil pengukuran people meter. Utamanya pada program anak-anak yang disiarkan tiap Sabtu pagi. Masalahnya, ada kecenderungan responden capek menekan-nekan tombol people meter untuk merekam perilaku menonton televisinya. Apalagi anak-anak yang tentu lebih tidak dapat diandalkan untuk bisa menekan tombol yang seharusnya, saat mereka menyalakan perangkatnya.</p> <p>Kemajuan teknologi terus dimanfaatkan untuk mengembangkan metode riset demi meningkatkan akurasi. Graham Mytton bercerita pada saya bahwa teknologi pengukuran khalayak untuk radio yang juga dapat digunakan untuk TV sudah dikembangkan. Alat pengukur yang bisa dipakai responden sepanjang hari itu berbentuk jam tangan atau pager kecil, yang bisa mendengar semua signal audio, kemudian mencatatnya dalam bentuk digital. Pada malam harinya, saat responden hendak tidur, perekam data dilepas untuk proses pengisian baterei. Pada saat itulah, data yang terkumpul berupa kode-kode di-download lembaga riset melalui telepon yang dihubungkan modem.</p> <p>Sementara alat pengukur yang berupa jam tangan, setelah digunakan untuk merekam audio yang didengar oleh responden selama dua minggu, akan diserahkan pada lembaga riset untuk dicocokkan dengan database yang ada.</p> <p>Mytton, penulis buku Handbook on Radio and Television Audience Research, pernah menulis kemajuan teknologi riset itu dengan judul Turn On, Tune In and Get Measured by Your Watch pada jurnal bulanan Market Research Society, terbitan London, Juni 1998.</p> <p>Alat canggih seukuran pager, seberat 75 gram itu, bernama Portable People Meter (PPM). Arbitron, sebuah firma riset pemasaran dan media internasional yang melayani praktisi penyiaran, pengiklan dan perusahaan periklanan di Amerika Serikat, Meksiko dan Eropa, mengembangkan alat ini sejak 1992. Sistemnya terus-menerus ditingkatkan, dites dan disempurnakan. North County Times edisi Oktober 2002 menyebutkan, Nielsen Media Research turut serta dalam pengembangan proyek PPM ini. Bila tidak ada aral melintang, untuk pasar Amerika, teknologi ini akan mulai dioperasikan di Philadelphia, pertengahan tahun 2003.</p> <p>Pada tahun 2001, Swiss, negara pertama yang memperkenalkan Radiocontrol, alat pengukur khalayak radio berbentuk jam tangan. Proyeknya didanai oleh pemerintah Swiss, dalam hal ini Swiss Commission for Technology and Innovation (CTI). Ia bekerjasama dengan perusahan riset pasar pertama dan terbesar di Jerman, Growth from Knowledge (<a href="http://yunitamandolang.wordpress.com/2007/07/08/buruk-radio-riset-dibelah/www.gfk.com">GfK</a>), yang memiliki lebih dari 110 cabang yang tersebar di seluruh dunia.</p> <p>Tapi tentu saja solusi yang ditawarkan dari teknologi ini jadi benar-benar mahal. Bayangkan saja bila survai dilaksanakan di lima sampai tujuh kota, dengan 5.000 – 7.000 responden, paling tidak lembaga riset harus melengkapi masing-masing respondennya dengan jam tangan atau pager beserta charger-nya. Bandingkan dengan metode buku harian yang dilakukan Nielsen Media Research, yang hanya membutuhkan tujuh lembar kertas saja untuk dibagikan pada tiap responden.</p> <p>Dalam salah satu bagian buku Dennis List, yang menggeluti riset ini sejak 1970-an silam, menulis, bahwa riset yang murah dan cepat, jarang yang akurat. Riset yang cepat dan akurat, terkadang tidak mungkin murah. Riset yang murah dan akurat biasanya lambat. Jadi, metode yang terbaik adalah dengan menggabungkan beberapa metode riset, karena setiap metode riset mempunyai kekuatan dan kelemahannya masing-masing. Bila metode riset digabungkan, kelemahan yang ada akan dapat ditanggulangi.</p> <p>RISET kuantitatif atau survai yang biasa dijalankan oleh institusi riset seperti ACNielsen, tidak dapat mengukur kualitas program, pendapat pendengar terhadap program, atau mengetahui karakteristik pendengar radio secara lebih detil. Kalau ingin mengetahuinya, perlu dilakukan riset tambahan. Riset kualitatif akan mampu menjawab preferensi pendengar terhadap program radio.</p> <p>Sekitar 40 persen peserta seminar Unesco menyatakan sudah pernah melakukan riset kualitatif dengan melakukan diskusi kelompok (focus group discussion) dan wawancara melalui telepon. Yang perlu ditingkatkan dalam pelaksanaan riset kualitatif semacam ini adalah proses pelaksanaannya. Bagaimana pun juga ada prosedur yang harus dipahami saat harus memilih siapa peserta diskusi yang diundang, bagaimana mengelompokkan peserta diskusi sesuai dengan karakteristik demografinya, berapa lama maksimalnya sebuah diskusi dijalankan untuk menghindari kebosanan peserta, dan lain sebagainya.</p> <p>Graham Mytton mengatakan, siaran BBC World Service Mesir pernah mengadakan diskusi kelompok tahun 1996 dengan menggunakan cara personifikasi. Para peserta diskusi diberi pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan BBC dan siaran radio lainnya yang mereka dengar.</p> <p>Ada banyak persamaan dalam penggambaran yang diberikan peserta. Ada yang menggambarkan, siaran BBC sebagai sosok pribadi yang serius dan jujur, seorang yang bertampang klasik dengan kumis, seorang juru bicara yang andal, seorang yang angkuh, tertutup. Ada yang menggambarkan seperti Margaret Thatcher, seorang wanita yang berkepribadian kuat. Jadi, hampir semua personifikasi BBC adalah maskulin, sesuatu yang dapat dipercaya dan diandalkan, namun kaku, serius dan tidak ramah.</p> <p>Peserta diskusi memberikan gambaran yang berbeda pada Radio Monte Carlo, sebuah stasiun internasional yang terkenal di Mesir dan di segenap pelosok Timur Tengah. Citra yang digambarkan, radio Monte Carlo seperti seorang wanita cantik yang menarik dengan dandanan yang menor atau seperti seorang pria muda yang mengenakan kemeja dengan telanjang dada, menggunakan gelang emas dan sedang mengendarai mobil BMW.</p> <p>Contoh di atas bisa digunakan untuk mengetahui citra radio. Juga sekaligus dapat digunakan untuk mengetahui citra radio pesaing. Mengingat bahwa radio selalu diposisikan sebagai kawan bagi pendengarnya, tentu perkara citra radio menjadi sangat penting untuk diperhatikan demi mempertahankan dan meningkatkan loyalitas pendengar.</p> <p>Riset kualitatif lebih disukai para produser dan pengelola program karena mampu memberikan gagasan-gagasan baru untuk program radio yang disukai pendengar. Untuk mengindari bias, biasanya pemandu riset kualitatif bukanlah karyawan dari radio yang bersangkutan, paling tidak bukan karyawan yang biasa berhubungan dengan pendengar. Bias mudah terjadi bila responden merasa tidak enak hati kalau pendapatnya didengar langsung oleh karyawan radio, sehingga mendorong mereka untuk mengatakan hal-hal yang baik saja.</p> <p>JUMLAH radio semakin banyak dan makin tersegmentasi. Bahkan, di kota-kota besar praktek fragmentasi sudah dijalankan. Dengan sendirinya, yang lebih relevan untuk menghitung peringkat adalah jumlah pendengar terbanyak berdasarkan masing-masing target pendengarnya. Top 10 Radio in general is no longer relevant. Begitu yang tertulis dalam salah satu lembar presentasi Nielsen Media Research.</p> <p>Dulu, peringkat hanya dibuat berdasarkan jumlah pendengar terbesar saja. Sekarang, itu tidak cocok lagi. Kini, sebagian radio, utamanya di kota-kota besar, sudah punya segmen pendengar sendiri-sendiri. Segmentasi dilakukan untuk memenuhi tuntutan pasar. Segmentasi diperlukan untuk diferensiasi.</p> <p>Dengan kondisi seperti itu, radio M97 Jakarta—stasiun radio rock klasik, yang mengambil segmen usia 20 -45 dengan SES AB—misalnya, tidak akan mungkin ada di peringkat pertama dalam survai yang mengukur jumlah pendengar radio secara umum, dari usia 10-60 tahun, all-SES, all-sex. Kenapa? Karena jumlah pendengar rock klasik, sebagian besar adalah pria, sedangkan jumlah pria lebih sedikit dibanding wanita.</p> <p>Demikian juga dengan kelompok SES-AB. Populasi dengan SES-CDE lebih banyak dibanding dengan SES-AB. Kalau pengukuran peringkat dilakukan secara umum, tentu M97 tidak akan pernah ada berada di peringkat teratas. Tapi kalau pengukuran peringkatnya didasarkan pada target audience-nya, bisa jadi M97 ada di posisi teratas untuk kelompok umur 20 - 45, pria, SES-AB. Kalau dihubungkan dengan produk, tentu target audience ini jadi target konsumen bagi produk mobil, misalnya. Jadi, pengukuran berdasarkan target audience cocok untuk mengukur ketepatan segmentasi bagi pengelola radio, sekaligus cocok dan dibutuhkan bagi produsen.</p> <p>Achjuman Achjadi mengatakan, saat pengiklan dan perusahaan periklanan membicarakan target konsumen, mereka tidak membicarakan peringkat. Setiap produk, targetnya beda. Sehingga, radio yang paling banyak mempunyai pendengar dengan karakteristik sesuai dengan target konsumen-lah yang akan dijadikan media iklannya. “Emangnya kita pakai data ranking itu? Kagak!”</p> <p>Saya sendiri bertanya-tanya, mengapa peringkat masih juga laku dijadikan topik pembicaraan di kalangan praktisi radio. Sekitar tahun 1995-1998, saya bekerja di radio Wijaya FM 103.35 Surabaya yang namanya selalu ada di peringkat atas pada hasil riset Survey Riset Indonesia, ACNielsen Indonesia, juga Frank Small, sampai tahun ini. Saya selalu melengkapi proposal program yang akan diajukan pada pengiklan dengan grafik jumlah dan karakteristik pendengar radio Wijaya yang sesuai dengan target konsumen klien. Tapi data itu dipersiapkan lebih sebagai alat bantu bagi klien untuk menetapkan pada jam berapa saja program dan iklan bisa dengan tepat diudarakan. Data-data itu bukan untuk memberitahu klien kalau radio Wijaya ada di peringkat atas.</p> <p>Sangat berbeda saat saya bekerja di radio Giga FM 99.85 Sidoarjo yang baru berdiri tahun 1996 itu. Nama radionya belum pernah masuk dalam daftar 10 besar hasil riset dari mana pun. Tapi dengan data yang ada, kelebihan yang sudah diraih namun belum bisa terlihat di mata klien, justru lebih bisa ditonjolkan. Dengan harga iklan yang relatif lebih rendah, juga dengan karakteristik pendengar radio yang beda, berdasarkan temuan dari hasil riset, ternyata bisa memberikan nilai tambah bagi klien. Dengan demikian, pengiklan bisa diyakinkan, bahwa dengan menambah frekuensi penyiaran iklannya di radio Giga akan mendapatkan penambahan jumlah pendengar yang cukup signifikan. Signifikan dalam artian, bukan sekedar duplikasi dari pendengar di radio yang lebih populer.</p> <p>Dari dua pengalaman yang berbeda, saya berkeyakinan bahwa riset justru akan lebih banyak dapat dimanfaatkan untuk membantu pengiklan ‘menemukan’ media iklan (radio), yang bisa jadi ternyata memiliki potensi sekaligus efektif.</p> <p>Achjadi, yang pernah menjabat sebagai direktur riset perusahaan konsultan marketing dan riset Taylor Nelson Sofres (dulu Frank Small & Associates), cukup sabar memberikan pemahaman tentang bagaimana perusahaannya menentukan media yang akan dipakai. Ia juga memperlihatkan data-data radio yang diolah sedemikian rupa dengan menggunakan data Nielsen Media Research sebagai data awal.</p> <p>Presentasi Achjadi membuat Nanang dari radio Romantika FM 96.35 Bondowoso, bersemangat melontarkan keinginannya agar radio segera melakukan riset bersama. Tapi Djoko W. Tjahyo, direktur radio El Bayu AM 954 Gresik, yang saat itu menjadi moderator mengatakan, “Bukan saya menakut-nakuti, tapi itu membutuhkan persiapan mental.”</p> <p>Ia mengungkapkan, pada 2000, misalnya, pengurus PRSSNI Jawa Timur berencana membuat riset bersama. Keputusan didapat dengan melewati voting di antara 41 anggota. Itu pun cuma berselisih satu suara untuk mendapatkan keputusan final.</p> <p>PADA hasil riset Nielsen Media Research 2002, pengiklan dapat melihat berapa jumlah pendengar masing-masing radio per 15 menit. Pengiklan kemudian akan menggabungkan data ini dengan daftar harga iklan radio yang mereka miliki. Maka mereka akan mendapatkan harga iklan efisien bagi masing-masing radio, yang disebut cost per mille (CPM)—hitungan ongkos yang dikeluarkan pengiklan untuk mencapai seribu kepala. Sampai titik ini, kebanyakan pemilik radio bisa saja heran, “Kenapa harga iklan selama ini justru ditentukan perusahaan periklanan bukan pengelola radio?”</p> <p>“Yang sering dilakukan itu cost base. Seringkali orang radio datang ke pengiklan dengan mengatakan ‘Pak, saya baru bikin tower loh. Pemancar saya baru diganti. Cost saya meningkat, so harga saya naik segini,’” begitu Chandra Novriadi menirukan perkataan yang sering muncul dari praktisi radio kepada pengiklan. Novriadi, direktur utama Radionet Cipta Karya, sebuah perusahaan periklanan di bawah naungan Masima Corporation, menganggap cara itu tidak efisien. “Masa orang lain disuruh menderita gara-gara kita?”</p> <p>Kedengarannya memang lucu. Tapi itulah yang paling sering terjadi. Pengelola radio hanya memikirkan berapa uang yang harus dikeluarkannya untuk biaya listrik, telepon, perawatan pemancar, gaji karyawan yang kemudian akan ‘ditagihkan’ kepada pengiklan dalam bentuk biaya penyiaran iklan. Malahan, kadang harga iklan hanya dibuat mirip-mirip dengan harga radio pesaing.</p> <p>Kemampuan para profesional radio dalam hal riset khalayak juga memerlukan pemikiran. Kesalahan dalam membaca hasil riset, akan berakibat fatal bagi bisnis radio. Menyisihkan dana untuk membekali profesional radio kita dengan kemampuan seperti ini, tentu tidak akan lebih mahal bila dibanding membiayai radio yang terus menerus ‘salah urus.’</p> <p>Sementara sebagian besar praktisi radio masih berdebat dan ragu tentang perlunya riset, pengiklan dan perusahaan periklanan sudah dapat membandingkan mana harga iklan yang efektif mana yang tidak. Mereka juga mampu melihat besarnya jumlah pendengar dari waktu ke waktu di tiap radio, bahkan boleh jadi lebih mengenali karakteristik pendengar tiap radio berdasarkan data riset.</p> <p>Tidak heran, bila masih banyak radio yang merasa ‘tertekan’ oleh harga iklan yang disodorkan oleh pengiklan. Dengan kesiapan informasi tentang radio yang dimiliki oleh pengiklan, memang sangat memungkinkan bagi para pengiklan untuk mengatakan pada radio, take it or leave it, pada order yang diberikannya. Sebaliknya, radio kurang cukup data dalam bernegosiasi. Walaupun masih ada beberapa nama pengiklan yang mau memberi harga bagus untuk iklan radio, kegiatan tawar-menawar akan terus berjalan dan tidak akan mungkin ditiadakan.</p> <p>SEJARAH pertumbuhan radio siaran komersial di Indonesia sejak tahun 1960-an dapat dijadikan alasan utama mengapa radio komersial Indonesia tidak berbasis riset. “Embrio radio komersial saat itu bermula dari ‘main-main’ menjadi ’sungguhan.’ Kesadaran sebagai media-massa pun tidak, apalagi media massa yang selalu berbasis penelitian atau riset,” begitu kata Errol Jonathans.</p> <p>Perjalanan radio Suara Surabaya kurang lebih serupa dengan kebanyakan radio di Indonesia. Awal pendiriannya juga dikelola dengan pendekatan naluri ketimbang menggunakan hasil-hasil riset pendahuluan. Kiprahnya sama juga dengan radio lain yang mencoba-coba menganalisa perkembangan bisnis radio berdasarkan pengalaman dan kecenderungan yang umum. Bahkan, radio Suara Surabaya juga berperilaku sama dengan radio yang berusaha menyalin hasil riset SRI (Survey Riset Indonesia, sekarang ACNielsen Indonesia) serta sangat sibuk menghitung-hitung posisinya dalam peringkat.</p> <p>Beruntung radio tersebut sampai pada kesadaran profesionalnya, bahwa bisnis radio siaran perlu ditangani secara ’scientific’ selain tetap mempercayai insting bisnis, seraya mempelajari tahapan sukses yang pernah diraih.</p> <p>Mendirikan radio pada 10 sampai 30 tahun ke belakang dibandingkan dengan masa sekarang tentu sangat berbeda. Demikian pula cara mengelolanya. Cara-cara lama tentu sudah harus ditinggalkan karena efektifitasnya sudah banyak berkurang. Jumlah radio yang makin banyak, makin sempitnya pasar yang digarap dan kondisi yang berubah cepat, tidak akan cukup diatasi dan ditaklukkan dengan kerja keras dan insting. Untuk meminimalkan kesalahan dalam mengambil keputusan bisnis, perlu informasi-informasi yang dapat dipertanggungjawabkan. Informasi seperti itu bisa didapat dari riset.</p> <p>Roger D. Wimmer dan Joseph R. Dominick, bertanya pada Frank Bell, wakil presiden sekaligus programming Sinclair Communication, Inc., yang menguasai hampir 25 persen bisnis televisi di Amerika Serikat tentang pentingnya riset, utamanya riset kualitatif. Wimmer adalah presiden direktur sekaligus pendiri Wimmer-Hudson, sebuah perusahaan riset dan pengembangan di Denver Colorado. Sedangkan Dominick, pengajar pada Sekolah Jurnalisme dan Komunikasi Massa Universitas Georgia.</p> <p>Menjawab mereka, Bell mendeskripsikan pentingnya riset bagi pendatang baru di dunia penyiaran. Menurut Bell, pengelola radio baru dapat dianalogikan seperti pilot yang sedang berusaha keras menerbangkan pesawat dengan aman saat melewati badai, sementara semua alat navigasi macet. Saat turbolensi mengombang-ambingkan pesawat, para penumpang, dengan perspektifnya masing-masing berteriak, memberi saran. “Naikkan pesawat, ada gunung di depan!” Yang lain berteriak dan berkata,”Jangan terbang ke arah sana, awannya mengandung kilat!” Tapi ada juga yang berkata, “Hey, ada pesawat lain datang dari arah kanan!”</p> <p>Bell mengatakan, bila pengelola radio tidak mengetahui kekuatan dan kelemahan dari radionya sendiri dan pesaing utamanya, tidak mempunyai pegangan terhadap selera pasar, juga tidak merasa yakin apa yang bisa dilakukan bila esok muncul pesaing baru, berarti pengelola radio itu sama saja dengan terbang dengan mata tertutup.</p> <p>Tapi riset itu mahal. Asal tahu saja, perangkat lunak yang berisi data sekaligus analisa bisa mencapai Rp 20 juta lebih. Toh Chandra Novriadi—yang juga komisaris Masima Corporation, sebuah induk perusahaan yang konsisten menjadikan bisnis radio sebagai bisnis utamanya—menganggap riset itu murah bila orang mampu memaksimalkan penggunaannya untuk pengambilan keputusan yang memajukan bisnis. Sebaliknya, akan kelewat mahal bila ia tidak mau dan mampu memanfaatkannya.</p> <p>Novriadi menggunakan hasil riset ACNielsen ditambah dengan kegiatan riset sendiri untuk mengembangkan bisnis radio dan perusahaan periklanan, tempatnya bekerja. “Sekali terjadi kesalahan, kompetitor akan mengambil untungnya!” Dan itulah yang terjadi pada Prambors FM 102.3 ketika bersaing dengan radio lain yang menggarap segmen yang hampir sama, taruhlah radio Hard Rock FM 87.6 dan Mustang FM 100.55.</p> <p>Belum lama ini, kata Novriadi, Prambors melakukan riset kualitatif dengan menggunakan wawancara mendalam melibatkan 72 responden dengan tujuan untuk mengetahui karakteristik khalayak pendengar Prambors, yang cepat sekali berubah. Seraya menunjukkan tabel-tabel dan grafik-grafik hasil risetnya, Novriadi menuturkan, “Kalau dilihat dari data Nielsen, tidak dibedakan pengeluaran rumah tangga responden per bulan antara yang di atas 1 juta, 2 juta atau yang 7 juta, karena itu semua dimasukkan dalam satu kategori, SES-A1.”</p> <p>Novriadi ingin tahu lebih detil berapa pengeluaran rumah tangga pendengar Prambors per bulan. Hasilnya, 34 persen di atas Rp 7 juta. “Ini merupakan buying power yang besar. Dan ini menarik buat kita karena di data riset Nielsen nggak ketemu jumlah itu.”</p> <p>Melalui riset tersebut dapat diketahui juga apakah pendengar Prambors termasuk sebagai leader atau follower pada “selera musik, fashion, aktifitas, tempat nongkrong dan lain-lain.” Pola penggunaan internet juga dicek, di mana tempat menggunakan internetnya, frekuensinya, jenis pemakaiannya (untuk browsing, chatting atau shopping).</p> <p>Tahun lalu, pada data ACNielsen, menurut Novriadi, cuma ada tujuh – delapan persen pendengar radio yang menggunakan internet. Untuk pendengar Prambors, didapatkan angka 90,7 persen; khusus untuk segmen pendengar usia 15-24, dengan SES AB. Begitulah usaha riset yang dilakukan Prambors untuk dapat terus memantau perubahan karakteristik pendengar Prambors, yang kemudian akan sangat berguna dalam menunjang kreatifitas program siaran, mempertahankan dan menambah jumlah pendengar, sekaligus menjaring iklan.</p> <p>Lain lagi dengan radio Suara Surabaya. Radio yang telah berjurnalisme sejak kemunculannya pada Juni 1983 lalu kemudian mengembangkan format jurnalisme interaktif ini banyak diminati mahasiswa sarjana dan pasca sarjana untuk dijadikan obyek riset. Jurnalisme interaktif membutuhkan jajaran gate keeper yang tangguh dalam melayani penelpon sekaligus cerdas dalam menindaklanjuti setiap laporan dan masalah yang masuk. Analisis stressor pada penyiar dan gatekeeper Suara Surabaya adalah salah satu tema riset yang pernah dilakukan oleh seorang mahasiswa pasca sarjana yang kemudian dengan tangan terbuka hasilnya diterima dan dipelajari untuk dijadikan dasar pengambilan keputusan manajemen radio Suara Surabaya untuk memperbaiki kekurangan yang ditemukan. Suara Surabaya juga melakukan riset bersama-sama dengan lembaga riset lokal, semisal Enciety Surabaya, untuk mengetahui kebutuhan masyarakat mendapat informasi lewat radio, serta gaya hidup dan perilaku.</p> <p>Errol Jonathans, salah satu penulis buku Radio dan Politik mengatakan, ketika bisnis radio berkembang berupa perlipatan kapital dari iklan yang disebabkan keberhasilan meraup pendengar, proses mempertahankannya ternyata memerlukan dukungan data yang lebih akurat. Sangat berbahaya bila radio yang sukses tidak tahu dengan tepat mengapa dia sukses, sebaliknya juga dengan yang gagal. Atau, untuk menemukan hal apa yang menyebabkan satu radio lebih sukses meraih pendengar dibandingkan radio lainnya, padahal keduanya menyiarkan materi yang sama. Menurutnya, jawabannya sebaiknya didapatkan dari suatu riset.</p> <p>BEGITU iklan disiarkan dan diperdengarkan melalui radio, secara alamiah pengiklan hampir dapat dipastikan akan bertanya berapa banyak orang yang mendengarnya dan seberapa efektif iklan tersebut dapat menarik minat pendengarnya? “Advertisers, not broadcasters, were the initiators of broadcast research,” kata Roger Wimmer dan Joseph Dominick dalam Mass Media Research, An Introduction.</p> <p>Kini, data tentang siapa yang mendengarkan dan berapa orang yang mendengarkan, belum cukup. Jenis media yang semakin banyak dan kebiasaan mengkonsumsi media yang juga terus berkembang membuat pengiklan akan semakin berhati-hati memilih media mana yang tepat untuk mengomunikasikan produknya. Achjuman Achjadi mengatakan, pengiklan terus bertanya apa dasar pemikiran perusahaan periklanan memilih media iklan yang satu dari media yang lain.</p> <p>Sejak lama saya gelisah dengan keberadaan posisi tawar radio di mata pengiklan yang pada umumnya masih rendah. Setelah televisi swasta bermunculan, porsi iklan radio mulai berkurang, padahal jumlah radio terus meningkat.</p> <p><img src="http://yunitamandolang.files.wordpress.com/2006/09/riset1.gif?w=583&h=308" alt="Grafik 1" style="width: 583px; height: 308px;" height="308" width="583" /></p> <p>Televisi mengambil porsi volume iklan terbesar, jauh mengalahkan media lain yang sebelumnya lebih unggul, terutama koran dan radio. Achjadi mengatakan, hal ini terjadi karena televisilah yang paling bisa diukur efektifitasnya. Data riset televisi sudah berisi tentang demografi, rating acara, profil penonton, detil program sekaligus profil penonton tiap programnya, selain menampilkan data kegiatan beriklan masing-masing produsen. Hal yang sama belum bisa didapat di industri radio.</p> <p>Gunadi Sugiharso yang juga memimpin Initiative Media Indonesia, departemen media independen yang baru saja melepaskan diri dari Lowe Indonesia, menerangkan, pangsa iklan radio yang tadinya 6,1 persen pada 1994, sekarang tinggal 3,5 persen. “Mungkin memang ada yang radionya bagus, bisnisnya juga pasti bagus, meningkat terus. Tapi sebetulnya, peningkatannya bisa jauh lebih besar. Ada potensi yang hilang yang tidak kita sadari.”</p> <p> <img src="http://yunitamandolang.files.wordpress.com/2006/09/riset2.gif?w=429&h=260" alt="Grafik 2" style="width: 429px; height: 260px;" height="260" width="429" /></p> <p>Sebenarnya volume belanja iklan di radio mengalami peningkatan setelah 1998, walaupun pangsanya menurun dibandingkan dengan media yang lain. Saya mengartikannya, masih besar harapan untuk meningkatkan pendapatan dari iklan, karena adanya industri yang masih terus meningkatkan investasinya di bidang periklanan pascakrisis.</p> <p> <img src="http://yunitamandolang.files.wordpress.com/2006/09/riset3.gif?w=436&h=297" alt="Grafik 3" height="297" width="436" /></p> <p>Pangsa iklan radio di Indonesia tertinggal dengan Malaysia yang mencapai empat persen, Singapura dengan pangsa delapan persen, Thailand yang mampu mencapai 10 persen dan bahkan tertinggal jauh dengan Philipina yang meraih 18 persen untuk pangsa iklan radio.</p> <p>Mungkinkah potensi radio di Indonesia mampu kembali diraih? Keyakinan besar justru ditumbuhkan oleh Sugiharso, yang perusahaannya turut mendongkrak penjualan Sampoerna Hijau di tahun 2000 menjadi 200 persen di tahun 2001 melalui iklannya, “Geng Hijau.”</p> <p>“Ada kata-kata mutiara dari Confisius, ‘one picture is word - a thousands words.’ Jadi satu gambar nilainya seperti seribu kata-kata. Kalau kita melihat satu gambar, kita bisa bisa menuliskannya jadi cerita yang panjang. Tapi sebaliknya saya katakan, ‘a sound is word - ten thousands pictures.’ Suara bisa menggambarkan macam-macam gambaran di pikiran kita. Suara itu begitu powerful-nya, demikian kuatnya.”</p> <p>Ia juga menekankan, improvement melalui radio lebih dalam dibandingkan dengan televisi yang audio-visual. “Tahun lalu, ada 50 produk baru diluncurkan. Dan ada 3.000 judul iklan televisi baru ditayangkan. Bagaimana mungkin kita sebagai konsumen mampu mengingatnya?”</p> <p>Berbekal data-data dari Initiative Media Indonesia, Sugiharso mengatakan bahwa, harga satu spot iklan di televisi dengan durasi 30 detik, rata-rata harganya bisa mencapai 30 juta rupiah. “Bayangkan bila sebuah spot iklan yang dipasang di sebuah program sinetron, yang jumlah durasi iklannya lebih panjang dari durasi sinteronnya,” katanya, seraya menjelaskan, iklan tersebut akan bersaing dilihat dan diingat dengan sekitar 68 spot yang lain. “Apakah kita akan bisa mengingatnya?”</p> <p>Ada pernyataan, kalau sebuah iklan seharga Rp 30 juta hanya untuk 30 detik di televisi, pasti kalau di radio iklannya bisa disiarkan entah sampai berapa kali, sehingga memperbesar kemungkinan sebuah iklan dapat diingat oleh pendengarnya. Ini karena kisaran harga iklan di radio Rp 10.000 sampai 500.000 per spot (60 detik). Jadi, kalau Rp 30 juta untuk televisi = 1 spot (30 detik), untuk radio = 120 – 6000 spot. Bisa dibayangkan kalau satu hari, spot tersebut diputar dengan frekuensi 10 x per hari – ini frekuensi yang terbilang heavy di radio – berarti iklan tersebut bisa diputar selama 12 hari – 20 bulan.</p> <p>Chandra Novriadi menjelaskan, “Orang pasang iklan yang dibayar bukan hanya biaya moneternya. Ada biaya waktu, biaya tenaga, biaya psikis.” Ia menceritakan juga, beberapa bulan lalu ia mengurusi proyek iklan P&G dari Starcom. Agak kaget dia waktu melihat bukti siar iklan radio bertumpuk memenuhi gudang di gedung Kreasindo Jakarta, tempat Starcom berkantor. “Harga radio memang lebih murah sebetulnya. Cuma total biayanya jadi lebih mahal karena ada biaya kesel, ada biaya emosional, ada biaya waktu, ada biaya macem-macem yang lain.”</p> <p>Saya jadi teringat lagi Gunadi Sugiharso. Katanya, adalah suatu harapan bila radio dapat memanfaatkan fasilitas internet secara maksimal untuk proses pemesanan dan pelaporan penyiaran iklan di radio. Dengan demikian, pengiklan dan perusahaan periklanan tidak terlalu direpotkan dengan kertas-kertas laporan penyiaran iklan yang memakan tempat dan tenaga untuk membaca dan memeriksanya.</p> <p>Sugiharso menggarisbawahi untuk tidak menyamakan antara karakteristik televisi dan radio. Yang dicari pengiklan di televisi adalah programnya, sementara radio yang dicari adalah radionya. Ia sendiri merasakan kalau radio mempunyai kedekatan dengan pendengarnya. “Lebih penting bagi kawan-kawan radio untuk mengenali pendengarnya atau calon-calon pendengarnya dengan baik. Karena dengan kita mengenal pendengar kita, kita bisa menempatkan radio menjadi lebih dekat lagi dengan pendengar, dan pendengar akan lebih loyal lagi kepada radio kita”.</p> <p>Gagasan yang dilontarkan Sugiharso tentang perlunya radio meningkatkan diri dan mendorong perusahaan riset untuk memproduksi lebih banyak data pendengar radio, sangat menarik untuk diberi perhatian. Menurutnya, data radio yang hanya dibuat satu kali dalam satu tahun, perlu ditambah frekuensi dan materinya. “Untuk itu kita perlu bergabung untuk membuat suatu riset untuk pengembangan radio. Dalam hal ini diperlukan kebersamaan dan juga perlu seorang ahli riset untuk membantu kita dalam pencanangan rencana ini.”</p> <p>Ide yang senafas dengan Graham Mytton.</p> <p>Saat lokakarya, Mytton menekankan perlunya industri radio bergabung dengan pengiklan dan lembaga riset seperti yang sudah dilakukan di beberapa negara Eropa, Asia dan Afrika dengan nama Joint Industry Committeess (JIG). Di Afrika Selatan, ada komite serupa dengan itu, yaitu All Media and Products Surveys (AMPS), di Zimbabwe ada Zimbabwe All Media and Products Surveys (ZAMPS) dan di Namimbia ada Namimbia All Media and Products Surveys (NAMPS).
<br />Indonesia?</p> <p><em>Versi lengkap dari artikel yang pernah terbit di Majalah Pantau Edisi 35, Februari 2003</em></p><p>
<br /><a href="http://yunitamandolang.wordpress.com/2007/07/08/buruk-radio-riset-dibelah/">yunitamandolang</a>
<br /></p> </div>Ary Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8667380402934726431.post-89063355181314636242008-07-03T05:34:00.000-07:002008-07-03T05:36:01.992-07:00Menguak Kegairahan Radio Menyikapi Riset KhalayakLimapuluhan pengelola radio di Surabaya berdialog dengan perusahaan periklanan dan Nielsen Media Research. Demikian juga pengelola radio di Bandung dan Semarang. Mereka membahas bagaimana riset digunakan perusahaan periklanan untuk memutuskan media apa yang akan dipilihnya. Tentu hal ini membuat pengelola radio peduli, mengingat hasil riset yang ada justru selalu membuat sebagian besar dari mereka kecewa.<br /><br />Apa yang dikatakan pengelola radio yang sukses tentang riset? Pendapat mereka juga disuarakan. Satu hal yang pasti kembali diingatkan, radio perlu lebih mengenali pendengarnya, sehingga bisa menjaga dan mengembangkan loyalitas pendengar, yang kemudian bermuara pada peningkatan pendapatan iklan.<br /><br />Menarik, bila semua pihak yang saling membutuhkan itu berkumpul bersama demi kemajuan media radio. Radio yang diakui sebagai media yang paling dekat dengan konsumennya itu – bahkan oleh pengiklan, memang sedang berpikir keras bagaimana meningkatkan porsi iklannya. Ironisnya, sumber kelambanan kemajuan bisnis radio kebanyakan muncul dari radio itu sendiri. Banyak radio yang masih kabur dalam mengenali pendengarnya.<br /><span class="selengkapnya"> <br />Validitas Data<br />Masalah-masalah inilah yang hendak dijawab dalam Seminar Sehari “Riset Khalayak” yang diselenggarakan UNESCO Jakarta pada Oktober dan November 2002, di Surabaya, Bandung dan Semarang. Para peserta seminar umunya diawali keriuhan peserta seminar dalam melontarkan pertanyaan sekaligus kritik berkaitan dengan validitas survei yang dilakukan Nielsen Media Research.<br /><br />Seperti yang sudah diduga sejak semula, kritik yang paling ramai berkisar pada hasil riset yang memunculkan data radio yang sudah tidak mengudara, tapi masih mempunyai sejumlah pendengar, dan sejenisnya, yang menyangkut keakuratan data obyek riset. Radio menganggap kesalahan ini fatal. Bahkan dalam skala tertentu hal ini membuat praktisi radio makin enggan mempercayai riset sebagai salah satu alat mengembangkan bisnis radionya. “Tahun depan kita akan bekerjasama dengan PRSSNI untuk meminimalkan kesalahan data radio,” demikian Bayu Pambudi berjanji untuk meningkatkan akurasi data awal risetnya.<br /><br />Gunadi Sugiharso, chairman Lowe Indonesia yang hadir di Semarang berkata,”Untuk perusahaan-perusahaan khusus yang melakukan riset, saya kira kita harus appreciate, karena tanpa mereka kita tidak akan bisa maju. Tapi sebaliknya demikian pun mereka harus selalu meningkatkan diri dalam hal kualitas dari output mereka.” Gunadi mengingatkan, “Sebetulnya kita sendirilah yang harus hati-hati, agar jangan sampai kita hanya melihat pada masalah-masalah yang ada saja sehingga menganggap semua yang dilakukan lembaga riset menjadi tidak valid.”<br /><br />Achjuman A. Achjadi, managing director Starcom, yang hadir di Bandung dan Surabaya mengatakan, riset yang diproduksi Nielsen Media Research setahun sekali itu belum cukup. “Radio, media yang dinamis. Setelah hasil riset keluar, pasti sudah banyak radio yang sudah mulai mengubah atau membenahi formatnya.” Menurutnya, pengiklan perlu segera mendapatkan informasi-informasi terbaru melalui data riset.<br /><br />Melakukan riset radio sendiri, sudah bukan hal baru, setidaknya bagi Radio Suara Surabaya FM 100.55 dan radio-radio dibawah naungan Masima Corporation. Errol Jonathans, direktur siaran Radio Suara Surabaya, membagi cerita, pada awalnya radio ini mengembangkan bisnisnya tidak melalui suatu proses riset yang rumit. Namun sampai pada suatu waktu, radio ini sadar bahwa keberhasilan yang diraihnya perlu diketahui penyebabnya. Dan informasi yang bisa diandalkan adalah melalui riset.<br /><br />Radio Suara Surabaya hanya mempunyai satu format acara selama 24 jam, yang diberi nama Kelana Kota. Interaktif dapat dilakukan sewaktu-waktu, reporter bisa masuk sewaktu-waktu. Kebijaksanaan menghapus blocking program diambil setelah mempelajari hasil riset preferensi pendengar terhadap berita. “Ternyata pendengar membutuhkan aktualitas dan kecepatan berita pada peristiwa apapun.”<br /><br />Chandra Novriadi, komisaris Masima Corporation berpendapat, riset khalayak tidak ada gunanya bila tidak digunakan secara maksimal untuk mengambil keputusan. Karenanya, Chandra banyak melakukan riset sendiri untuk melengkapi riset yang telah dilakukan oleh Nielsen Media Research. Radio Prambors FM 102.3 Jakarta baru-baru ini menyelenggarakan riset kuantitatif menggunakan wawancara tatap muka, untuk memantau perubahan karakteristik pendengarnya yang selalu cepat berubah. Melalui riset tersebut dapat diketahui apakah pendengar Prambors termasuk sebagai leader atau follower pada selera musik, fashion, aktifitas, tempat nongkrong dan lain-lain. Pola penggunaan internet juga dicek, di mana tempat menggunakan internetnya, frekuensinya dan jenis pemakaiannya. Ia juga ingin tahu lebih detil berapa pengeluaran rumah tangga pendengar Prambors per bulan. Hasilnya, 34 persen di atas Rp 7 juta. “Ini merupakan buying power yang besar,” Chandra menambahkan.<br /><br />Usaha kedua radio diatas untuk selalu up to date dalam mengetahui karakteristik pendengarnya, memberi semangat peserta seminar. Apalagi yang dilakukan itu tidak saja mampu memberi arahan dalam menciptakan materi siaran yang pas bagi pendengar atau melihat posisi pesaing, tapi juga sangat dibutuhkan pengiklan. Achjuman Achjadi, yang lebih suka dipanggil Maman saja, mengaku mengeluarkan dana sebesar 400 juta rupiah per tahun untuk mendapatkan hasil-hasil riset media. Itupun masih dirasa kurang.<br /><br />Insting<br />Bagaimana dengan insting? Chandra dan Errol mempunyai pemahaman yang sama, insting yang bagus sejalan dengan pengalaman yang ditempuh. Dalam bisnis, keduanya harus pandai-pandai dimainkan. Apalagi persaingan radio makin ketat. Pasar tak lagi cukup dipahami berdasar data demografi sederhana tapi sudah mengarah ke psikografi untuk dapat lebih mengenali karakteristik pendengar potensial secara keseluruhan.<br />Menjalankan bisnis radio (terutama radio baru) tanpa riset, menurut Frank Bell, wakil presiden Sinclair Communication (1999), sama dengan mengemudikan pesawat terbang yang melintasi badai dengan mata tertutup!<br /><br />Bagi pengelola radio, ada baiknya untuk memulai melengkapi diri dengan kemampuan memahami bahkan melakukan riset. Agar tidak lagi terjadi pengambilan keputusan bisnis yang salah. Salah dalam mengambil kebijakan harga spot iklan, salah dalam menentukan jam prime time, seperti yang diungkap Maman, yang pernah menjabat sebagai direktur riset perusahaan konsultan marketing dan riset Taylor Nelson Sofres. Sungguh tidak bijaksana, bila karakteristik pendengar radio yang lebih detil justru lebih dipahami pengiklan dibanding radio itu sendiri.<br /><br />Menurut Maman, salah satu kendala radio tidak mendapat porsi iklan yang besar adalah karena minimnya data radio. Sehingga agak sulit bagi perusahaan periklanan mempertangungjawabkan tindakannya pada klien saat memilih media iklan. Sementara televisi, kinerjanya lebih dapat diukur.<br /><br />Kebutuhan akan riset yang lebih kompleks, sempat juga diutarakan peserta seminar. Beberapa radio sudah menyatakan keinginannya untuk mengukur khalayak yang mendengar radio melalui internet. Radio lain membutuhkan data karakteristik pendengar yang tinggal di rumah-rumah kost dan apartemen. Radio di kota-kota kabupaten, ingin diriset juga.<br /><br />Siapa yang akan memenuhi kebutuhan itu?<br /><br />Gunadi Sugiharso mendorong praktisi radio bekerjasama dengan pengiklan dan perusahaan periklanan membuat riset sendiri. Gunanya untuk memperkaya dan menambah frekuensi riset yang telah ada. Sehingga radio kembali dapat meningkatkan potensinya sebagai media yang paling dekat dengan konsumennya.<br /><br />Tulisan ini pernah dimuat di Majalah Cakram, edisi Januari 2003.<br /><br /><br /><br /><br /><br /><br /> </span>Ary Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8667380402934726431.post-11891481483443690912008-06-04T07:43:00.000-07:002008-06-04T07:44:58.235-07:006 kebiasaan orang yang paling tidak efektifAda 6 kebiasaan orang-orang yang paling tidak efektif:<br /><br />Kehilangan sikap. Orang-orang biasanya mendapatkan apa yang mereka harapkan dari hidup mereka. Harapkan yang terburuk, dan itulah yang akan Anda peroleh.<br /><br />Berhenti berkembang. Orang-orang adalah apa mereka adanya, dan ke mana mereka menuju disebabkan oleh apa yang ada di dalam pikiran mereka.<br /><br />Tidak memiliki rencana dalam hidup. Sebagaimana yang dikatakan oleh William Feather, penulis dari The Business of Life,"Ada dua jenis kegagalan: orang yang mempunyai rencana tanpa bertindak apa-apa, dan orang yang bertindak tanpa rencana apa-apa."<br /><br />Tidak bersedia berubah. Beberapa orang memilih lebih baik berpegangan pada apa yang mereka benci daripada memeluk apa yang mungkin lebih baik karena mereka takut memperoleh sesuatu yang lebih buruk.<br /><br />Gagal dalam berhubungan dengan orang lain. Orang-orang yang tidak dapat bergaul dengan orang lain mungkin tidak akan pernah bergerak maju dalam hidupnya.<br /><br />Tidak mau membayar harga kesuksesan. Jalan menuju sukses selalu menanjak. Setiap orang yang ingin memperoleh harus mengorbankan banyak.<span class="selengkapnya"> <br /><br />Penghargaan yang tertinggi untuk pekerjaan Anda bukanlah apa yang Anda dapat karenanya, tapi siapakah Anda jadinyaolehnya.<br /><br /><br />Kehilangan sikap. Orang-orang biasanya mendapatkan apa yang mereka harapkan dari hidup mereka. Harapkan yang terburuk, dan itulah yang akan Anda peroleh.<br /><br />Berhenti berkembang. Orang-orang adalah apa mereka adanya, dan ke mana mereka menuju disebabkan oleh apa yang ada di dalam pikiran mereka.<br /><br />Tidak memiliki rencana dalam hidup. Sebagaimana yang dikatakan oleh William Feather, penulis dari The Business of Life,"Ada dua jenis kegagalan: orang yang mempunyai rencana tanpa bertindak apa-apa, dan orang yang bertindak tanpa rencana apa-apa."<br /><br />Tidak bersedia berubah. Beberapa orang memilih lebih baik berpegangan pada apa yang mereka benci daripada memeluk apa yang mungkin lebih baik karena mereka takut memperoleh sesuatu yang lebih buruk.<br /><br />Gagal dalam berhubungan dengan orang lain. Orang-orang yang tidak dapat bergaul dengan orang lain mungkin tidak akan pernah bergerak maju dalam hidupnya.<br /><br />Tidak mau membayar harga kesuksesan. Jalan menuju sukses selalu menanjak. Setiap orang yang ingin memperoleh harus mengorbankan banyak.<br /><br />Penghargaan yang tertinggi untuk pekerjaan Anda bukanlah apa yang Anda dapat karenanya, tapi siapakah Anda jadinyaolehnya.<br />__________________<br />Kita ada di sini bukan untuk saling bersaing. Kita ada di sini untuk saling melengkapi.<br />Mau duit nih aku kasih silah kan masuk<br />http://saintgoldeko.blogspot.com/ <br />http://www.kapanlagi.com/clubbing/showthread.php?t=14150<br /> </span>Ary Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8667380402934726431.post-13301924501836467802008-06-04T07:14:00.000-07:002008-06-04T07:29:45.116-07:00keep on fightingSeberapa sering Anda batal melakukan sesuatu yang sangat Anda inginkan, karena komentar orang lain? Dan seberapa sering orang lain undur langkah karena "nasihat" Anda? Beberapa kali. Mungkin sering. Itu "pembunuhan" namanya.<br /><br />Menjadi "pembunuh" tidak sesulit itu dan tidak perlu masuk penjara pula. Tapi kesengsaraan orang yang "terbunuh" akan berlangsung sepanjang hidupya. Mengerikan? Memang. Jangan mengernyit dulu seolah itu massalah orang lain. Jangan-jangan, Anda pun pernah melakukan "pembunuhan" itu. Atau, bisa jadi Anda sudah "mati" sejak bertahun lalu.<br /><br />Ini dia cerita yang sudah beredar lama. Disebarkan oleh Anthony Dio Martin. Pada tahun 1933, adalah seorang Jerry Siegel yang beride menciptakan tokoh superhero. Tokoh ini tenaganya lebih kuat dari besi, bisa terbang dan berasal dari planet lain. Jerry mengajak Joe Shuster yang pandai melukis untuk mewujudkan tokoh ini.<br /><br />Tapi, gambaran manusia super pada masa itu dianggap tidak menarik. Komik itu tak kunjung laku, hingga waktu berjalan enam tahun. Puncaknya, mereka berdua mendengar kalau editor Detective Comics membutuhkan komik strip. Penuh semangat, keduanya menawarkan komik mereka.<br /><br /><br /><br /><span class="selengkapnya"> <br /><br />Para editor Detective Comics menertawakan hasil karya mereka dan bilang, "Wah, tidak akan ada yang percaya dengan ide komik seperti ini. Gambarnya murahan dan tak mungkin laku dijual." Dera frustrasi sepanjang enam tahun (tak hanya sekali itu mereka ditertawakan), membuat keduanya menjual komik serta segala hak ciptanya dengan nilai hanya USD 130. Mereka berdua percaya bahwa komik mereka buruk, tidak akan laku, dan memang pantas dinilai segitu.<br /><br />Tak lama setelah itu, komik mereka ternyata laku keras dan jadi pujaan semua orang. Hingga hari ini, si tokoh superhero itu sudah difilmkan, ditevekan, dengan jumlah merchandise tak terkira. Siapa yang tak kenal Superman?<br /><br />Siegel dan Shuster hidup miskin ketika tokoh ciptaan mereka berjaya. Pada tahun 1975, ketika publik Amerika menekan Detective Comics, akhirnya mereka berdua mendapatkan jaminan finansial.<br /><br />Anthony Dio Martin menyebut, apa yang diucapkan oleh Detective Comics terhadap Siegel dan Shuster sebagai killer statement. Kadang killer statement ini diucapkan tidak dengan maksud khusus, tapi dampaknya bisa membuat orang lain (atau Anda) merana.<br /><br />Dalam kehidupan sehari-hari, kita sebenarnya kerap melakukan rangkaian "pembunuhan" terhadap diri sendiri. Pisau tajam itu berbentuk ungkapan yang (sepertinya) biasa-biasa saja, padahal kejamnya luarbiasa.<br /><br />Anda bilang: "Duh, susah amat..."<br />Orang lain bilang: "Sudahlah, lupakan masalah finance ini. Kamu pasti kesulitan, kan? Kita bicara masalah lain yang lebih enak buat kamu saja."<br />Kedengarannya baik hati sekali orang itu. Ungkapan itu membuat Anda benar-benar merasa kesulitan dengan masalah finance. Padahal, Anda hanya belum menemukan orang yang tepat, yang dapat menerangkannya dengan crystal clear.<br /><br />Anda bilang: "Mana mungkin aku bisa..."<br />Orang lain bilang: "Ngapain sih, kamu ngurusin soal ini? Nanti malah berantakan, kacau balau."<br />Jangan langsung percaya pada omongan orang soal kemampuan Anda. Yang paling tahu apa yang Anda bisa adalah diri sendiri. Ganti kata "tidak mungkin bisa" dengan "belum bisa". Kalau memang Anda tertarik pada masalah tertentu, pelajari saja. Biarkan orang lain "menggonggong".<br />Anda bilang: "Aku kan, lemah di bidang itu..."<br />Orang lain bilang: "Anak IPS kok, mau ngomongin soal astronomi. Kamu kan, lebih jago ngomongin ekonomi."<br />Sekali lagi, tak seorang pun berhak menentukan siapa lemah di bidang apa. Kata siapa lulusan Sejarah hanya boleh tahu soal sejarah? Bukan tidak mungkin, dia juga menguasai prinsip dasar Fisika dan menyenanginya, kan? Jadi, jangan mengaku lemah, dan jangan mengiyakan tuduhan orang atas kelemahan itu.<br /><br />Anda bilang: "Kenapa sih aku enggak pernah bisa nulis?"<br />Orang lain bilang: "Kamu perlu usaha ekstra keras untuk bisa punya novel. Tulisan kamu enggak enak dibaca."<br />Sekarang semua orang menulis. Jumlah blog ada jutaaan. Artinya, sebanyak itu pula penulis di dunia maya. Pasti lebih. Apakah semuanya profesional? No. Apakah semuanya berbakat? Absolutely no. Tapi, di mana ada mau, di situ ada bisa.<br />Tidak ada yang instan di dunia ini. Semua perlu proses. Hari ini mungkin tulisan Anda tak enak dibaca. Memangnya tidak ada hari esok? Dan lusa? Kejarlah mimpi Anda untuk jadi penulis, dan buatlah novel. Buatlah orang lain terbelalak.<br /><br />Mulai hari ini, jangan lecehkan orang lain, apalagi diri sendiri. Tak perlu ada yang "mati" hari ini. Juga esok nanti. Selamat membuat hal besar!<br /> </span>Ary Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8667380402934726431.post-72727291339299730992008-06-03T08:50:00.000-07:002008-06-04T07:31:28.094-07:00Fenomena Elok Gen FMRadio yang satu ini memang fenomenal! Namanya GEN FM, mengudara pada frekuensi 98,7. Baru muncul dalam hitungan dua tiga tahun saja, radio yang menyasar kaum muda ini mampu menjulang dan mengalahkan radio lain yang lebih dulu mapan. Menurut survey Nielsen, per Maret/April GEN FM menduduki posisi teratas untuk jumlah pendengar. LUAR BIASA!!!<br /><br />Selama ini, posisi teratas tidak pernah jauh dari sejumlah radio dangdut atau yang berkaitan dengan dangdut dan pendengar kelas menengah bawah seperti SPFM atau Bens Radio. Radio mapan yang sempat pula berada di puncak sekelas Sonora atau Elshinta. Keempat stasiun radio tersebut sudah berumur. Rata-rata lahir pada 1970-an. Sedangkan GEN FM? Seperti disebutkan diawal, baru seumur jagung.<br /><br />Apa rahasianya?<br /><br />Mungkin ini juga menjadi pertanyaan banyak pendengar dan juga praktisi radio lainnya. Apa sih rahasia GEN FM sehingga bisa melejit dalam waktu singkat? Apakah mereka betul-betul melejit? Atau akan kembali mereduk dalam beberapa waktu ke depan?<br /><br />Berikut analisisnya :<br />1. Musik.<br />GEN FM memilih segmen pecinta musik Indonesia dengan sangat tepat. Artinya, mereka hanya memutar lagu-lagu populer saja. Lagu tidak populer, lupakan GEN FM. Sehingga, pola pemutaran lagu di radio ini cenderung menerabas patokan yang biasa dijalankan radio lain. Misalnya, sebuah lagu bisa saja diputar lebih dari 2 atau 3 kali dalam sehari, jika lagu itu memang sangat disukai pendengar. Selama ini, sebuah radio cenderung membatasi munculnya sebuah lagu.<span class="selengkapnya"> <br /><br />2. Format Siaran.<br />Pengelola GEN sangat jeli menerapkan format siaran yang ringan, santai dan menghibur. Kadang sangat kreatif dan tidak terpikirkan oleh radio lain. Maka jangankan radio kompetitornya yang sama-sama mengandalkan musik Indonesia, radio lain yang membidik segmen anak muda pun bisa dilewati. Silahkan dengar para penyiar GEN, mereka cenderung sedikit bicara. Saya sering mengitung durasi obrolan atau cuap-cuap penyiar GEN, tidak pernah lebih dari 7 menit. Durasi ini sesuai dengan hasil banyak survey tentang daya tahan telinga mendengarkan sesuatu yang sama. Sebenarnya, survey ini sudah diketahui oleh banyak praktisi radio, tapi cenderung diabaikan. Coba saja dengar radio lain, yang penyiarnya sangat suka bicara dalam waktu sangat panjang (lebih dari 10 menit).<br />Bahkan, ketika interaksi dengan pendengarpun, GEN mampu membuat obrolan yang simpel, tidak bertele-tele namun tetap asyik didengar. Berbeda sekali dengan kebanyakan radio, yang pendengarnya bisa mengudara seenak mulutnya.<br />Saya pikir, format ini sesuai dengan GEN FM di Malaysia, karena di sana pun menuai sukses serupa. FYI, GEN merupakan hasil kerja sama Grup Mahaka dengan Astro Malaysia, yang memiliki radio GEN di Malaysia.<br />3. Punya Ciri Khas.<br />Radio lain kebanyakan tidak punya ciri khas. GEN? Punya. Ciri khas ini penting untuk memerkuat citra radio tersebut. Dan GEN memposisikan diri sebagai radio gaul anak muda yang kreatif dan kadang GOKIL. Acara ’Salah Sambung’ menjadi salah satu ciri khasnya. Tempat saya dulu bekerja - DELTA FM – punya ciri khas berupa insert agama yang tidak menggurui (sekarang sudah tidak ada). Saat itu, insert agama semacam itu tidak dimiliki radio lain, dan sangat digemari pendengar.<br /><br />4. Kembali ke Khitahnya.<br />Ada beberapa jenis siaran di GEN yang kembali memerkuat karakter radio, yang hanya didengar selintas, hanya suara dan mampu membangkitkan imajinasi. Jika Anda menonton televisi, maka setiap saat stasiun televisi itu bisa menunjukkan siapa mereka, acara apa yang sedang ditonton dan acara selanjutnya, kapan saja setiap saat. Lalu bagaimana dengan radio? Bagaimana cara pendengar tahu radio apa yang sedang disimaknya, acara apa yang didengarnya dan acara apa yang akan dinikmati berikutnya? GEN selangkah lebih maju dengan memutarkan cuplikan lagu-lagu yang akan diputar satu jam berikutnya. Saya tidak pernah mendengar teaser semacam ini di radio lain.<br /><br />5. Selalu BEDA.<br />Saya melihat GEN selalu ingin berbeda dengan radio lain. Keinginan itu begitu kuat terasa dalam setiap outputnya, yang enerjik dan dinamis. Penyiarnya tidak pernah kekurangan bahan untuk berbicara, semua selalu mengalir lancar. Saya kira, GEN memersiapkan siarannya dengan sangat matang. Dugaan saya, tidak ada siarannya yang dilakukan secara spontan. Semua terencana!<br /><br />Perbedaan itu juga terlihat dari kerjasama GEN dengan TVOne. Jika radio lain memposisikan diri lebih rendah kastanya dengan televisi, maka GEN mampu menunjukkan bahwa radio juga SETARA dengan teve. Silahkan simak acara ’Satu-satunya’ yang disiarkan bersama oleh GEN FM dan TVOne setiap hari Senin sampai Jumat jam 13.30 – 14.30. Di acara tersebut, penyiarnya selalu menyatakan bahwa siaran ini dilakukan bersama. Sekali lagi bersama. Bukan GEN merelay TVOne atau sebaliknya. Bukti siaran bersama itu terlihat pula dari beberapa segmen acara di GEN yang masuk ke dalam materi siaran ’Satu-satunya’. Acara yang memang dibuat secara bersama-sama. Selama ini, banyak radio yang hanya ’nyantol’ saja dengan merelay program milik TV.<br /><br />Meski penuh dengan kelebihan sehingga menjadikan GEN FM melesat, ada juga beberapa kelemahannya. Tak ada gading yang tak retak bukan? Misalnya ketika menyebutkan nomor telepon (apalagi nomor telepon pengiklan), para penyiar GEN seperti ’nyuekin’ pendengar, karena hanya sekali sebut dan dengan tempo yang sangat cepat.<br />Mana mungkin pendengar Anda bisa mengingat nomor-nomor telepon sekali sebut itu?<br />+pernah dengar untuk menarik pendengar ama gen fm [sebelum resmi mengudara] juga muter lagu terus menerus, tanpa penyiar. hanya id’s plus lagu saja ?<br /><br />: ada yang bilang sekarang orang cenderung nyari radio yang full musik, mini kata atau more music less talk.<br /><br />-ebagian besar radio ketika mulai mengudara memang seperti itu. Musik terus tanpa iklan bahkan tanpa penyiar.<br />Tapi jarang yang langsung sukses seperti Gen FM.<br /><br />Sedari dulu, orang Indonesia memang cenderung mendengarkan radio untuk menikmati musik. Itu hasil ‘binaan’ bapak pembangunan kita - almarhum Soeharto.<br /><br />Sejak reformasi, terjadi perubahan pada sebagian masyarakat, yang juga mulai menempatkan radio sebagai sumber informasi utama.<br />+<br /><br />Pertama kali saya searching info tentang keradioan, setelah ketemu banyak artikel di sini, komentar saya buat Bung Dodi…..Dahsyat (seperti kata Tung Desem Waringin), dan Luarrrr Biasa (mengutip Andre Wongso).<br /><br />Kebetulan saya juga di radio, salah satu radio swasta di kota Semarang. 88.2 HOTFM adalah tempat saya bernaung, mencari nafkah, ilmu, sekaligus sebagai penghibur.<br /><br />Baru sekitar satu bulan ini format radio kami berubah. Sebelumnya kami mengkhususkan diri untuk para pendengar dewasa, sehingga lagu - lagu yang diputar juga di era 70’s, 80’s, 90’s dan 2000.<br /><br />Seiring dengan berjalannya waktu, kami akhirnya mengubah haluan. Saat ini paling tidak seperti format Gen FM, baik bidikan target audience, musik, format, dll.<br /><br />Dan memang hasilnya sungguh luar biasa….Karena dari perolehan sms tiap harinya yang membludak. Walaupun tidak melakukan survey secara resmi, tapi dari hasil survey kecil - kecilan yang dilakukan oleh crew Hotfm, ternyata hampir semua minimarket (Indomaret, Asgros, AlfaMart, dll) baik yang di dalam kota Semarang maupun luar kota selalu tune in 88.2 HOTFM.<br /><br />Memang benar sekali yang Bung Dodi tulis tentang fenomena Gen FM. Karena dengan format yang hampir sama, HotFM di Semarang juga bisa dibilang cukup fenomenal.<br /><br />Dan yang menjadi kekurangan di Gen FM dalam penyebutan nomor telephone yang terkesan cuek itu, kami jauh - jauh hari telah mengantisipasinya dengan penyebutan yang sejelas dan sesering mungkin (pada awalnya).<br /><br />Tidak menutup kemungkinan juga kalau kedepan Hotfm bisa berafiliasi dengan Gen FM……..<br /><br />Kebetulan owner HOTFM Semarang adalah juga owner dari Prambors dan Female Semarang.<br /><br />Mohon maaf kalau tulisan saya terlalu panjang, terima kasih untuk ilmu - ilmunya lewat tulisan Bung Dodi.<br /><br />Yudhi Ardian<br />http://yudhiardian.2ya.com<br />http://hotfm88.2ya.com<br />Orang radio dan broadcast memang harus super kreatif dan terus mengikuti trend serta perilaku pendengar. Kalau tidak, ya wasalam! Sing penting, radio nggak bakalan mati, kalau punggawanya mau terus belajar.<br /><br />http://dodimawardi.wordpress.com/category/radioku/<br /><br /><br /><br /><br /><br /><br /> </span>Ary Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8667380402934726431.post-88927485572325563452008-06-03T08:44:00.000-07:002008-06-04T07:34:18.757-07:00Tahap-tahap Pembuatan Feature Radio<div class="entry"> <div class="snap_preview"><p>1. Tentukan tema. Semua masalah bisa diangkat menjadi feature radio. Mulai dari masalah sosial, personal, politik, ekonomi, budaya dll. Tidak ada batasan tema apa yang bisa atau tidak bisa dijadikan bahan feature. Yang penting, bisa disajikan dengan sangat menarik!</p> <p>2. Tentukan sudut pandang (angle). Sebuah tema bisa diulas dari 1001 macam sudut pandang. Kreativitas pembuatan feature berawal dari pemilihan tema dan penentuan sudut pandang.<br />3. Pastikan data-data pendukung bisa dikumpulkan (riset). Riset ini menjadi salah satu kunci keberhasilan sebuah liputan. Apalagi feature yang berdurasi lebih panjang dibanding program informasi lainnya. Di negara maju, radio-radio menampilkan feature berdurasi rata-rata 30 menit sampai 60 menit. Di Indonesia, sebagian besar baru mampu membuat feature dengan durasi 5 – 10 menit saja.<br />4. Tentukan narasumber dan waktu wawancara. Pastikan narasumber adalah sumbe utama dalam tema ini bukan narasumber kedua atau malah hanya pengamat saja (narasumber ketiga). Narasumber akan berpengaruh terhadap bobot feature Anda.<span class="selengkapnya"> <br />5. Siapkan daftar pertanyaan yang akan diajukan kepada narasumber. Jangan pernah sekali-sekali sombong dengan tidak menyiapkan daftar pertanyaan.<br />6. Pilih suara-suara atau bunyi atau musik yang akan dijadikan pelengkap feature. Tentukan sejak awal, bahkan sebelum naskah dibuat.<br />7. Pastikan suara/bunyi dan musik tersebut dapat diperoleh. Jangan pernah mencampuradukan suara/bunyi yang dibuat-buat seolah asli dari narasumber/peristiwa. Misalnya kejadian bom Bali, Anda memilih bunyi bom yang mudah dicari di internet atau dari film. Bila suara bom itu yang Anda pilih tanpa memberitahu pendengar bahwa suara itu bukan suara bom Bali, maka Anda telah membohongi publik. Demikian pula pemilihan musik latar feature tersebut, tidak boleh sembarangan.<br />8. Kumpulkan seluruh bahan-bahan selengkap mungkin.<br />9. Buatlah naskah berdasarkan tema, sudut pandang, hasil riset, hasil wawancara dan suara/bunyi pendukung. Kadang ada juga yang sudah membuat naskah (draft/naskah kasar) terlebih dahulu.<br />10. Pilih insert (potongan suara narasumber). Pastikan insert yang terpilih adalah yang terbaik (patokannya: penting atau sangat menarik).<br />11. Panjang insert harus dibatasi. Patokannya: begitu kuping merasa bosan mendengar suara insert itu, segera potong. Biasanya paling panjang 1 menit. Rata-rata 30 detik saja.<br />12. Bacalah keras-keras naskah yang sudah dibuat. Jangan pernah merasa naskah Anda sudah sempurna. Pasti akan ada revisi dan perbaikan. Dibaca keras berfungsi sebagai: 1. Editing buat telinga karena begitu telinga mengatakan tidak enak didengar berarti naskah itu harus diganti. 2. Sharing kepada orang disekitar Anda, yang diharapkan akan memberikan feedback kalau naskah Anda keliru.<br />13. Rekam suara (voice over). Pilih suara yang cocok untuk feature tersebut. Tidak semua narator cocok untuk feature dengan tema tertentu (misalnya tema yang bersifat sedih, gembira atau sinis).<br />14. Gabungkan (miksing) vo dengan insert dan suara pendukung.<br />15. Berkreasilah! Manjakan telinga pendengar Anda dengan feature tersebut. Seorang yang bersifat perfeksionis pasti akan lama memiksing sebuah karya feature radio. Seperti melukis, membuat feature radio juga membutuhkan pengerahan daya dan upaya yang kreatif. Tapi ingat, setiap feature radio selalu dibatasi oleh durasi dan deadline!</p> </div> </div></span>Ary Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8667380402934726431.post-64051349308128887182008-06-03T08:43:00.000-07:002008-06-03T08:44:32.522-07:00Kenali Karakter Radio 2<span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;">2. <strong>Personal </strong></span> <p><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;"></span></p> <p><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;"></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;">Hampir setiap radio punya kelompok pendengar.</span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;"> Istilah kerennya <em>fans club</em>. Sebaliknya, sangat jarang ada koran atau tv, yang punya <em>fans club</em>. Jarang juga kita dengar ada acara <em>off air</em> atau <em>copy</em> darat atau jumpa fans antara presenter televisi atau pengelola media cetak dengan pemirsa/pembacanya. Tetapi hapir semua radio, melakukan hal itu secara rutin.</span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;"> </span></p> <p><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;"></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;">Pendengar radio juga seringkali terobsesi dengan penyiar kesayangannya. Pokoknya, <em>ngefans</em> berat. Kapanpun si suara emas siaran, sang pendengar setia ini akan menyimaknya, dengan imajinasi seolah-olah si dia ganteng banget atau cantik sekali. “Suaranya empuk dan merdu sekali. Pasti wajahnya pun demikian”, begitu pikir mereka. Padahal, seringkali terjadi yang sebaliknya.<span> </span>Hal itu menunjukkan bahwa pendengar punya kedekatan emosional dengan radio yang disimaknya. Sehingga, mereka sangat percaya dengan radio tersebut. Apapun yang dilakukan oleh radio itu, akan diikutinya. Apapun yang diinformasikan oleh radio favoritnya, pasti dipercayainya. </span></p> <p><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;">Sifat personal semacam inilah yang tidak dimiliki oleh media selain radio. </span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;"> </span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;">Mana ada pembaca yang <em>ngefans</em> berat dengan seorang wartawan? Jarang pula, ada penonton yang tergila-gila dengan pembaca berita/presenter, seperti kepada penyiar radio?<span> </span>Jarang juga ada pemirsa televisi yang rutin mengirim kue untuk penyiar kesayangannya, suatu hal yang lumrah terjadi di radio.</span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;"> </span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;">Sifat personal ini didukung pula oleh kemudahan pendengar berinteraksi dengan penyiarnya. Mereka bisa setiap saat berkomunikasi dengan surat, kartu pos, sms atau telepon. Dan langsung diudarakan. Rasanya, hmm… seakan-akan melayang di udara.<span> </span></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;"> </span></p> <span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;"></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;">Maka, ketika Anda memanfaatkan radio untuk bisnis Anda, jangan sampai lupa sifat personal radio. Pendengar sudah punya hubungan yang erat dengan radio tersebut secara personal, mungkin sangat emosional. Seorang pendengar akan hafal nama-nama penyiar, kebiasaan mereka, kapan mereka siaran dsb. Manfaatkanlah unsur kedekatan itu, dengan muatan yang sesuai.</span>Ary Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8667380402934726431.post-82755792916396204722008-06-03T08:42:00.000-07:002008-06-03T08:43:30.151-07:00Kenali Karakter Radio 1<p><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;">Media radio siaran memiliki banyak sifat yang tidak </span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;">dimiliki oleh media lain. Sifat tersebut ada yang positif, namun banyak pula yang negatif. Anda akan sukses bermitra dengan radio bila mampu memanfaatkan sifat-sifat positif dari radio. Intinya, segala hal yang Anda sampaikan di radio akan lebih efektif dan tepat sasaran.</span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;"> </span></p> <p><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;"></span><span style="font-family: Garamond;"><span style="font-size:180%;">Sifat radio yang tidak dimiliki media lain:</span></span></p> <p><span style="font-family: Garamond;"></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;"> </span><strong><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;"><span>1.<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span></strong><span dir="ltr"><strong><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;">Theater Of Mind</span></strong></span></p> <p><span dir="ltr"><strong><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;"></span></strong></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;">Secara harfiah, theater of mind berarti ruang bioskop di dalam pikiran. Radio mampu menggugah imajinasi pendengarnya, dengan suara, musik, vokal atau bunyi-bunyian. Imajinasi yang muncul di benak pendengar muncul seketika dan membangun sebuah ruang bioskop yang berbeda-beda di setiap kepala, meski materi yang disampaikan sebuah radio sama. Pendengar punya latar belakang, pengalaman yang beragam. Imajinasi akan tergantung dari latar belakang dan pengalaman tersebut. </span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;"> </span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;">Misalnya, seorang nelayan akan berpikir dan membayangkan perahunya, ketika mendengar pengumuman di radio, BBM akan naik, disertai dengan bunyi kucuran bbm di pompa bensin. Imajinasi berbeda muncul di kepala seorang sopir angkutan umum, yang langsung membayangkan sedang mengisi angkotnya dengan bbm di pompa bensin, yang akan menyebabkan semakin beratnya mendapatkan uang setoran.<span> </span>Lain lagi, imajinasi yang keluar di kepala seorang pemimpin perusahaan. Dia sudah pasti membayangkan sedang mengisi bbm mobil menterengnya,<span> </span>lalu berpikir keras akan kepusingan menghadapi kenaikan <em>cost</em> produksi dan demo buruhnya. </span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;"> </span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;">Imajinasi ini akan semakin kaya, dengan kepandaian sebuah radio meramu dan meracik suara, musik, vokal dan bunyi-bunyian, menjadi harmoni yang indah. Media massa lain, tidak punya kemampuan sehebat radio dalam memancing imajinasi audiens.<span> </span></span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;"> </span></p> <span style="font-size: 14pt; line-height: 150%; font-family: Garamond;">Nah bagi Anda yang mau memanfaatkan radio, sampaikanlah pesan dengan memperhatikan karakter yang satu ini. Jangan hanya melulu berbicara data dan angka. Pendengar bisa pusing, bila yang disuapkan ke telinganya hanya angka, angka dan angka. Berikan penganan lain yang bisa dinikmati telinga</span>Ary Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8667380402934726431.post-65310751184803292692008-06-03T08:41:00.001-07:002008-06-03T08:41:36.064-07:00Jurnalis Radio Dipandang Sebelah Mata<p style="margin: 0pt; text-align: justify;" class="MsoBodyText"><span style="font-family:Times New Roman;">Suatu hari, saya berbincang dengan seorang editor majalah. </span><span style="font-family:Times New Roman;">Kami berbicara tentang jurnalisme secara umum, termasuk jurnalisme radio. Dia mengatakan “Apa yang bisa dilihat dari radio? Wartawannya payah-payah. Pertanyaannya sangat tidak berbobot. Pokoknya saya belum melihat ada jurnalisme dalam radio di Indonesia saat ini”.<span> </span>Saya mencoba berargumen, bahwa jurnalisme radio baru muncul beberapa tahun lalu. Wajar jika keadaannya demikian. Soal kualitas, jangankan wartawan radio, wartawan media lainnya juga masih banyak yang amburadul.</span></p> <p><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;">Cerita itu hanyalah sebuah pragmen dari besarnya ketidakpercayaan banyak orang terhadap jurnalisme radio di Indonesia. Terutama wartawan cetak atau televisi yang sering mencibir. Ditambah lagi dengan sikap narasumber, yang seringkali menyepelekan wartawan radio. Seorang wartawan radio bercerita kepada saya, “Mas, anggota DPR itu nggak mau diwawancara oleh saya, seorang diri. Dia minta dipanggilkan wartawan lain, terutama dari televisi, atau koran”.<span> </span>Saya bilang, itu biasa. Saya juga sering mengalaminya. Bahkan, banyak narasumber yang menjadi tidak semangat berbicara ketika dia tahu, yang mengulurkan <em>tape recorder</em> adalah seorang wartawan radio. Ya, memang ini sering terjadi pada awal masa reformasi. Tetapi sampai kini, kejadian seperti itu tak jarang terjadi.</span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;">Ada tugas ganda yang diemban wartawan radio ketika mengejar narasumber. Pertama, dan ini sulit, meminta narasumber agar bersedia diwawancara. Kedua, meyakinkan mereka bahwa untuk berita radio, wawancara harus direkam. Seringkali narasumber takut suaranya direkam, dengan berbagai alasan. Dengan 1001 alasan pula, wartawan radio harus memaksa narasumber untuk mau direkam. Hampir sama dengan televisi, yang juga harus disorot kamera. Bedanya, banyak narasumber yang ngebet masuk televisi. Jarang narasumber yang ngebet suaranya muncul di radio.</span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></span></p> <h1><span style="font-family:Times New Roman;font-size:100%;">Jurnalisme Batu Loncatan</span></h1> <p><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;">Tidak bisa tidak, untuk menampilkan jurnalisme radio yang sama dengan jurnalisme lainnya, maka peningkatan kualitas sumber daya manusia, menjadi prioritas. Harus diakui, radio seringkali hanyalah sebuah media alternatif di bawah televisi dan cetak<em>.</em> Tetapi dalam beberapa kondisi, radio menjadi media utama. Bahkan menjadi media andalan. Banyak contoh di daerah terpencil, radiolah yang menjadi sarana utama menyebarkan atau mendapatkan informasi. Radio bisa menjangkau wilayah yang mungkin tidak terjangkau televisi dan media cetak. Wilayah seperti itu, masih banyak di negeri ini.</span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;">Kualitas sumber daya manusia menjadi sorotan editor majalah yang saya ceritakan di awal. Memang sulit menyebutkan wartawan radio di Indonesia yang bisa menjadi contoh. Saya juga kesulitan menyebutkan wartawan radio Indonesia yang berpengalaman dan handal di masa lalu. Mungkin ada dan katanya banyak. Sebut saja Riza Primadi<em>, </em>Toeti Adhitama Darmosugondo atau Maladi dan beberapa lagi<em>.</em> Tapi sebagian besar dari mereka kemudian berkembang dengan media lain, televisi atau cetak. Padahal mungkin wartawan senior itu bisa jadi panutan wartawan junior radio, jika tetap menggeluti dunia radio. </span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;">Selepas perguruan tinggi, saya menjadikan radio hanya sebagai batu loncatan menuju media lain. Cita-cita saya ingin menjadi wartawan cetak khusus bidang olahraga. Sama sekali tak terpikirkan menjadi wartawan olahraga tapi dengan media radio. Saya sama sekali tidak sengaja terjun ke dunia radio. Dan ternyata, banyak teman yang berpikir atau mengalami nasib serupa. Radio tidak bisa menjadi sandaran hidup. Sesuatu yang kini mulai berubah di benak saya. </span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;">Makanya, banyak wartawan handal radio yang hengkang ke media lain baik sesuai keinginan sendiri maupun terpaksa. Kebanyakan pindah ke media televisi, karena wartawan radio sudah punya modal suara bagus. Tinggal ditambah dengan kemampuan bahasa Inggris plus wajah menarik, jadilah sebagai jurnalis televisi. Kalaupun ada wartawan handal yang masih setia dengan radio, tetapi yang dituju adalah radio luar negeri. Sehingga kondisi jurnalisme radio di dalam negeri tetap payah. Banyak wartawan radio luar negeri asal Indonesia, tetapi sangat sedikit yang mau berbagi ilmu dengan wartawan radio dalam negeri. Sesuatu yang kini mulai sedikit-sedikit berubah.</span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;">Biasanya, wartawan radio yang beralih ke media lain, ogah untuk kembali ke dunia radio. Ini juga yang menjadi penyebab mengapa jurnalisme radio kedodoran. Lebih jarang lagi, wartawan media lain yang ngungsi ke radio. </span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;">Padahal, radio butuh pengembangan. Sedangkan jurnalisme radio perlu pembaharuan. Inovasi hanya muncul dari mereka yang memang sudah terlanjur ‘enak’ di radio. Yang sayangnya, inovasi bukan dalam bidang jurnalismenya tetapi bagaimana menjual radio. Sehingga yang muncul adalah radio yang berisi segala macam inovasi bidang hiburan. </span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></span></p> <h1><span style="font-family:Times New Roman;font-size:100%;">Jurnalisme Radio Butuh Pelatihan</span></h1> <span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;">Menilik sejumlah kondisi itu, jurnalisme radio harus mendapatkan transfer ilmu sebanyak mungkin. Harus lebih banyak dibanding media lain, jika ingin mengejar berbagai ketinggalan. Pelatihan yang diselenggarakan berbagai lembaga lumayan banyak sejak era reformasi. Tetapi semuanya terbentur dana. Jika dana dari donor seret, pelatihan pun jadi melempem. Perlu cara lain, bagaimana menularkan ilmu, tanpa biaya yang besar. </span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;">Masalah lain selama ini, pelatihan seringkali diberikan oleh wartawan radio yang masih bau kencur atau wartawan radio yang kurang pengalaman. Jangankan memberi pelatihan, dilatih saja banyak yang belum. Sehingga, hasil pelatihan tidak maksimal dan tidak ada tindak lanjut setelah selesai pelatihan. Ini harus menjadi pemikiran para insan radio di seluruh Indonesia. Wartawan radio butuh ilmu, butuh pelatihan sebanyak mungkin dan perlu pengalaman.</span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;">Ah semoga saja, pelatihan wartawan radio semakin banyak. </span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;">Dan jangan lupa, setiap radio pun seharusnya memberikan inhouse training yang cukup bagi wartawannya. Jangan pernah berhenti untuk belajar, biar kita tidak lagi dipandang sebelah mata oleh wartawan media lain. Dan fungsi kita sebagai penyampai informasi bisa dijalankan dengan lebih baik.</span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></span><span style="font-size: 12pt;"><span style="font-family:Times New Roman;">Utan Kayu, 16 Februari 2002.</span></span>Ary Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8667380402934726431.post-53982766686190135492008-06-03T08:34:00.000-07:002008-06-03T08:36:32.127-07:00Produksi Siaran Radio sebelum midtest<strong><span style="font-family:Times New Roman;">Pendahuluan</span></strong><u><span style="font-family:Times New Roman;">Apa Itu Radio?</span></u> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Wingdings;"><span> <span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Radio adalah media auditif, yang hanya bisa dinikmati dengan alat pendengaran. Radio menjadi media penyampai gagasan, ide dan pesan melalui gelombang elektromagnetik, berupa sinyal-sinyal audio.</span></span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Wingdings;"><span> <span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Versi Undang-undang Penyiaran no 32/2002: kegiatan pemancarluasan siaran melalui sarana</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;"> pemancaran dan/atau sarana transmisi di darat, di laut atau di antariksa dengan menggunakan spektrum frekuensi radio melalui udara, kabel, dan/atau media lainnya untuk dapat diterima secara serentak dan bersamaan oleh masyarakat dengan perangkat penerima siaran, yang dilakukan secara teratur dan berkesinambungan.</span></span></p> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><u><span style="font-family:Times New Roman;">Karakteristik Radio</span></u></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;"><span>-<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span><span dir="ltr">Theater of Mind</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;"><span>-<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span><span dir="ltr">Personal </span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;"><span>-<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span><span dir="ltr">Sound Only</span></span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;"><em>Karakter lainnya</em>: At Once (cepat/segera/seketika), heard once (didengar sepintas), secondary medium/half ears media (teman dalam aktivitas), murah, mobile/portable (mudah dibawa/dipindahkan), lokal (factor kedekatan), linear.</span></p> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><u><span style="font-family:Times New Roman;">Keunggulan Radio:</span></u></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Wingdings;"><span> <span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Kemampuan untuk mengembangkan imajinasi pendengar (Theater of Mind).</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Wingdings;"><span> <span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Kemampuan selektivitas memilah program dan segmen khalayak.</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Wingdings;"><span> <span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Fleksibel karena mudah dibawa kemanapun.</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Wingdings;"><span> <span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Personal sehingga mampu menjadi sahabat pendengar. </span></span></p> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><u><span style="font-family:Times New Roman;">Jenis-jenis Radio</span></u></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Berdasarkan Frekuensi:</span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 18pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">1. Frekuensi Modulasi (FM) bergerak pada frekuensi 87 MHz sampai 108 MHz. </span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 18pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">2. Amplitudo Modulasi (AM) atau Medium Wave (MW) berada pada jalur 540 sampai 1600 KHz. </span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 18pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">3. Short Wave (SW)<span> </span>mempunyai ruang frekuensi yang sangat lebar yaitu dari 1600 KHz sampai 30.000 KHz. </span></p> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Berdasarkan Penyelenggara:</span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Wingdings;"><span> <span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Radio milik negara</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Wingdings;"><span> <span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Radio publik </span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Wingdings;"><span> <span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Radio swasta/komersial</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Wingdings;"><span> <span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Radio komunitas (kampus/LSM)</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Wingdings;"><span> <span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Radio asing </span></span></p> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Berdasarkan Program<strong>:</strong></span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Radio Hiburan/Musik</span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Radio Informasi/News</span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Radio Campuran</span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Radio Propaganda</span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Radio Religius </span></p> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><strong><u><span style="font-family:Times New Roman;">Jenis Program Radio</span></u></strong></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Ada dua kategori besar:</span></p> <ol><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Berita</span></li></ol> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;"><span>-<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span><span dir="ltr">Current affair</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;"><span>-<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span><span dir="ltr">Feature</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;"><span>-<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span><span dir="ltr">Interview, dll.</span></span></p> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></p> <ol><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Hiburan</span></li></ol> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;"><span> </span>-<span> </span>Musik</span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;"><span>-<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span><span dir="ltr">Humor </span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;"><span>-<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span><span dir="ltr">Kuis, dll. </span></span></p> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Plus kemasan-kemasan lain dan pendukung:</span></p> <ol><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Iklan</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Radio Eksposure/Promo</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Station Id’s</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Opening/Closing (Tune/Cue)</span></li></ol> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><strong><span style="font-family:Times New Roman;">Tim Produksi Siaran Radio</span></strong><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Hiburan/Musik:</span></p> <ol><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Produser</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Penulis Naskah/Riset</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Direktur Musik (Music Director)</span></li></ol> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Berita:</span></p> <ol><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Produser</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Reporter</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Penulis Naskah/Riset</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Operator Produksi</span></li></ol> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Kemasan Pendukung:</span></p> <ol><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Produser/Kreator</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Penulis Naskah</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Operator Produksi</span></li></ol> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><u><span style="font-family:Times New Roman;">Tugas Tim Produksi</span></u></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Produser:</span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>-<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Bertanggung jawab atas produk yang dihasilkan.</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>-<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Menyediakan produk tepat pada waktunya.</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>-<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Mengkoordinir tim produksi.</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>-<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Mengatur alur kerja tim produksi.</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>-<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Menyediakan semua keperluan tim produksi.</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>-<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Menjadi jembatan tim dengan pihak lain.</span></span></p> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Penulis Naskah:</span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Menyediakan naskah sebagai bahan produksi/bahan siaran.</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Menyediakan bahan tepat pada waktunya.</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Memastikan keakuratan data dan pengayaan data melalui riset.</span></span></p> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Reporter:</span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Mencari bahan di lapangan/luar kantor.</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Menyediakan naskah siap baca.</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Menyampaikan laporan dari lapangan</span></span></p> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Direktur Musik:</span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Menyediakan musik yang dibutuhkan.</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Memberikan masukan musik yang tepat.</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Melaksanakan tugas tersebut sesuai waktunya.</span></span></p> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Operator Produksi:</span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Memproduksi sesuai perintah produser.</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Memiksing bahan mentah menjadi sebuah bahan layak siar.</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Mengerjakan dalam tempo sesuai keperluan tim</span></span></p> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Peralatan Produksi</span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Tape Recorder</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Headphone/earphone</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Komputer editing dengan software suara (cool edit) dan speaker.</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Studio rekaman (studio berisi mikser, mike, speaker dan komputer bersoftware cool edit)</span></span></p> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Peralatan Lengkap Studio Radio</span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Microphone</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Audio Console (mixing console)</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Tape Recorder</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Real to real tape machine </span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">CD (compact disc) player/writer</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">DVD (digital compact disc) player</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Turntable (piringan hitam)</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Power Amplifier (monitor)</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Headphone</span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 36pt; direction: ltr; text-indent: -18pt; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family: Tahoma;"><span>•<span style="font-family: 'Times New Roman'; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><span dir="ltr"><span style="font-family:Times New Roman;">Computer</span></span></p> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Unsur-unsur Inti Siaran Radio:</span></p> <ol><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Song </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Sound</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Silent</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Word </span></li></ol> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Empat unsur inilah yang harus diolah menjadi sajian yang menarik.</span></p> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><strong><span style="font-family:Times New Roman;">Software Audio </span></strong></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">(yang standar adalah Cool Edit Pro atau Adobe Audio Pro):</span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Adalah software yang biasa digunakan untuk membuat program audio, baik vokal maupun musik.</span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Cool Edit menjadi software standar yang digunakan di hampir semua radio di Indonesia, meski ada sejumlah software lainnya. Hebatnya, hampir semua software yang digunakan adalah bajakan.</span></p> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><strong><u><span style="font-family:Times New Roman;">Copy Writing Radio</span></u></strong><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><u><span style="font-family:Times New Roman;">Apa saja yang perlu copy writing?</span></u></p> <ol><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Naskah Station ID</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Naskah Iklan</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Naskah Ad-lib </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Naskah Radio Eksposur/Promo</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Naskah Cue Opening/Closing </span></li></ol> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><u><span style="font-family:Times New Roman;">Metode Copy Writing:</span></u></p> <ol><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Konsep Dasar: ditetapkan dalam format tertulis.</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Pendekatan Kreatif: yang membawa daya tarik untuk didengar dan dipercaya</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Konsep Bahasa Siaran: bahasa verbal – announcement & conversation – pemanfaatan kosa kata – phonetics – sintaksis – kaedah tata-bahasa – struktur</span></li></ol> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><u><span style="font-family:Times New Roman;">Struktur Copy Writing:</span></u></p> <ol><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Opening: introduction – attention getter</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Information: featuring problems & interest</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Message: to solve the problems – solution (ask for action)</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Identification: the sender</span></li></ol> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><u><span style="font-family:Times New Roman;">Formula Spot Writing:</span></u></p> <ol><li> <ol><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Attention Getter</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Need Step: menunjukkan kebutuhan & problem</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Satisfaction: memberi informasi tentang kepuasan (terpenuhi kebutuhannya)</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Visualisasi: perlihatkan hasilnya (akibatnya), dan …………….</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Action Step: meminta untuk “action” atau membuktikannya</span></li></ol> </li></ol> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;"><u>Persiapan Copy Writing</u>:</span></p> <ol><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Copy Writing: kerja kreatif</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Kerja menulis bahasa verbal</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Memahami “what to say” (product knowled-ge) dan menulis “how to say”</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Memahami psikografi dari prospect audience</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Memenuhi harapan AIDA (Attention – Interest – Desire – Action)</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Memiliki perbendaharaan kata & kosa-kata</span></li></ol> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><u><span style="font-family:Times New Roman;">Konsep Kreatif: </span></u></p> <ol><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Idiom: penggambaran pesan dalam bentuk penampilan adegan</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Gaya: penyampaian dengan memakai referensi tertentu</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Bunyi: musik & SFX yang melatar belakangi pesan</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Imaji: menarik – bisa dipercaya dan menggetarkan hati</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Wacana: kata-kata yang berisi pesan verbal</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Momentum: memanfaatkan events tertentu</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Talent: mampu mengembangkan kreatif pesan</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Skill: pada kerja produksi rekaman</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">USP (Unique Selling Point): memiliki nilai jual – berbeda dengan yang lain) </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Waktu Siar: disiarkan pada waktu yang “paling” tepat</span></li></ol> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><strong><u><span style="font-family:Times New Roman;">Langkah-langkah Membuat Station Id’s</span></u></strong><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></p> <ol><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Pelajari segment radionya. Siapa pendengarnya? Bagaimana kebiasaan mereka? Apa kesukaan utama mereka? Dll. Ini penting untuk mendapatkan roh atau jiwa dari sebuah radio.</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Fahami format siarannya. Apakah hanya musik? Atau digabung dengan news? Musiknya musik apa? Dll. Ini penting untuk mengetahui karakter dari sebuah radio.</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Ketahui dengan pasti dan tepat, apa identitas radionya? Apakah radio ini mempunyai tagline? Moto? Atau sejenisnya?<span> </span>Jangan sampai salah menampilkan sesuatu yang bertentangan dengan tagline atau moto radio tersebut.</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Rancang kalimat yang singkat, jelas dan tepat sasaran sesuai dengan point 1,2 dan 3.</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Pilih musik instrumentalia (atau bikin sendiri lebih baik) yang sesuai dengan point 1 dan 2, serta sesuai dengan waktu ditayangkannya. Apakah ditayangkan pagi, siang, sore dan malam? Atau cocok untuk semua waktu tersebut. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Berkreasilah… </span></li></ol> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 18pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span></span></p> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span><strong><u><span style="font-family:Times New Roman;">Langkah-langkah Membuat Cue/Tune<span> </span>Opening dan Closing Program: </span></u></strong><strong><u><span style="text-decoration: none;"><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></span></u></strong></p> <ol><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Pelajari dengan seksama jenis programnya. Apa isi programnya? Siapa pendengarnya? Apa karakter programnya? Kalau perlu, pelajari juga karakter penyiarnya.</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Pastikan jadwal siarannya. Apakah pagi, siang, sore atau malam?<span> </span></span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Rancanglah kalimat yang sesuai dengan point 1 dan 2.</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Ingat, kalimat hanya singkat tapi jelas, dan memberikan informasi yang tepat yang dibutuhkan pendengar.<span> </span></span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Pilihlah musik yang sesuai dengan point 1 dan 2, serta sesuaikan karakter musiknya untuk opening, bridging atau closing.<span> </span></span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Berkreasilah…</span></li></ol> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 18pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></span></p> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 18pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;"><strong>Langkah-langkah Membuat Iklan Komersial atau PSA</strong>:</span></p> <ol><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Pelajari dengan seksama apa yang akan diiklankan. Apakah sebuah produk, jasa atau pengumuman?</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Pelajari dengan seksama apa tujuan iklan tersebut. Apakah perkenalan, pencitraan, memelihara produk atau menjual? </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Lakukan brainstorming ide (lebih baik dilakukan oleh lebih dari satu orang).</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Pilihlah ide yang paling kreatif dan sesuai dengan point 1 dan 2.</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Buatlah naskah yang terbaik berdasarkan point 3 dan 4.</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Lengkapi dengan sound effect<span> </span>dan musik yang pas. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Pilih narator dan voice over yang tepat. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Berkreasilah…<span> </span></span></li></ol> <p><span style="font-family:Times New Roman;"> </span></p> <p style="margin: 0pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span></span></p> <p style="margin: 0pt 0pt 0pt 18pt; direction: ltr; unicode-bidi: embed; text-align: left;" dir="ltr" class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;"><strong>Langkah-langkah Membuat Radio Eksposure/Promo</strong>:</span></p> <ol><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Pelajari dengan seksama jenis programnya. Apa isi programnya? Siapa pendengarnya? Apa karakter programnya? Kalau perlu, pelajari juga karakter penyiarnya. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Pastikan jadwal siarannya. Apakah pagi, siang, sore atau malam?</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Ketahui dengan pasti, apa tujuan program tersebut dipromokan. Sekedar memberi tahu, mengajak mendengarkan, atau meminta pendengar ikut berinteraksi? </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Lakukan brainstorming ide (lebih baik dilakukan lebih dari satu orang). </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Pilihlah ide yang paling kreatif dan sesuai dengan point 1 dan 2.</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Buatlah naskah yang terbaik berdasarkan point 3 dan 4.</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Lengkapi dengan sound effect<span> </span>dan musik serta cuplikan programnya. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Pilih narrator dan voicer over yang tepat. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family:Times New Roman;">Berkreasilah.....</span></li></ol>http://dodimawardi.wordpress.com/2007/11/22/produksi-siaran-radio-sebelum-midtest/Ary Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8667380402934726431.post-76472669615729309642008-06-03T08:31:00.000-07:002008-06-03T08:33:05.343-07:00UU penyiaran<p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">UNDANG - UNDANG REPUBLIK INDONESIA<br />NOMOR 24 TAHUN 1997</span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">TENTANG</span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">PENYIARAN</span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA<br />PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Menimbang :</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>a.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Bahwa penyiaran merupakan bagian integral dari pembangunan nasional sebagai pengamalan Pancasila dalam upaya mewujudkan cita-cita proklamasi kemerdekaan Indonesia berdasarkan Undang-Undang Dasar 1945; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>b.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">bahwa penyiaran melalui media komunikasi massa elektronik yaitu radio, televisi, dan media elektronik lainnya memiliki kamampuan serta pengaruh yang besar dalam pembentukan pendapat, sikap, dan perilaku manusia serta memiliki peran yang penting dalam meningkatakankecerdasan kehidupanbangsa yang dilandasi keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>c.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">bahwa dengan kemampuan dan pengaruh yang besar serta perannya yang setrategis tersebut, pertumbuhab dan perkembangan lembaga serta kegiatan penyiaran di Indonesia, perlu dibina dan diarahkan sehingga dapat memberi manfaat yang sebesar-besarnya bagi terwujudnya tujuan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan b di atas; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>d.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">bahwa dengan hal-hal tersebut di atas, dipandang perlu mengatur penyelenggaraan penyiaran di Indonesia dengan Undang-Undang; </span></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Mengingat :</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>1.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Pasal 5 ayat (1), Pasal 20 ayat (1), Pasal 28, Pasal 31 ayat (1), Pasal 32, Pasal 33, dan Pasal 36 Undang-Undang Dasar 1945; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>2.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Undang-undang Nomor 3 Tahun 1989 tentang Telekomunikasi (Lembaga Negara Tahun 1989 Nomor 11, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3391); </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>3.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Undang-undang Nomor 8 Tahun 1992 tentang Perfilman ( Lembaga Negara Tahun 1992 Nomor 32, Tambahan Negara Nomor 3473); </span></p> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><span style="font-family: Verdana;"> Dengan persetujuan</span></p> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA</span></strong></p> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><span style="font-family: Verdana;">MEMUTUSKAN :</span></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Menetapkan : UNDANG-UNDANG TENTANG PENYIARAN.</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;"> BAB I<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">KETENTUAN UMUM</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 1</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Dalam Undang-Undang ini yang dimaksud dengan :</span></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Penyiaran adalah kegiatan pemancarluasan siaran melalui sarana pemancaran dan/atau sarana tranmisi di barat, di laut atau di antariksa dengan menggunakan gelombang elektromagnetik, kabel, serat optik, dan/atau media lainnya untuk dapat diterima oleh masyarakat dengan pesawat penerima siaran televisi, atau perangkat elektronik lainnya dengan atau tanpa alat bantu. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Siaran adalah pesan atau rangkaian pesan dalam bentuk suara, gambar atau suara dan gambar atau yang berbentuk grafis, dan karakter lainnya yang dapat diterima melalui pesawat penerima siaran radio, televisi atau perangkat elektronik lainnya, baik yang bersifat interaktif maupun tidak, dengan atau tanpa alat bantu. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Mata Acara adalah bagian dari siaran yang berisi muatan pesan yang disusun dalam suatu kemasan yang ditujukan kepada khalayak. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Sistem Penyiaran Nasional adalah tatanan penyelenggaraan penyiaran nasional berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku menuju tercapainya dasar, asas, tujuan, fungsi, dan arah penyiaran nasional. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Siaran Sentral adalah siaran pemerintah yang wajib dipancarteruskan oleh seluruh sistem penyiaran nasional ke seluruh wilayah negara Republik Indonesia. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Siaran Bersama adalah siaran yang diselenggarakan oleh Lembaga Penyiaran Pemerintah dan/atau Lembaga Penyiaran Swasta yang dipancarluaskan oleh jaringan penyiaran, baik yang bersifat lokal, regional, nasional maupun internasional. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Siaran Nasional adalah siaran yang dipancarkan dengan wilayah jangkauan siaran meliputi seluruh atau sebagian wilayah negara Republik Indonesia. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Siaran Regional adalah siaran yang dipancarkan dengan wilayah jangkauan siaran meliputi wilayah satu Propinsi. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Siaran Lokal adalah siaran yang dipancarkan dengan wilayah jangkauan siaran meliputi wilayah di sekitar tempat kedudukan lembaga penyiaran atau wilayah satu Kabupaten/Kotamadya. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Siaran Internasional adalah siaran yang dipancarkan dengan wilayah jangkauan siaran meliputi wilayah satu atau beberapa negara. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Siaran Berlangganan adalah siaran yang dipancarluaskan dan/atau disalurkan khusus kepada pelanggan. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Pola Acara adalah susunan mata acara yang memuat penggolongan, jenis, hari, waktu dan lamanya, serta kekerapan siaran setiap mata acara dalam satu periode tertentu sebagai panduan dalam penyelenggaraan siaran. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Siaran Iklan adalah mata acara yang memperkenalkan, memasyarakatkan, dan/atau mempromosikan barang, jasa, gagasan atau cita-cita dengan atau tanpa imbalan kepada lembaga penyiaran yang bersangkutan. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Siaran Iklan Niaga adalah acara yang memperkenalkan, memasyarakakan dan/atau mempromosikan barang atau jasa kepada khalayak sasaran dengan tujuan mempengaruhi konsumen atau khalayak sasaran agar menggunakan produk yang ditawarkan, yang disiarkan melalui lembaga penyiaran dengan imbalan. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Siaran Iklan Layanan Masyarakat adalah mata acara yang memperkenalkan, memasyarakatakn, dan/atau mempromosikan gagasan, cita-cita anjuran dan/atau pesan-pesan lainnya kepada masyarakat dengan tujuan agar khalayak sasaran berpikir, berbuat dan bertingkah laku sesuai dengan yang diharapkan penaja iklan, yang disiarkan melalui lembaga penyiaran dengan atau tanpa imbalan. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Badan Pertimbangan dan Pengendalian Penyiaran Nasional, yang selanjutnya disingkat BP3N, adalah lembaga nonstruktural yang merupakan wadah kerja sama sebagai wujud interaksi positif antara penyelenggara penyiaran, Pemerintah, dan masyarakat dalam membina pertumbuhan dan perkembangan penyiaran nasional. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran adalah organisasi penyelenggara siaran, baik Lembaga Penyiaran Pemerintah, Lembaga Penyiaran Swasta, Lembaga Penyelenggara Siaran Khusus maupun penyelenggara siaran lainnya, yang dalam melaksanakan tugas dan fungsinya berpedoman pada perturan perundang-undangan yang berlaku. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Rumah Produksi adalah Perusahaan pembuatan rekaman video dan/atau perusahaan pembuatan rekaman audio yang kegiatan utamanya membuat rekaman acara siaran, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, untuk keperluan lembaga penyiaran. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Menteri adalah Menteri Penerangan </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">BAB II<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">DASAR, ASAS, TUJUAN, DAN ARAH</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 2</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Penyiaran diselenggarakan berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.</span></p> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 3</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Penyiaran berasaskan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, kemanfaatan, pemerataan, keseimbangan, keserasian, dan keselarasan, kemadirian, kejuangan, serta ilmu pengetahuan dan tehnologi.</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 4</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Penyiaran bertujuan untuk menumbuhkan dan mengembangkan sikap mental masyarakat Indonesia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, memperkukuh persatuan dan kesatuan bangsa, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan membangun masyarakat adil dan makmur.</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 5</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Penyiaran mempunyai fungsi sebagai media informasi dan penerangan, pendidikan, dan hiburan, yang memperkuat ideologi, politik, sosial budaya, serta pertahanan keamanan.</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 6</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Penyiaran diarahkan untuk :</span></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">meningkatkan kualitas sumber daya manusia; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">menyalurkan pendapat umum yang konstruktif dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara serta meningkatkan peran aktif masyarakat dalam pembangunan; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">meningkatkan ketahanan budaya bangsa; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">meningkatkan kemampuan perekonomian nasional untuk mewujudkan pemerataan dan memperkuat daya saing; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">meningkatkan kesadaran hukum dan disiplin nasional; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">meningkatkan stabilitas nasional yang mantap dan dinamis. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">BAB III<br />PENYELENGGARAAN PENYIARAN</span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Pertama<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Umum</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 7</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Penyiaran dikuasai oleh Negara yang pembinaan dan pengendaliannya dilakukan oleh Pemerintah. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Dalam melaksanakan pembinaan dan pengendalian sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) , Pemerintah didampingi oleh BP3N. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 8</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Penyiaran diselenggarakan dalam satu Sistem Penyiaran Nasional. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Sistem Penyiaran Nasional merupakan pedoman dalam menyelenggarakan penyiaran. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Kedua<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Jenis Penyiaran</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 9</span></strong></p> <p style="margin-left: 36pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>1.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Jenis penyiaran yang menjadi subsistem dari Sistem Penyiaran Nasional terdiri dari jasa penyiaran,jasa siaran, dan jasa layanan informasi yang menjangkau masyarakat luas sebagai berikut :</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>a.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">penyiaran radio atau televisi; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>b.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">siaran radio dan/atau televisi berlangganan; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>c.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">siaran untuk disalurkan sebagai materi mata acara penyiaran radio dan televisi atau materi saluran siaran berlangganan; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>d.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">siaran audiovisual di lingkungan terbuka secara terbatas <em>(closed circuit TV)</em>; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>e.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">siaran melalui satelit dengan satu saluran atau lebih; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>f.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">siaran radio dan/atau televisi untuk lingkungan khalayak terbatas; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>g.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">siaran audiovisual berdasarkan permintaan <em>(video-on-demand services);</em> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>h.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">layanan informasi suara dengan teks <em>(audiotext services);</em> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>i.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">layanan informasi gambar dengan teks <em>(videotext services);</em> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>j.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">layanan informasi multimedia; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>k.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">jasa penyiaran, jasa siaran,dan jasa layanan informasi lainnya. </span></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Jenis siaran sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) huruf a diselenggarakan oleh Lembaga Penyiaran Pemerinah dan Lembaga Penyiaran Swasta. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Jenis penyiaran sebagai dimaksud dalam ayat (1) huruf b sampai dengan huruf k, diselenggarakan oleh Lembaga Penyelenggara Siaran Khusus. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Ketiga<br />Lembaga Penyiaran Pemerintah</span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 10</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Pemerintah adalah suatu unit kerja organik di bidang penyiaran di lingkungan Departemen Penerangan, yang diberi wewenang khusus, berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Menteri, serta berkedudukan di ibukota negara, yang stasiun penyiarannya berada di ibu kota negara, ibu kota propinsi, dan ibu kota kabupaten/kotamadya yang dianggap perlu. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Pemerintah mengutamakan usaha pemberian jasa penyiaran kepada seluruh lapisan masyarakat secara merata di seluruh wilayah negara Republik Indonesia. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Pemerintah terdiri dari Radio Republik Indonesia, Televisi Republik Indonesia, Radio Siaran Internasional Indonesia, dan Televisi Siaran Internasional Republik Indonesia yang dikelola secara profesional. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Radio Republik Indonesia dan Televisi Republik Indonesia masing-masing menyelenggarakan berbagai acara siaran melalui beberapa programa/saluran, satu di antaranya merupakan saluran programa/saluran pendidikan. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Pemerintah dapat menyelenggarakan siaran berlangganan dan jasa tambahan penyiaran radio data melalui siaran radio (radio data services) dan informasi teks melalui siaran televisi (teletext). </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Pemerintah dapat mengadakan kerja sama dengan pihak swasta nasional di bidang penyiaran atau bidang usaha lain yang dapat mendukung kegiatan penyiaran. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Sumber pembiayaan Lembaga Penyiaran Pemerintah diperolah dari : </span></li></ol> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>a.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN); </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>b.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">alokasi dana dari iuran penyiaran, kontribusi, dan biaya izin penyelenggara penyiaran; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>c.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">alokasi dana dari siaran iklan niaga Radio Republik Indonesia; dan </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>d.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">usaha-usaha lain yang sah. </span></p> <p style="margin-left: 36pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>8.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai Lembaga Penyiaran Pemerintah diatur dengan Peraturan Pemerintah.</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Keempat</span></strong><strong><span style="font-family: Verdana;"><br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Swasta</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 11</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Swasta adalah lembaga penyiaran yang berbentuk badan hukum Indonesia, yang bidang usahanya khusus menyelenggarakan siaran radio atau siaran televisi. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Siaran Swasta didirikan oleh warga negara atau badan hukum Indonesia yang tidak pernah dinyatakan bersalah berdasarkan putusan pengadilan dalam kegiatan yang menentang Pancasila. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiran Swasta dilarang didirikan semata-mata hanya dikhususkan untuk menyiarakan mata acara aliran politik, ideologi, agama, aliran tertentu, perseorangan, atau golongan tertentu. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 12</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Swasta didirikan dengan modal yang sepenuhnya dimiliki oleh warga negara Indonesia atau badan hukum yang seluruh modal sahamnya dimiliki oleh warga negara Indonesia. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Penambahan atau pemenuhan modal berikutnya bagi pengembangan Lembaga Penyiaran Swasta hanya dapat dilakukan oleh lembaga penyiaran yang bersangkutan setelah mendapat persetujuan dari Pemerintah. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Penambahan atau pemenuhan kebutuhan modal melalui pasar modal dilalkukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal. </span></li></ol> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 13</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Pemilikan dan penguasaan Lembaga Penyiaran Swasta, baik yang mengarah pada pemutusan di satu oarang atau di satu badan hukum maupun yang mengarah pada pemusatan di satu tempat atau di satu wilayah, dilarang. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Kepemilihan silang antara Lembaga Penyiaran Swasta dengan perusahaan media cetak dan Lembaga Penyiaran Swasta dengan Lembaga Penyelenggara Siaran Khusus, baik langsung maupun tidak langsung, dibatasi. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Karyawan di lingkungan Lembaga Penyiaran Swasta diberi hak memiliki saham yang besarnya diatur lebih lanjut dengan Peraturan Pemerintah. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai pemilikan dan kepemilikan Lembaga Penyiaran Swasta diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 14</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Swasta dilarang menerima bantuan modal dari pihak asing.</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 15</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Sumber pembiayaan lembaga penyiaran swasta diperoleh dari siaran iklan niaga dan usaha-usaha lain yang terkait dengan penyelenggaraan penyiaran. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga penyiaran swasta dilarang memungut pembayaran wajib, kecuali lembaga yang menelenggarakan siaran berlangganan. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 16</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Swasta yang menyelenggarakan siran radio didirikan di lokasi tertentu dari suatu wilayah, sesuai dengan peta lokasi stasiun penyiaran radio, yang jumlahnya ditetapkan oleh Pemerintah. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Swasta yang menyelenggarakan siaran televisi didirikan di ibu kota negara dan jumlahnya ditetapkan oleh Pemerintah. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Swasta hanya dapat menyelenggarakn siaran dengan satu programa/saluran siaran. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Dalam keadaan terntentu Lembaga Penyiaran Swasta dapat ditunjuk oleh Pemerintah untuk mendukung penyelenggaraan siaran internasional. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 17</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga penyiaran swasta wajib terlebih dahulu memperoleh izin penyelenggaraan penyiaran dari Pemerintah. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Izin penyelenggaraan radio diberikan untuk jangka waktu 5 (lima) tahun dan izin penyelenggaraan penyiaran televisi di berikan untuk jangka waktu 10 (sepuluh) tahun dan dapat di perpanjang. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Pemberian izin penyelenggaraan penyiaran dimaksud dalam ayat (1) dan ayat (2) berdasarkan wilayah jangkauan siaran, dan khusus bagi penyiaran radio selain wilayah jangkauan siaran juga memperhatikan format siaran. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiran Swasta wajib membayar biaya izin penyelenggaraan penyiaran dan kontribusi kepada Pemerintah, khusus Lembaga Penyiaran Swasta radio tidak wajib membayar kontribusi. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Izin penyelenggaraan penyiaran dilarang dipindahtangankan. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai syarat dan tata cara memperoleh izin penyelenggaraan penyiaran, sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), syarat dan tata cara perpanjangan izin penyelenggaraan penyiaran sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) serta biaya izin dan kontribusi sebagaimana dimaksud dalam ayat (4), diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 18</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Izin penyelenggaraan penyiaran, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 ayat (1), termasuk pengggunaan frekwensi, sarana pemancaran, dan sarana tranmisi dikeluarkan oleh Menteri setelah berkoordinasi dengan instasi terkait. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai koordinasi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 19</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Swasta menetapkan pemimpin dan penanggung jawab penyelenggara penyiaran yang mencakup : </span></li></ol> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>a.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">pemimpin umum; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>b.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">penanggung jawab siaran; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>c.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">penanggung jawab pemberitaan; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>d.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">penanggung jawab tehnik; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>e.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">penanggung jawab usaha. </span></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Khusus bagi Lembaga Penyiaran Swasta radio, pemimpin dan penaggung jawab penyelenggara penyiaran sekurang-kurangnya terdiri dari : </span></li></ol> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>a.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">pemimpin umum; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>b.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">penanggung jawab siaran; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>c.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">penanggung jawab pemberitaan. </span></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Pemimpin dan penanggung jawab sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan ayat (2) hanya dapat dijabat oleh warga negara Indonesia yang tidak pernah dinyatakan bersalah berdasarkan putusan pengadilan dalam kegiatan yang menentang Pancasila. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Pertanggungjawaban hukum pemimpin umum Lembaga Penyiaran Swasta dapat dilimpahkan secara tertulis kepada penanggung jawab, sesuai dengan bidang pertanggungjawaban masing-masing. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai susunan, tugas, tanggung jawab, dan pelimpahan tanggung jawab pemimpin dan penanggung jawab penyelenggara penyiaran siaran diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Kelima<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyelenggara Siaran Khusus</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 20</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyelenggara Siaran Khusus meliputi :</span></p> <ol type="a"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">penyelenggara siaran berlangganan melalui satelit; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">penyelenggara siaran berlangganan melalui pemancaran terestrial; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">penyelenggara siaran berlangganan melalui kabel; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">penyelenggara siaran yang khusus untuk disalurkan ke saluran radio atau televisi berlangganan atau ke penyelenggara penyiaran untuk menjadi bagian dari siaran; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">penyelenggara jasa audiovisual secara terbatas di lingkungan terbuka <em>(closed circuit TV);</em> </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">penyalur siaran melalui satelit dengan satu saluran atau lebih; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">penyalur siaran dalam lingkungan terbatas; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">penyelenggara jasa audiovisual berdasarkan permintaan<em> ( vidio-on-demand services );</em> </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">penyelenggara jasa layanan informasi suara dengan teks ( <em>audio text services </em>); </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">penyelenggara jasa layanan informasi gambar dengan teks ( <em>vidiotext srvices</em> ); </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">penyelenggara jasa layanan informasi multimedia; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyelenggara Siaran Khusus lainnya. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 21</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyelengara Siaran Khusus, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20, harus berbadan hukum Indonesia dan wajib terlebih dahulu memperoleh izin dari Menteri.</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 22</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11 ayat (2) dan ayat (3), Pasal 12, Pasal13, Pasal 14, Pasal 17 ayat (4) dan (5) serta Pasal 18, berlaku pula bagi Lembaga Penyelenggara Siaran Khusus. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyelenggara Siaran Khusus seperti tersebut dalam Pasal 20 wajib menyelenggarakan sensor internal terhadap semua isi siaran yang akan disiarkan dan/atau disalurkan. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 23</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Penyelenggara siaran berlangganan melalui satelit, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20 huruf a, harus menggunakan sarana pemancar ke satelit (<em>uplink</em>) yang berlokasi di Indonesia dan mengutamakan penggunaan satelit Indonesia. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Penyelenggara siaran, sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), dalam menyelenggarakan siarannya mengutamakan masyarakat di wilayah Indonesia sebagai sasarannya. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Penyelengara siaran, sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), harus menjamin agar siarannya hanya dierima oleh pelanggan. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 24</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Penyelenggara siaran, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20 huruf a dan huruf c, dalam menyelenggarakan siarannya harus menyiarkan 1 (satu) siaran produksi dalam negeri berbanding 10 (sepuluh) siaran produksi luar negeri, sekurang-kurangnya 1 (satu) siaran produksi dalam negeri. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Penyelenggara siaran, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20 huruf b, dalam menyelenggarakan siarannya harus menyiarkan 1 (satu) siaran produksi dalam negeri berbanding 5 (lima) siaran produksi luar negeri, sekurang-kurangnya 1 (satu) produksi dalam negeri. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Perbandingan siaran produksi dalam negeri dengan siaran produksi luar negeri, sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan ayat (2), dapat ditinjau ulang oleh Pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 25</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Penyelenggara siaran berlangganan melalui kabel, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20 huruf c, harus menyalurkan siaran televisi baik dari Lembaga Penyiaran Pemerintah maupun lembaga penyiaran swasta, yang dapat diterima di wilayah lokal, tempat lembaga yang bersangkutan melakukan kegiatan siaran berlangganan.</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 26</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai Lembaga Penyelenggara Siaran Khusus, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20, syarat dan tata cara memperoleh izin serta biaya perizinan, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21 dan Pasal 22, dan jangka waktu berlakunya izin serta perpanjangan izin diatur dengan Peraturan Pemerintah.</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Keenam<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Asing</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 27</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Asing dilarang didirikan di Indonesia. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Asing hanya dapat melakukan kegiatan siaran secara tidak tetap dan/atau kegiatan jurnalistik di Indonesia dengan izin Pemerintah. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran asing yang melakukan kegiatan siaran secara tidak tetap dari Indonesia dapat membawa perangkat pengiriman siaran ke satelit setelah memperoleh izin Pemerintah.</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Asing dapat membuka perwakilan atau menempatkan koresponden untuk melakukan kegiatan jurnalistik di indonesia dengan izin Pemerintah.</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Asing dan kantor berita asing yang melakukan kegiatan jurnalistik di Indonesia, baik yang disiarkan secara langsung maupun dalam bentuk rekaman video</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Asing yang menyewa fasilitas transmisi ke satelit dan transponder satelit Indonesia untuk siaran internasional dapat melakukan pengiriman siarannya dari Indonesia berdasarkan izin Pemerintah</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai perizinan dan kegiatan Lembaga Penyiaran Asing di Indonesia diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Ketujuh<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Hubungan Antar lembaga Penyiaran</span></strong></span></strong></p> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 28</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Lembaga-lembaga penyiaran wajib menumbuhkan dan mengembangkan kerjasama serta iklim usaha yang sehat untuk menghindarkan kemungkinan terjadinya persaingan yang dapat merugikan kepentingan siaran bagi masyarakat.</span></p> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 29</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Dalam rangka menumbuhkan mengembangkan kerjasama sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28, lembaga-lembaga penyiaran dan para praktisi penyiaran, masing-masing membentuk wadah kerjasama lembaga dan wadah kerjasama profesi. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga-lembaga penyiaran wajib bergabung dalam wadah kerjasama lembaga dan par praktisi profesi penyiaran wajib bergabung dlam wadah kerja sama profesi, sebagaimana dimaksud dalam ayat (1). </span></li></ol> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 30</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Pemerintah mengatur dan mengkoordinasikan kerja sama antar lembaga penyairan di dalam negeri dan antara lembaga penyiaran di dalam negeri dengan organisasi internasional atau lembaga penyiaran di luar negeri yang menyangkut kepentingan bersama. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Pemerintah dan Lembaga Penyiaran Swasta dapat mewakili Indonesia pada forum, badan, atau organisasi penyaiarn internasional. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Swasta dapat menjadi peserta atau anggota pada forum, badan, atau organisasi penyiaran internasional atas izin Pemerintah. </span></li></ol> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 31</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Dengan izin Pemerintah, kerja sama pemancaran siaran, teknik, dan jasa dengan Lembaga Penyiaran Asing di luar negeri dilakukan atas dasar prinsip saling menguntungkan. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Pemerintah dapat melakukan kerjasama pemancaran siaran luar negeri dengan Lembaga Penyiaran Asing guna saling membantu untuk saling meningkatkan kualitas penerimaan dan jangkauan siaran di wilayah sasaran khalayak kedua belah pihak. </span></li></ol> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">BAB IV</span></strong><strong><span style="font-family: Verdana;"><br /><strong><span style="font-family: Verdana;">PELAKSANAAN SIARAN</span></strong></span></strong></p> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Pertama</span></strong><strong><span style="font-family: Verdana;"><br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Isi Siaran</span></strong></span></strong></p> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 32</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Sesuai dengan dasar, asas, tujuan, fungsi, dan arah siaran bagaimana diatur dalam Undang-undang ini, isi siaran Lembaga Penyiaran Pemerintah dan Lembaga Penyiaran Swasta wajib lebih banyak memuat mata acara saiarn produksi dalam negeri. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Mata acara siaran radio dan televisi dalam negeri, paling sedikit 70 (tujuh puluh) berbanding 30 (tiga puluh) dengan mata acara siaran yang berasal dari luar negeri. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Mata acara siaran dari luar negeri yang dapat disiarkan adalah yang tidak merugikan kepentingan nasional dan tata nilai yang berlaku di Indonesia, serta tidak merusak hubungan baik dengan negara sahabat. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Isi siaran yang disiarkan oelh Lembaga Penyiaran Pemerintah dan Lembaga Penyaiarn Swasta harus sesuai dengan standar isi siaran, terutama program produksi dalam negeri dan program anak. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Isi siaran wajib memberikan perlindungan dan pemberdayaan pada anak dan remaja dengan menyiarkan acara pada waktu khusus. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Materi siaran yang akan disiarkan hendaknya mengandung unsur yang bersifat membangun moral dan watak bangsa, persatuan dan kesatuan, pemberdayaan nilai-nilai luhur budaya bangsa, disiplin, serta cinta ilmu pengetahuan dan teknologi. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Isi siaran yang mengandung unsur kekerasan dan sadisme,pornografasi, takhayul, perjudian, pola hidup permisif, konsumtif, hedonistis, dan feodalistis, dilarang. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Isi siaran yang bertentangan dengan Pancasila, seperti halnya yang bertolak dari paham komunisme, Marxisme-Leninisme, dilarang. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Isi siaran dilarang memuat hl-hal yang bersifat menghasut, mempertentangkan, dan/atau bertentangan dengan ajaran agama atau merendahkan martabat manusia dan budaya bangsa atau memuat hal-hal yang patut dapat duduga mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa. </span></li></ol> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Kedua</span></strong><strong><span style="font-family: Verdana;"><br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Bahasa Siaran</span></strong></span></strong></p> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 33</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Bahasa pengantar utama dalam pelaksanakan saiaran adalah bahasa Indonesia. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Bahasa daerah dapat digunakan sebagai bahasa pengantar dalam pelaksanaan saiarn sejauh diperlukan untuk mendukung mata acara tertentu. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Bahasa Inggris hanya dapat digunakan sebagai bahasa pengantar sesuai dengan keperluan suatu mata acara. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Bahasa asing lainnya di luar bahasa Inggris dapat dipergunakan sebagai bahasa pengantar hanya untuk mata acara pelajaran bahasa asing yang bersangkutan. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Bahasa isyarat dapat digunakan dala pelaksanaan siaran televii tertentu yang ditujukan kepada pemirsa tunarungu. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Mata acara berbahsa Inggris, dapat disiarkan dengan cara untuk radio diberi narasi dalam bahsa Indonesia, sedangkan utnuk televisi dapat diberi narasi atau teks bahsa Indonesia. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Mata acara yang menggunakan bahasa asing di luar mata acara sebgaimana dimaksud dalam ayat (6), kecuali bahasa yang serumpun dengan bahasa yang serumpun dengan bahasa Indonesia, wajib diberi narasi dalam bahsa Indonesia untuk radio, sedangkan untuk televisi wajib disulihsuarakan ke dalam bahasa Inggris dan diberi narasi atau teks bahasa Indonesia. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Mata acara berbahasa asing secara selektif dapat disulihsuarakan ke dalam bahasa Indonesia sesuai dengan keprluan mata acara tertentu. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Penggunaan bahasa asing dalam acara siaran agama disesuaikan dengan keperluan ajaran agama yang bersangkutan. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Bahasa asing dapat dipergunakan untuk mata acara siaran yang ditujukan ke luar negeri dalam acara siaran internasional sesuai dengan bahasa di wiliyah masyarakat sasaran. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">bahasa asing dalam mata acara siaran televisi yang berasal dari luar negegri dapat disiarkan di dalam negeri melalui saluran audio terpisah, yang hanya dapat diterima masyarakat dengan pesawat penerima siaran televisi yang memiliki fasilitas untuk keprluan tersebut. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Penggunaan bahasa asing dalam mata acara siaran televisi dan siaran lainnya yang berasal dari luar negeri dan dipancarluaskan oleh Lembaga Penyelenggara Siaran Khusus, diatur lebih lanjut oleh Menteri. </span></li></ol> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Ketiga</span></strong><strong><span style="font-family: Verdana;"><br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Sumber Acara Siaran</span></strong></span></strong></p> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 34</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Setiap lembaga penyiaran wajib mengutamkan mata acara yang bersumber dari dalam negeri, baik yang diproduksi sendiri maupun oleh rumah produksi di dalam negeri. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Mata acara yang berasal dari luar negeri diperlakukan sebagai pembanding atau pelengkap dalam presentase yang lebih rendah daripada mata acara produksi dalam negeri. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Setiap mata acara film atau rekaman video cerita yang akan disiarkan wajib terlebih dahulu memperoleh tanda lulus sensor dari Lembaga Sensor Film. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Mata acara yang bersumber dari rumah produksi harus sesuai dengan standar isi siaran dan tidak boleh bertentangan dengan dasar, asas, tujuan, fungsi, dan arah penyiaran sebagaimana dimaksud dalam Undang-undang ini.</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Rumah produksi, sebagaimana dimaksud dalam ayat (4), harus berbadan hukum Indonesia dan memiliki izin dari Pemerintah, sesuai dengan peraturan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Persenase mata acara televisi yang disiarkan oleh Lembaga Penyiaran Swasta harus lebih besar bagi mata acara yang diproduksi oleh rumah produksi dalam negeri dibanding dengan mata acada yang diproduksi sendiri oleh Lembaga Penyiaran Swasta.</span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai perizinan, pemilikan, permodalan, dan keenagakerjaan bagi rumah produksi diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Keempat<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Relai Siaran</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 35</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Siaran yang dilaksanakan oleh Lembaga Pemerintah dalam bentuk siaran sentral wajib direlai oleh Lembaga Penyiaran Swasta. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Mata acara siaran sentral, sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), meliputi acara kenegaraan, siaran berita pada jam-jam siaran tertentu, dan acara atau pengumuman penting yang perlu segera diketahui oleh masyarakat. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga penyiaran dalam negeri dilarang merilai siaran Lembaga Siaran Asing untuk dijadikan acara tetap. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Merilai siaran dari luar negeri dapat dilakukan secara tidak tetap atas mata acara tertentu yang bersifat mendunia atau acara terpilih yang tidak bertentangan dengan kepentingan nasional. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai relai siaran diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Kelima<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Siaran Bersama</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 36</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Pemerintah dan Lembaga Penyiaran Swasta dapat melakukan siaran bersama. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Siaran bersama sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dikoordinasi oleh Lembaga Penyiaran Pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Keenam<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Rekaman Audio</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 37</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Tanggung jawab kelayakan siaran rekaman audio yang tidak diproduksi sendiri dibebankan kepada lembaga penyiaran yang bersangkutan. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga penyiaran dilarang menyiarkan : </span></li></ol> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>a.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">rekaman audio yang bersifat menghasut, mempertentangkan, dan/atau bertentangan dengan ajaran agama atau merendahkan martabat manusia dan budaya bangsa yang memuat hal-hal yang patut dapat diduga mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>b.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">rekaman musik dan lagu dengan lirik yang mengungkapkan pornografi dan hal-hal sebagaimana dimaksud dalam huruf a. </span></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai penyiaran rekaman audio diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Ketujuh<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Hak Siar</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 38</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga penyiaran wajib memiliki hak siar untuk mata acara yang disiarkan. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Kepemilikan hak siar harus dicantumkan secara jelas dalam penjelasan mata acara. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Setiap mata acara siaran dilindungi berdasarkan Undang-undang tentang Hak Cipta. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Kedelapan<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Klasifikasi Acara Siaran</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 39</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga siaran wajib membuat klasifikasi acara siaran untuk film, sinetron, dan/atau mata acara tertentu, baik melalui radio maupun televisi, yang disesuaikan dengan kelompok umur khalayak dan waktu penyiaran. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Klasifikasi acara siaran sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) wajib dicantumkan baik pada saat diiklankan maupun pada waktu disiaran. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai klasifikasi acara siaran diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Kesembilan<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Siaran Berita</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 40</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyiaran Swasta dapat melaksanakan siaran berita. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Dalam melaksanakan siaran berita, Lembaga Penyiaran Swasta harus memenuhi standar berita dan mentaati Kode Etik Siaran serta Kode Etik Jurnalistik. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga Penyelenggara Siaran Khusus yang menyelenggarakan siaran berlangganan, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20, dilarang menyiarkan siaran berita yang dibuat sendiri. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Rumah produksi sebagaimana dimaksud Pasal 34 ayat (4) dilarang memproduksi mata acara untuk keperluan siaran berita, kecuali berita tertentu seperti karangan khas (<em><span style="font-family: Verdana;">feature</span></em>) atau hal-hal yang menarik perhatian orang (<em><span style="font-family: Verdana;">human interest</span></em>). </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan siaran berita diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Kesepuluh<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Siaran Iklan</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 41</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Siaran iklan terdiri dari siaran iklan niaga dan siaran iklan layanan masyarakat.</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 42</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Materi siaran iklan niaga harus dibuatoleh perusahaan yang memiliki izin Pemerintah atau oleh lembaga penyiaran itu sendiri. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Siaran iklan niaga dilarang memuat : </span></li></ol> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>a.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">promosi yang berjkaitan dengan ajaran suatau agama atau aliran tertentu, ajaran politik atau ideologi tertentu, promosi pribadi, golongan, atau kelompok tertentu; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>b.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">promosi barang dan jasa yang berlebih-lebihan dan yang menyesatkan, baik mengenai mutu, asal, isi, ukuran, sifat, komposisi maupun keslianya; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>c.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">iklan minuman keras dan sejenisnya, bahan/zat adiktif serta iklan yang menggambarkan penggunaan rokok; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>d.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">hal-hal yang bertentangan dengan rasa kesusilaan masyarakat. </span></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Materi siaran iklan niaga harus dibuat dengan mengutamakan latar belakang alam Indonesia, artis, dan kerabat kerja produksi Indonesia. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Materi siaran iklan niaga yang disiarkan melalui televisi harus memperoleh tanda lulus sensor dari Lembaga Sensor Film. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Materi siaran iklan niaga yang disiarkan melalui radio dipertanggungjawabkan oleh lembaga penyiaran yang bersangkutan. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Siaran iklan niaga untuk anak-anak harus memperhatikan dan mengikuti standar isi siaran televisi untuk anak-anak. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Siaran iklan niaga dilarang melebihi persentase waktu siaran iklan niaga yang ditetapkan, dan dilarang disisipkan pada acara siaran sentral, sebagaimana di maksud dalam Pasal 35 ayat (2), dan pada acara siaran agama. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Isi siaran iklan niaga harus sesuai dengan standar isi siaran. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga penyiaran mengutamakan untuk menerima dan menyiarakan ikaln niaga yang dipasang oleh perusahaan yang menjadi anggota asosiasi perusahaan periklanan yang diakui oleh Pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 43</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Siaran iklan layanan masyarakat wajib diberi porsi sekurang-kurangnya 10% (sepuluh persen) dari waktu siaran iklan niaga di Lembaga Penyiaran Swasta, dan sekurang-kurangnya 20 (dua puluh) menit dalam sehari bagi Lembaga Penyiaran Pemerintah yang disiarkan tersebar sepanjang waktu siaran.</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 44</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai siaran iklan diatur dengan Peraturan Pemerintah.</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 45</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan mengenai penyelenggaraan siaran iklan oleh Lembaga Penyelenggara Siaran Khusus, diatur denga Peraturan Pemerintah.</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Kesebelas<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Pola Acara</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 46</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga penyiaran wajib menyusun pola acara. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga penyiaran wajib membuat penggolongan acara siaran yang memuat jenis, tujuan, dan maksud acara siaran tersebut. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Waktu penyiaran mata acra sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), disesuaikan dengan masyarakat sasaran, kecuali untuk acara-acara tertentu yang terpilih. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Pola acara yang dibuat oleh Lembaga Penyiaran swasta harus mendapat rekomendasi dari BP3N. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai pola acara, penggolongan acara dan waktu penyiaran mata acara, diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Kedua Belas<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Wilayah Jangkauan Siaran</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 47</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Wilayah Jangakauan Siaran meliputi : </span></li></ol> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>a.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">wilayah siaran nasional; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>b.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">wilayah siaran regional; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>c.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">wilayah siaran lokal; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>d.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">wilayah siaran internasional. </span></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Wilayah jangakuan siaran Lembaga Penyiaran Pemerintah ditentukan sebai berikut : </span></li></ol> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>a.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Stasiun penyiaran radio wilayah jangkauan siarannya adalah wilayah siaran nasional, wilayah siaran regional, wilayah siaran lokal, dan wilayah siaran internasional. </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>b.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Stasiun penyiaran televisi wilayah jangkauan siarannya adalah wilayah siaran nasional, wilayah siaran regional, wilayah siaran lokal dan wilayah siaran internasional. </span></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Wilayah jangkauan siaran Lembaga Penyiaran Swasta ditentukan sebagai berikut : </span></li></ol> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>a.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Stasiun penyiaran radio wilayah jangkauan siarannya adalah wilayah siaran lokal; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>b.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Stasiun penyiaran televisi wilayah jangkauan siarannya adalah siaran nasional. </span></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Wilayah jangkauan siaran Lembaga Penyelenggara Siaran Khusus ditentukan sebagai berikut : </span></li></ol> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>a.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">untuk penyelenggaraan siaran radio atau televisi berlangganan melalui satelit, jangakauan siarannya meliputi seluruh wilayah Indonesia; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>b.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">untuk penyelenggaraan siaran radio atau televisi berlangganan melalui pemancar terestrial, jangkauan siarannya meliputi wilayah di sekitar tempat penyelenggaran siarannya; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>c.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">untuk penyelenggaraan siaran radio atau televisi berlangganan melalui kabel, jangakauan siarannya meliputi daerah sekitar tempat penyelenggaraan siarannya; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>d.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">ketentuan lebih lanjut mengenai wilayah jangkauan Lembaga Penyelenggara Siaran Khusus diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga penyiaran dan Lembaga Penyelenggara Siaran Khusus dilarang memperluas wilayah jangkauan siarannya melebihi ketentuan sebagaimana tercantum dalam izin penyelenggaraan penyiaran yang dimilikinya. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai wilayah jangkauan siaran diatur dengan Peraturan Pemerintah </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Ketiga Belas<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Sarana Tehnik Siaran</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 48</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Setiap lembaga penyiaran wajib menggunakan saranan tehnik siaran yang sesuai dengan standar sistem dan memenuhi standar kinerja tehnik yang ditetapkan oleh Pemerintah. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Setiap lembaga penyiaran wajib mengutamakan penggunaan sarana tehnik yang telah dibuat dalamnegeri, sejauh telah tebukti sesuai dengan standar sistem dan memenuhi standar kinerja tehnik sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), berdasrkan hasil pengujian lembaga yang berwenang. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Setiap lembaga penyiaran swasta wajib menyediakan sarana dan prasarana sendiri sehingga mampu melaksanakan siaran secara mandiri sebagaimana layaknya sebuah lembaga penyiaran. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai sarana tehnik siaran, standar sistem, dan kinerja tehnik, diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 49</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Pemerintah mengatur penggunaan sistem pemancaran radio dan televisi dangan mempertimbangkan perkembangan tehnologi. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai penggunaan sistem pemancaran radio dan televisi, diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Keempat Belas<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Perangka Khusus Penerima Siaran</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 50</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Perangkat khusus penerima siaran sebagai alat bantu untuk penerimaan siaran dapat dipergunakan oleh masyarakat untuk keperluan komersial dan nonkomersial. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Penggunaan perangkat khusus penerima siaran untuk tujuan komersial dapat dilakukan oleh badan usaha berbadab hukum Indonesia dengan ketentuan : </span></li></ol> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>a.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Memiliki izin yang diberikan Pemerintah; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>b.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Memenuhi persyaratan teknis yang ditetapkan oleh Pemerintah. </span></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai penggunaan perangkat khusus penerima siaran, sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan ayat (2), diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Kelima Belas<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Jasa Tambahan Penyiaran</span></strong></span></strong></p> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 51</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Pelaksanaan jasa tambahan penyiaran oleh Lembaga Penyiaran Swasta dapat dilakukan setelah mendapat izin dari Pemerintah. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Pelaksanaan jasa tambahan penyiaran, sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), wajib menggunakan standar sistem dan memenuhi kinerja teknik yang ditetapkan Pemerintah. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan jasa tambahan penyiaran, standar sistem, dan kinerja teknik diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">BAB V</span></strong><strong><span style="font-family: Verdana;"><br /><strong><span style="font-family: Verdana;">TATA KRAMA SIARAN</span></strong></span></strong></p> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Pertama<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Umum</span></strong></span></strong></p> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 52</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Penyelenggaraan penyiaran wajib senantiasa berusaha agar pelaksanaan kegiatan penyiaran tidak menimbulkan dampak negatif dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Siaran wajib dilaksanakan dengan menggunakan bahasa, tutur kata, dan sopan santun sesuai dengan kepribadian bangsa Indonesia. </span></li></ol> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Kedua<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Kode Etik Siaran</span></strong></span></strong></p> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 53</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Penyelenggaraan penyiaran wjib menghormati dan menjunjung tinggi Kode Etik Siaran yang disusun dan ditetapkan oleh organisasi lembaga penyiaran dan organisasi profesi penyiaran sebagaimana dimaksud dalam Pasal 29, sebagai dalam pelaksanaan siaran. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Untuk menjaga terlaksana dan dihormatinya Kode Etik Siaran sebagaimana dimaksud dalam ayat 91), organisasi lembaga penyiaran dan organisasi profesi penyiaran membentuk Dewan Kehormatan Kode Etik Siaran. </span></li></ol> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Ketiga<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Wajib Ralat</span></strong></span></strong></p> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 54</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga penyiaran wajib meralat isi siran dan/atau berita apabila diketahui terdapat kekeliruan atau terjadi sanggahan atas isi siaran dan/atau berita. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ralat atau pembetulan wajib dilakukan dalam waktu selambat-lambatnya 1 X 24 (satu kali dua puluh empat) jam berikutnya atau pada kesempatan pertama pada ruang mata acara yang sama, dan dalam bentuk serta cara yang sama dengan penyampaian isi siaran dan /atua berita yang disanggah. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ralat atau pembentulan sebagaimana dimaksud dalam ayat (20), tidak membebaskan lembaga penyiaran dari tangung jawab atau tuntutan hukum yang diajukan oleh pihak yang merasa dirugikan. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai ralat atau pembetulan, diatur dengan keputusan Menteri. </span></li></ol> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">BAB VI</span></strong><strong><span style="font-family: Verdana;"><br /><strong><span style="font-family: Verdana;">PEMBINAAN DAN PENGENDALIAN</span></strong></span></strong></p> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Pertama<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Umum</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 55</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Pembinaan dan pengendalian penyiaran dilakukan sesuai dengan dasar, asas, tujuan, fungsi dan arah penyairan agar penyelenggaraan penyiaran, sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undanag ini dapat terwujud. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Pembinaan dan pengendalian penyiaran dilakukan untuk menjamin : </span> <ol type="a"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Kepentingan masyarakat sebagai kontributor, konsumen, dan pemakai penyiaran terlindungi; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Mutu keseluruhan aspek penyiaran semakin meningkat; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Iklim usaha dan kebebasan berkreasi penyelenggara penyiaran serta kebebasan berekspresi masyarakat secara bertanggung jawab semakin berkembang; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Jangkauan penyiaran semakin merata; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Daya saing penyiaran nasional semakin sehat. </span></li></ol> </li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Pembinaan dan pengendalian penyiaran dilakukan oleh pemerintah bekerja sama dengan BP3N secara proaktif, intensif, terpadu dan berkesinambungan dengan memperhatikan aspirasi dan kebutuhan masyarakat, serta kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. </span></li></ol> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Kedua<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Peran Pemerintah</span></strong><br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Khusus dalam Pembinaan dan Pengendalian</span></strong></span></strong></p> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 56</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Dalam melakukan pembinaan dan pengendalian penyiaran, Pemerintah : </span></li></ol> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>a.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Menetapkan kebijakan penyaiarn; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>b.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Menyusun dan menetapkan peraturan yang terkait dengan penyiaran; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>c.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Merencanakan, menyusun dan menentukan peta lokasi penyiaran; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>d.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Menetapkan klasifikasi dan standar isi siaran; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>e.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Menghimpun, mengalokasikan, memanfaatkan dan mempertanggungjawabkan dana baik dari iuran penyiaran, kontribusi, biaya izin penyelenggaraan penyiaarn, siaran ikan niaga Radio Republik Indonesia maupaun dari sumber usaha lain yang sah, yang dikelola oleh unit kerja tertentu. </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>f.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Menerbitkan, memperpanjang, menangguhkan dan mencabut izin penyelenggaraan penyiaran; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>g.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Merencanakan, membina, dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang penyaiarn; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>h.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Menetapkan dan mengatur penggunaan teknologi sarana penyaiaran, distribusi dan penerima siaran dan jasa layanan informasi. </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>i.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Menampung, meneliti, dan menindaklanjuti keluhan, sanggahan, serta kritik dan apresiasi masyarakat terhadap penyelenggaraan penyiaran; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>j.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Melakukan koordinasi dan kerja sama dengan pihak terkait dalam bidang penyairan, baik di dalam maupaun di luar negeri. </span></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai tatacara penghimpunan, pengalokasian, pemanfaatan, dan pertanggungjawaban dana sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) huruf e diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Ketiga<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Peran Badan Pertimbangan dan Pengendalian Penyiaran</span></strong><br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Nasional dalam Pembinaan dan Pengendalian</span></strong></span></strong></p> <p style="margin: 5pt 36pt; text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 57</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Dalam mendampingi Pemerintah menyelenggarakan pembinaan dan pengendalian penyiatan, Pemerintah membentuk BP3N yang mempunyai tugas dan fungsi : </span></li></ol> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>a.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Memberikan pertimbangan dalam perumusan kebijakan penyiaran; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>b.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Memberikan pertimbangan dalam penyusunan dan penetapan peraturan yang terjait dengan bidang penyiaran; </span></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">BP3N terdiri dari unsur pemerintah, ahli dan tokoh dalam bidang pendidikan, kebudayaan, agama, penyiaran dan tokoh di bidang lainnya yang dianggap perlu, serta wakil organisasi lembaga penyairan, organisasi penyiaran, dan organisasi kemasyarakatan yang terkait dengan kegiatan penyiaran. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">dalam menjalankan tugas dan fungsinya, BP3n membentuk komisi-komisi. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketua dipilih oleh seluruh anggota diantaranya anggota BP3N yang tidak menduduki jabatan di pemerintahan. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Untuk mendampingi Ketua BP3N ditunjuk Direjtur jenderal yang bertanggung jawab di bidang penyiatan sebagai sekretaris BP3N. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">ketentuan lebih lanjut mengenai pembentukan, kedudukan, susunan keanggotaan, sumberdana, serta sarana dan prasarana BP3N, diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Keempat<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Penyimanan Bahan Siaran</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 58</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga penyiaran wajib menyimpan bahan saiarn yang sudah disiarkan, baik berupa rekaman audio, rekaman video, gambar, maupun naskah. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">bahan siaran yang mengandung nilai sejarah, baik secara nasional maupun internasional, diserahkan kepada lembaga yang bertugas menyimpan arsip sesuai dengan ketantuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Bahan siaran yang mempunyai nilai penting bagi dunai penyairan nasional disimpan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai wajib simpan bahan siaran, sebagaimana dimaksud dalam ayat 91), diatur dengan Peraturan pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">BAB VII</span></strong><strong><span style="font-family: Verdana;"><br /><strong><span style="font-family: Verdana;">PERAN SERTA DAN KEWAJIBAN MASYARAKAT</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 59</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Setiap warga negara Indonesia mempunyai hak yang sama dan kesempatan yang seluas-luasnya untuk berperan serta dalam berkreasi, berkarya, dan berusaha, serta menyampaikan kontrol sosial dibidang penyiaran. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Peran serta sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), dapat diwujudkan, antara lain dalam bentuk : </span> <ol type="a"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Mendirikan lembaga penyairan sesuai dengan ketantuan Undang-Undang ini; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Memberikan sumbangan pikiran dan gagasan bagi peningkatan dan pengembangan mutu siaran; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Mendirikan lembaga pendidikan dan pelatihan kepenyiaran; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Melakukan pendidikan dan pelatihan profesi kepenyiaran; </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Mendirikan rumah produksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. </span></li></ol> </li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 60</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Setiap pemilik pesawat penerima siaran televisi dan pemilik perangkat khusus penerima siaran televisi wajib membayar iuran penyiaran. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai besar iuran penyiaran dan sanksi atas pelanggaran ketentuan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">BAB VIII</span></strong><strong><span style="font-family: Verdana;"><br /><strong><span style="font-family: Verdana;">PENYERAHAN URUSAN</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 61</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Pemerintah dapat menyerahkan sebagian urusan pemerintah di bidang penyiaran kepada Pemerintah Daerah. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai penyerahan sebagian urusan, sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), diatur dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">BAB IX</span></strong><strong><span style="font-family: Verdana;"><br /><strong><span style="font-family: Verdana;">PENYIDIKAN</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 62</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Selain penyidik pejabat negara Republik Indonesia juga pejabat pegawai sipil tertentu di lingkungan departemen yang lingkup tugas dan tanggung jawabnya meliputi pembinaan penyiaran diberi wewenang khusus sebagai penyidik, sebagaimana dimaksud dalam Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana, untuk melakukan penyidikan tindak pidana di bidang penyiaran sebagaimana diatur dalam Undang-undang ini. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Penyidik pegawai negeri sipil sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), berwenang : </span></li></ol> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>a.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">menerima laporan atau pengaduan dari seseorang tentang adanya tindak pidana di bidang penyiaran; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>b.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">melakukan pemeriksaan atas kebenaran laporan atau keterangan berkenaan dengan tindak pidana di bidang penyiaran; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>c.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">melakukan pemeriksaan terhadap orang yang diduga melakukan tindak pidana di bidang penyiaran berdasarkan bukti permulaan yang cukup; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>d.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">meminta keterangan dan bahan bukti dari atau badan sehubungan dengan peristiwa tindak pidana di bidang penyiaran; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>e.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">memeriksa orang untuk didengar keterangannya sebagai saksi sehubungan dengan pemeriksaan tindak pidana di bidang penyiaran; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>f.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">melakukan pemeriksaan atas alat-alat atau bahan dan barang lain yang berkenaan dengan tindak pidana di bidang penyiaran; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>g.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">melakukan pemeriksaan di tempat tertentu yang diduga terdapat bahan bukti, serta melakukan penyitaan terhadap bahan dan barang hasil tindak pidana yang dapat dijadikan bukti dalam perkara tindak pidana di bidang penyiaran; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>h.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">mengambil sidik jari, memotret seseorang, dan meminta bantuan ahli dalam rangka pelaksanaan tugas penyidikan tindak pidana di bidang penyiaran. </span></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Pelaksaan lebih lanjut mengenai kewenagan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2), dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">BAB X</span></strong><strong><span style="font-family: Verdana;"><br /><strong><span style="font-family: Verdana;">SANKSI ADMNISTRATIF DAN KETENTUAN PIDANA</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Pertama<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Sanksi Administratif</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 63</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Pemerintah mengenakan sanksi administratif atas pelanggaran terhadap ketentuan-ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11 ayat (3); Pasal 12 ayat (1); Pasal 12 ayat (2); Pasal 13 ayat (1); Pasal 13 ayat (2); Pasal 13 ayat (3); Pasal 14; Pasal 16 ayat (3); Pasal 17 ayat (4); Pasal 17 ayat (5); Pasal 22 ayat (1), jo. Pasal 11 ayat (3); Pasal 22 ayat (1), jo. Pasal 12 ayat (1); Pasal 22 (1), jo. Pasal 12 ayat (2); Pasal 22 ayat (1) jo. Pasal 13 ayat (1); Pasal 22 ayat (1), jo.Pasal 13 ayat (2); Pasal 22 ayat (1), jo. Pasal 13 ayat (3); Pasal 22 ayat (1), jo. Pasal 14; Pasal 22 ayat (1), jo. Pasal 17 ayat (4), jo. Pasal 17 ayat (5); Pasal 22 ayat (2); Psal 23 ayat (1); Pasal 23 ayat (3); Pasal 24 auat (1); Pasal 24 ayat (2); Pasal 25; Pasal 27 ayat (3); Pasal 27 ayat (4); Pasal 27 ayat (6); Pasal 30 ayat (3); Pasal 31 ayat (1); Pasal 32 ayat (1); Pasal 32 ayat (2); Pasal 32 ayat (4); Pasal 32 ayat (5); Pasal 33; Pasal 34 ayat (3); Pasal 34 ayat (4); Pasal 34 ayat (5); Pasal 35 ayat (1); Pasal 35 ayat (3); Pasal 38 ayat (2); Pasal 39 ayat (1); Pasal 39 ayat (2); Pasal 40 ayat (2); Pasal 40 ayat (3); Pasal 40 ayat (4) Pasal 42 ayat (1); Pasal 42 ayat (7); Pasal 42 ayat (8); Pasal 43; Pasal 46 ayat (1); Pasal 46 ayat (2); Pasal 47 ayat (5); Pasal 48 ayat (1); Pasal 48 ayat (2); Pasal 50 ayat (2) huruf b; Pasal 51 ayat (1); Pasal 51 ayat (2); Pasal 52 ayat (1); Pasal 52 ayat (2); Pasal 54 ayat (1); atau Pasal 58 ayat (1) Undang-undang ini serta peraturan pelaksanaannya. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Sanksi administratif sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), dapat berupa : </span></li></ol> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>a.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">peringatan tertulis; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>b.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">pembatasan pelayanan administrasi tertentu; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>c.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">pembatasan kegiatan siaran; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>d.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">pembekuan kegiatan siaran untuk waktu tertentu; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>e.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">pencabutan izin penyelengara penyiaran. </span></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Dalam pengenaan sanksi administratif sengaimana dimaksud dalam ayat (2) huruf b, huruf c, dan huruf e, Pemerintah mempertimbangkan pertimbangan BP3N. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan lebih lanjut mengenai administratif sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan ayat (2), ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Bagian Kedua<br /><strong><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan Pidana</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 64</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Dipidana denga pidana penjara paling lama 7 Tujuh tahun atau denda paling banyak Rp 700.000.000,00 (tujuh ratus juta rupiah) :</span></p> <ol type="a"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">barangsiapa denga sengaja menyiarkan melalui radio, televisi atau media elektronik lainnya hal-hal yang bersifat menghasut, mempertentangkan, dan/atau bertentangan dengan ajaran agama, atau merendahkan martabat manusia dan budaya bangsa, atau memuat hal-hal yang patut dapat diduga mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa, sabagaimana dimaksud dalam Pasal 32 ayat (9); atau </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">barangsiapa denga sengaja menyiarakan rekaman musik dan lagu-lagu dengan lirik yang mengungkapkan pornografi dan hal-hal yang bersifat menghasut, mempertentangkan, dan/atau bertentangan dengan ajaran agama, atau merendahkanmartabat manusia dan budaya bangsa atau memuat hal-hal yang patut dapat diduga mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa sebagimana dimaksud dalam Pasal 37 ayat (2) huruf b. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 65</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Barangsiapa dengan sengaja menyiarkan hal-hal yang bersifat sadisme, pornografi, dan/atau bersifat perjudian, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 32 ayat (7), dipidana penjara paling lama 3 (tiga) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah).</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 66</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Barangsiapa denga sengaja menyelenggarakan penyiaran tanpa izin aebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 ayat (1), dipidana dengan pidana penjara paling lama 8 (delapan) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 800.000.000,00 (delapan ratus juta rupiah).</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 67</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Barangsiapa dengan sengaja mendirikan Lembaga Penyiaran Asing di Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 ayat (1), dipidana dengan pidana penjara paling lama (10) tahun atau denda paling banyak Rp 1.000.000.000,00 (satu milyar rupiah).</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 68</span></strong></p> <p style="margin-left: 36pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>1.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun atau denda paling banyak Rp300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah) :</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>a.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">barangsiapa dengan sengaja tanpa izin menyelenggarakan siaran berlangganan melalui satelit, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20 huruf a, jo. Pasal 21; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>b.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">barangsiapa denga sengaja tanpa izin menyelenggarakan siaran berlangganan melalui kabel, sebagaimana dimaksud dalam dalam Pasal 20 huruf c, jo. Pasal 21. </span></p> <p style="margin-left: 36pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>2.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga) tahun atau denda paling banyak Rp300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah) :</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>a.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">barangsiapa dengan sengaja tanpa izin menyelenggarakan siaran berlangganan melalui pemancaran telestrial, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20 huruf b, jo. Pasal 21; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>b.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">barangsiapa dengan sengaja tanpa izin menyelenggarakan siaran yang khusus untuk disalurkan ke saluran radio atau televisi berlangganan atau ke penyelenggara penyiaranuntuk menjadi bagian dari siaran, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20 huruf d, jo. Pasal 21; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>c.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">barangsiapa dengan sengaja tanpa izin menyalurkan siaran melalui satelit denga 1 (satu) saluran atau lebih, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 200 huruf f, jo. Pasal 21; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>d.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">barangsiapa denga sengaja tanpa izin menyalurkan siaran dalam lingkungan terbatas, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20 huruf g, jo. Pasal 21; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>e.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">barangsiapa dengan sengaja tanpa izin menelnggarakan jasa audiovisual berdasarkan permintaan, sebgaimana dimaksud dalam Pasal 20 huruf h, jo. Pasal 21; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>f.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">barangsiapa dengan sengaja tanpa izin menyelenggarakan jasa layanan informasi multimedia, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20 huruf k, jo. Pasal 21. </span></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Dipidana dengan dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun atau denda paling banyak Rp 200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah) : </span></li></ol> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>a.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">barangsiapa dengan sengaja tanpa izin menyelenggarakan jasa audiovisual secara terbatas di lingkungan terbuka, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20 huruf e, jo. Pasal 21; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>b.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">barangsiapa dengan sengaja tanpa izin menyelenggarakan jasa layanan informasi suara dengan teks, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20 huruf i, jo. Pasal 21; </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-right: 36pt; margin-left: 72pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>c.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">barangsiapa dengan sengaja tanpa izin menyelenggarakan jasa layanan informasi gambar dengan teks, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20 huruf j, jo. Pasal 21. </span></p> <p style="margin-left: 36pt; text-indent: -18pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Verdana;"><span>4.<span> </span></span></span><!--[endif]--><span style="font-family: Verdana;">Ketentuan mengenai sanksi pidana terhadap barangsiapa dengan sengaja tanpa izin menyelenggarakan siaran khusus, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20 huruf f, jo. Pasal 20, ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun atau denda paling banyak Rp 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 69</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Barangsiapa dengan sengaja memindahtangankan izin penyelenggaraan penyiaran, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 ayat (5), dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 100.000.000,00 (seratus juta rupiah).</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 70</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Barangsiapa tanpa izin melakukan kegiatan siaran secara tidak tetap dan/atau kegiatan jurnalistik asing di Indonesia, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 ayat (2), dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu) tahun dan/atau denda paling banyak Rp.100.000.000,00 (seratus juta rupiah).</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 71</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Barangsiapa tanpa izin melakukan kerja sama pemancaran siaran dengan lembaga penyiaran asing di luar negeri, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 31 ayat (1), dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu) tahun atau denda paling banyak Rp.200.000.000,00 (dua raus juta rupiah).</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 72</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Barang siapa tanpa izin menggunakan perangkat khusus penerima siaran untuk tujuan komersial, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 50 ayat (2) huruf a, dipidana dengan pidana kurungan paling lama 9 (sembilan) bulan atau denda paling banyak Rp.100.000.000,00 (seratus juta rupiah).</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 73</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Barangsiapa menyiarakan iklan niaga, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 42 ayat (2) huruf a, dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu) tahun atau denda paling banyak Rp.100.000.000,00 (seratus juta rupiah).</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 74</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Barangsiapa menyiarakan iklan niaga, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 42 ayat (2) huruf b, huruf c, dan huruf d, dipidana dengan pidana kurungan paling lama 9 (senbilan) bulan atau denda paling banyak Rp.100.000.000,00 (seratus juta rupiah).</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 75</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Atas perintah pengadilan, rekaman audio dan rekaman audiovisual sebagaimana dimaksud dalam Pasal 64 dan Pasal 65 dirampas untuk dimusnahkan, sedangkan perangkat atau peralatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 66, Pasal 67, Pasal 68, dan Pasal 72 dirampas untuk negara.</span></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 76</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 64, Pasal 65, Pasal 66, Pasal 67, dan Pasal 68 adalah kejahatan. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 69, Pasal 70, Pasal 71, Pasal 72, Pasal 73, dan Pasal 74 adalah pelanggaran. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">BAB XI</span></strong><strong><span style="font-family: Verdana;"><br /><strong><span style="font-family: Verdana;">KETENTUAN PERALIHAN</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 77</span></strong></p> <ol type="1"><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Dengan berlakunya Undang-undang ini, segala segala peraturan pelaksanaan di bidang penyiaran yang berlaku serta badan atau lembaga yang telah ada tetap berlaku atau tetap menjalankan fungsinya sepanjang tidak bertentangan atau belum diganti dengan yang baru berdasarakan Undang-undang ini. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Lembaga penyiaran yang sudah ada sebelum diundangkannya Undang-undang ini, wajib menyesuaikan diri dengan ketentuan Undang-undang ini dalam waktu selambat-lambatnya 2 (dua) tahun sejak diundangkannya Undang-undang ini. </span></li><li class="MsoNormal"><span style="font-family: Verdana;">Dalam waktu selambat-lambatnya 2 (dua) tahun sejak diundangkannya Undang-undang ini, Pemerintah harus sudah mengubah atau menyesuaikan organisasi Lembaga Penyiaran Pemerintah dan lembaga atau unit yang berkaitan dengan penyiaran di lingkungan Departemen Penerangan sesuai dengan ketentuan dalam Undang-undang ini. </span></li></ol> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">BAB XII</span></strong><strong><span style="font-family: Verdana;"><br /><strong><span style="font-family: Verdana;">KETENTUAN PENUTUP</span></strong></span></strong></p> <p style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-family: Verdana;">Pasal 78</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Undang-undang ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.</span></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengudangan Undang-undang ini dengan penempatannya dalam Lembaga Negara Rapublik Indonesia.</span></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Disahkan di Jakarta<br />pada tanggal 29 September 1997</span></p> <p><strong><span style="font-family: Verdana;">PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA</span></strong></p> <p style="margin: 5pt 36pt;"><span style="font-family: Verdana;">ttd</span></p> <p><strong><span style="font-family: Verdana;">S O E H A R T O</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Diundangkan di Jakarta<br />pada tanggal 29 September 1997</span></p> <p><strong><span style="font-family: Verdana;">MENTERI NEGARA SEKRETARIS NEGARA</span></strong><strong><span style="font-family: Verdana;"><br /><strong><span style="font-family: Verdana;">REPUBLIK INDONESIA</span></strong></span></strong></p> <p style="margin: 5pt 36pt;"><span style="font-family: Verdana;">ttd</span></p> <p><strong><span style="font-family: Verdana;">M O E R D I O N O</span></strong></p> <p><strong><span style="font-family: Verdana;">LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1997 NOMOR 72</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Salinan sesuai dengan aslinya</span></p> <p><strong><span style="font-family: Verdana;">SEKRETARIAT KABINET R.I</span></strong></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Kepala Biro Hukum<br />dan Perundang-undangan</span></p> <p style="margin: 5pt 36pt;"><span style="font-family: Verdana;">ttd</span></p> <p><span style="font-family: Verdana;">Lambock V. Nahattands</span></p>Ary Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8667380402934726431.post-33311379761936411342008-06-03T08:29:00.000-07:002008-06-03T08:30:22.469-07:00Pengantar Jurnalistik<p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">1. Pengertian Jurnalistik<br />Definisi jurnalistik sangat banyak. Namun pada hakekatnya sama, para tokoh komuniikasi atau tokoh jurnalistik mendefinisikan berbeda-beda. Jurnalistik secara harfiah, jurnalistik (journalistic) artinya kewartawanan atau hal-ihwal pemberitaan. Kata dasarnya “jurnal” (journal), artinya laporan atau catatan, atau “jour” dalam bahasa Prancis yang berarti “hari” (day) atau “catatan harian” (diary). Dalam bahasa Belanda journalistiek artinya penyiaran catatan harian.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Istilah jurnalistik erat kaitannya dengan istilah pers dan komunikasi massa. Jurnalistik adalah seperangkat atau suatu alat madia massa. Pengertian jurnalistik dari berbagai literature dapat dikaji definisi jurnalistik yang jumlahnya begitu banyak. Namun jurnalistik mempunyai fungsi sebagai pengelolaan laporan harian yang menarik minat khalayak, mulai dari peliputan sampai penyebarannya kepada masyarakat mengenai apa saja yang terjadi di dunia. Apapun yang terjadi baik peristiwa factual (fact) atau pendapat seseorang (opini), untuk menjadi sebuah berita kepada khalayak.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Jurnalistik adalah suatu kegiatan yang berhubungan dengan pencatatan atau pelaopran setiap hari. Jadi jurnalistik bukan pers, bukan media massa. Menurut kamus, jurnalistik diartikan sebagai kegiatan untuk menyiapkan, mengedit, dan menulis surat kabar, majalah, atau berkala lainnya.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Untuk lebih jelasnya apa yang dimaksud dengan jurnalistik, dibawah ini adalah definisi dari para tokoh tentang jurnalistik seperti yang di rangkum oleh Kasman dalam bukunya bahwa jurnalistik adalah:</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">F. Fraser Bond dalam bukunya An Introduction to Journalism menyatakan: “Journalism ambraces all the forms in which and trough wich the news and moment on the news reach the public”. Jurnalistik adalah segala bentuk yang membuat berita dan ulasan mengenai berita sampai pada kelompok pemerhati.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">M. Djen Amar, jurnalistik adalah usaha memproduksi kata-kata dan gambar-gambar yang dihubungkan dengan proses transfer ide atau gagasan dengan bentuk suara, inilah cikal bakal makna jurnalistik sederhana. Pengertian menurut Amar juga dijelaskan pada Sumadiria. Jurnalistik adalah kegiatan mengumpulkan, mengolah, dan menyebarkan berita kepada khalayak seluas-luasnya.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">M. Ridwan, adalah suatu kepandaian praktis mengumpulkan, mengedit berita untuki pemberitaan dalam surat kabar, majalah, atau terbitan terbitan berkala lainnya. Selain bersifat ketrampilan praktis, jurnalistik merupakan seni.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Onong U. Effendi, jurnalistik adalah teknik mengelola berita sejak dari mendapatkan bahan sampai kepada menyebarluaskannya kepada khalayak. Pada mulanya jurnalistik hanya mengelola hal-hal yang sifatnya informatif saja.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Adinegoro, jurnalistik adalah semacam kepandaian karang-mengarang yang pokoknya memberi perkabaran pada masyarakat dengan selekas-lekasnya agar tersiar seluas-luasnya. Sedang menurut Summanang, mengutarakan lebih singkat lagi, jurnalistik adalah segala sesuatu yang menyangkut kewartawanan.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Dalam buku Jurnalistik Indonesia karya Sumadiria juga mengungkapkan pengertian beberapa tokoh antara lain; F.Fraser Bond, Roland E. Wolseley, Adinegoro, Astrid S. Susanto, Onong U. Effendi, Djen Amar, Erik Hodgins, Kustadi Suhandang, dan bahkan penulis itu sendir Haris Sumadiria.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Roland E. Wolseley dalam Understanding Magazines (1969:3), jurnalistik adalah pengumpulan, penulisan, penafsiran, pemrosesan, dan penyebaran informasi umum, pendapat pemerhati, hiburan umum secara sistematis dan dapat dipercaya untuk diterbitkan pada surat kabar, majalah, dan disiarkan di stasiun siaran.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Astrid S. Susanto, jurnalistik adalah kegiatan pencatatan dan atau pelaporan serta penyebaran tentang kejadian sehari-hari.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Erik Hodgins (Redaktur Majalah Time), jurnalistik adalah pengiriman informasi dari sini ke sana dengan benar, seksama, dan cepat, dalam rangka membela kebenaran dan keadilan.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Haris Sumadiria, pengertian secara teknis, jurnalistik adalah kegiatan menyiapkan, mencari, mengumpulkan, mengolah, menyajikan, dan menyebarkan berita melalui media berkala kepada khalayak seluas-luasnya dengan secepat-cepatnya.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Dalam buku Kustadi Suhandang, juga terdapa satu pakar lagi yang mendefinisikan pengertian jurnalistik, yaitu A.W. Widjaya, menyebutkan bahwa jurnalistik merupakan suatu kegiatan komunikasi yang dilakukan dengan cara menyiarkan berita ataupun ulasannya mengenai berbagai peritiwaatau kejadian sehari-hari yang aktualdan factual dalam waktu yang secepat-cepatnya.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Sedang menurut Kustadi Suhandang sendiri Kustadi, jurnalistik adalah seni atau ketrampilan mencari, mengumpulkan, mengolah, menyusun, dan menyajikan berita tentang peristiwa yang terjadi sehari-hari secara indah, dalam rangka memenuhi segala kebutuhan hati nurani khalayaknya.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Menurut A.Muis dan Edwin Emery yaitu; A.Muis (pakar hukum komunikasi) mengatakan bahwa definisi tentang jurnalistik cukup banyak. Namun dari definisi-definisi tersebut memiliki kesamaan secara umum. Semua definisi juranlistik memasukan unsur media massa, penulisan berita, dan waktu yang tertentu (aktualitas). Menurut Edwin Emery juga sama mengatakan dalam jurnalistik selalu harus ada unsur kesegaran waktu (timeliness atau aktualitas). Dan Emery menambahkan bahwa seorang jurnalis memiliki dua fungsi utama. Pertama, fungsi jurnalis adalah melaporkan berita. Kedua, membuat interpretasi dan memberikan pendapat yang didasarkan pada beritanya.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Menurut Ensiklopedi Indonesia, jurnalistik adalah bidang profesi yang mengusahakan penyajian informasi tentang kejadian dan atau kehidupan sehari-hari (pada hakikatnya dalam bentuk penerangan, penafsiran dan pengkajian) secara berkala, dengan menggunakan sarana-sarana penerbitan yang ada.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Sumadiria juga menambahkan bahwa jurnalistik dalam Leksikon Komunikasi dirumuskan, jurnalistik adalah pekerjaan mengumpulkan, menulis, menyunting dan menyebarkan berita dan karangan utuk surat kabar, majalah, dan media massa lainnya seperti radio dan televisi.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">2. Ruang Lingkup Jurnalistik</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Ruang lingkup jurnalistik sama saja dengan ruang lingkup pers. Dalam garis besar jurnalistik Palapah dan Syamsudin dalam diktat membagi ruang lingkup jurnalistik ke dalam dua bagian, yaitu : news dan views (Diktat “Dasar-dasar Jurnalistik”).</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">News dapat dibagi menjadi menjadi dua bagian besar, yaitu :</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">1. Stainght news, yang terdiri dari :</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">a. Matter of fact news</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">b. Interpretative report</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">c. Reportage</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">2. Feature news, yang terdiri dari :</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">a. Human interest features</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">b. Historical features</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">c. Biographical and persomality features</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">d. Travel features</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">e. Scientifict features</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Views dapat dibagi kedalam beberapa bagian yaitu :</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">1. Editorial</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">2. Special article</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">3. Colomum</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">4. Feature article</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">3. Sejarah Jurnalistik</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Pada mulanya jurnalistik hanya mengelola hal-hal yang sifatnya informatif saja. Itu terbukti pada Acta Diurna sebagai produk jurnalistik pertama pada zaman Romawi Kuno, ketika kaisar Julius Caesar berkuasa.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Sekilas tentang pengertian dan perkembangan jurnalistik, Assegaff sedikit menceritakan sedikit sejarah. Bahwa jurnalistik berasal dari kata Acta Diurna, yang terbit di zaman Romawi, dimana berita-berita dan pengumuman ditempelkanatau dipasang di pusat kota yang di kala itu disebut Forum Romanum. Namun asal kata jurnalistik adalah “Journal” atau “Du jour” yang berarti hari, di mana segala berita atau warta sehari itu termuat dalam lembaran tercetak. Karena kemajuan teknologi dan ditemukannyapencetakan surat kabar dengan system silinder (rotasi), maka istilah “pers muncul”, sehingga orang lalu mensenadakan istilah “jurnalistik” dengan “pers”.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Sejarah yang pasti tentang jurnalistik tidak begitu jelas sumbernya, namun yang pasti jurnaliatik pada dasarnya sama yaitu diartikan sebagai laporan. Dan dari pengertian ada beberapa versi. Kalau dalam dari sejarah Islam cikal bakal jurnalistik yang pertama kali didunia adalah pada zaman Nabi Nuh.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Suhandang dalam bukunya juga menerangkan sejarah Nabi Nuh teerutama dalam menyinggung tentang kejurnalistikan. Dikisahkan bahwa pada waktu itu sebelum Allah SWT menurunkan banjir yang sangat hebatkepada kaum yang kafir, maka datanglah maiakat utusan Allah SWT kepada Nabi Nuh agar ia memberitahukan cara membuat kapal sampai selesai. Kapal yang akan dibuatnya sebagai alat untuk evakuasi Nabi Nuh beserta sanak keluarganya, seluruh pengikutnya yang shaleh dan segala macam hewan masing-masing satu pasang. Tidak lama kamudian, seusainya Nabi Nuh membuat kapal, hujan lebat pun turun berhari-hari tiada hentinya. Demikian pula angin dan badai tiada henti, menghancurkan segala apa yang ada di dunia kecuali kapal Nabi Nuh. Dunia pun dengan cepat menjadi lautan yang sangat besar dan luas. Saat itu Nabi Nuh bersama oranng-orang yang beriman lainnya dan hewan-hewan itu telah naik kapal, dan berlayar dengan selamat diatas gelombang lautan banjir yang sangat dahsyat.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Hari larut berganti malam, hingga hari berganti hari, minggu berganti minggu. Namun air tetap menggenang dalam, seakan-akan tidak berubah sejak semula. Sementara itu Nabi Nuh beserta lainnya yang ada dikapal mulai khawatir dan gelisah karena persediaan makanan mulai menipis. Masing-masing penumpang pun mulai bertanya-tanya, apakah air bah itu memang tyidak berubah atau bagaimana? Hanya kepastian tentang hal itu saja rupanya yang bisa menetramkan karisuan hati mereka. Dengan menngetahui situasi dan kondisi itu mereka mengharapkan dapat memperoleh landasan berfikir untuk melakukan tindak lanjut dalam menghadapi penderitaanya, terutama dalam melakukan penghematan yang cermat.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Guna memenuhi keperluan dan keinginan para penumpang kapalnya itu Nabi Nuh mengutus seekor burung dara ke luar kapal untuk meneliti keadaan air dan kemungkinan adanya makanan. Setelah beberapa lama burung itu terbang mengamati keadaan air, dan kian kemari mencari makanan, tetapi sia-sia belaka. Burung dara itu hanya melihat daun dan ranting pohon zaitun (olijf) yang tampak muncul ke permukaan air. Ranting itu pun di patuknya dan dibawanya pulang ke kapal. Atas datangnya kembali burung itu dengan membawa ranting zaitun. Nabi Nuh mengambil kesimpulan bahwa air bah sudah mulai surut, namun seluruh permukaan bumi masih tertutup air, sehingga burung dara itu pun tidak menemukan tempat untuk istirahat demikianlah kabar dan berita itu disampaikan kepada seluruh anggota penumpangnya.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Atas dasar fakta tersebut, para ahli sejarah menamakan Nabi Nuh sebagai seorang pencari berita dan penyiar kabar (wartawan) yang pertama kali di dunia. Bahkan sejalan dengan teknik-teknik dan caranya mencari serta menyiarkan kabar (warta berita di zaman sekarang dengan lembaga kantor beritannya). Mereka menunjukan bahwa sesungguhnya kantor berita yang pertama di dunia adalah Kapal Nabi Nuh.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Data selanjutnya diperolah para ahli sejarah negara Romawi pada permulaan berdirinya kerajaan Romawi (Imam Agung) mencatat segala kejadian penting yang diketahuinya pada annals (papan tulis yang digantungkan di serambi rumahnya). Catatan pada papan tulis itu merupakan pemberitahuan bagi setiap orang yang lewat dan memerlukannya.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Pengumuman sejenis itu dilanjutkan oleh Julius Caesar pada zaman kejayaannya. Caesar mengumumkan hasil persidangan senat, berita tentang kejadian sehari-hari, peraturan-peraturan penting, serta apa yang perlu disampaikan dan diketahui rakyatnya, dengan jalan menuliskannya pada papan pengumuman berupa papan tulis pada masa itu. (60 SM) dikenal dengan acta diurna dan diletakkan di Forum Romanum (Stadion Romawi) untuk diketahui oleh umum. Terhadap isi acta diurna tersebut setiap orang boleh membacanya, bahkan juga boleh mengutipnya untuk kemudian disebarluaskan dan dikabarkan ke tempat lain.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Baik hikayat Nabi Nuh menurut keterangan Flavius Josephus maupun munculnya acta diurna belum merupakan suatu penyiaran atau penerbitan sebagai harian, akan tetapi jelas terlihat merupakan gejala awal perkembangan jurnalistik. Dari kejadian tersenut dapat kita ketahui adanya suatu kegiatanyang mempunyai prinsip-prinsip komunikasi massa pada umumnya dan kejuruan jurnalistik pada khususnya. Karena itu tidak heran kalau Nabi Nuh dikenal sebagai wartawan pertama di dunia. Demikian pula acta diurna sebagai cikal bakal lahirnya surat kabar harian.</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">Seiring kemajuan teknologi informasi maka yang bermula dari laporan harian maka tercetak manjadi surat kabar harian. Dari media cetak berkembang ke media elektronik, dari kemajuan elektronik terciptalah media informasi berupa radio. Tidak cukup dengan radio yang hanya berupa suara muncul pula terobosan baru berupa media audio visual yaitu TV (televisi). Media informasi tidak puas hanya dengan televisi, lahirlah berupa internet, sebagai jaringan yang bebas dan tidak terbatas. Dan sekarang dengan perkembangan teknologi telah melahirkan banyak media (multimedia).</span></p> <p style="line-height: 150%;"><span style="font-family: 'Arial Narrow';">DAFTAR PUSTAKA<br />Assegaff,<br />1982, Jurnalistik Masa Kini: Pengantar Ke Praktek Kewartawanan, Jakarta, Ghalia Indonesia.<br />Muis, A. 1999, Jurnalistik Hukum Komunikasi Massa, Jakarta: PT. Dharu Annutama.<br />Kasman, Suf. 2004, Jurnalisme Universal: Menelusuri Prinsip-Prinsip Da’wah Bi Al-Qalam dalam Al-Qur’an, Jakarta, Penerbit Teraju<br />Romli, Asep Syamsul M. 2005, Jurnalistik Terapan: Pedoman Kewartawanan dan Kepenulisan, Bandung, Batic Press<br />Suhandang, Kustadi. 2004, Penngantar Jurnalistik: Seputar Organisasi, Produk, dan Kode Etik. Bandung, Penerbit Nuansa.<br />Sumadiria, AS Haris. 2005, Jurnalistik Indonesia: Menulis Berita dan Feature Panduan Praktis Jurnalis Profesional, Bandung, Simbiosa Rekatama Media.<br />Palapah dan Syamsudin. 1994, Diktat “Dasar-dasar Jurnalistik”<br />[1] Asep Syamsul M. Romli, Jurnalistik Terapan: Pedoman Kewartawanan dan Kepenulisan, Bandung, Batic Press, 2005, hlm. 01.<br />[2] Suf Kasman, Jurnalisme Universal: Menelusuri Prinsip-Prinsip Da’wah Bi Al-Qalam dalam Al-Qur’an, Jakarta, Penerbit Teraju, 2004, hlm. 22-23<br />[3] AS Haris Sumadiria, Jurnalistik Indonesia: Menulis Berita dan Feature Panduan Praktis Jurnalis Profesional, Bandung, Simbiosa Rekatama Media, 2005, hlm. 02<br />[4] Ibid hal, hlm. 03.<br />[5] Op.cit, Suf Kasman, hlm. 23-24.<br />[6] AS Haris Sumadiria, Jurnalistik Indonesia: Menulis Berita dan Feature Panduan Praktis Jurnalis Profesional, Bandung, Simbiosa Rekatama Media, 2005, hlm. 2-3<br />[7] A. Muis, Jurnalistik Hukum Komunikasi Massa, Jakarta: PT. Dharu Annutama. 1999, hlm. 24-25<br />[8] AS Haris Sumadiria, Jurnalistik Indonesia: Menulis Berita dan Feature Panduan Praktis Jurnalis Profesional, Bandung, Simbiosa Rekatama Media, 2005, hlm. 02.<br />[9] Ibid.<br />[10] Suf Kasman, Jurnalisme Universal: Menelusuri Prinsip-Prinsip Da’wah Bi Al-Qalam dalam Al-Qur’an, Jakarta:Penerbit Teraju, 2004, hlm. 23.<br />[11] Assegaff, Jurnalistik Masa Kini: Pengantar Ke Praktek Kewartawanan, Jakarta:Ghalia Indonesia, 1982, 9-10.<br />[12] Suhandang, Kustadi., Pengantar Jurnalistik: Seputar Organisasi, Produk, dan Kode Etik. Bandung:Penerbit Nuansa, 2004, hlm. 25-26.<br />Dian Amalia Mahasiswa Jurnalistik 2006</span></p>Ary Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8667380402934726431.post-15774629580469708412008-06-03T08:28:00.000-07:002008-06-03T08:29:31.937-07:00Kode Etik Jurnalisme<div class="snap_preview"><div class="Section1"> <p style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>BAB I </span></strong><strong><span><br /><strong>KEPRIBADIAN DAN INTEGRITAS</strong></span></strong></p> <p style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>Pasal 1</span></strong></p> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span>Wartawan Indonesia beriman dan bertaqwa kepada tuhan Yang Maha Esa, berjiwa Pancasila, taat kepada undang-undang Dasar Negara RI, kesatria, menjunjung harkat, martabat manusia dan lingkungannya, mengabdi kepada kepentingan bangsa dan negara serta terpercaya dalam mengemban profesinya. </span></p> <p style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>Pasal 2</span></strong></p> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span>Wartawan Indonesia dengan penuh rasa tanggung jawab dan bijaksana mempertimbangkan patut tidaknya menyiarkan karya jurnalistik (tulisan, suara, serta suara dan gambar) yang dapat membahayakan keselamatan dan keamanan negara, persatuan dan kesatuan bangsa, menyinggung perasaan agama, kepercayaan atau keyakinan suatu golongan yang dilindungi oleh undang-undang. </span></p> <p style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>Pasal 3</span></strong></p> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span>Wartawan Indonesia pantang menyiarkan karya jurnallistik (tulisan, suara, serta suara dan gambar) yang menyesatkan memutar balikkan fakta, bersifat fitnah, cabul serta sensasional. </span></p> <p style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>Pasal 4</span></strong></p> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span>Wartawan Indonesia menolak imbalan yang dapat mempengaruhi obyektivitas pemberitaan. </span></p> <p style="text-align: center; text-indent: 36pt; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>BAB II </span></strong><strong><span><br /><strong>CARA PEMBERITAAN DAN MENYATAKAN PENDAPAT</strong></span></strong></p> <p style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>Pasal 5</span></strong></p> </div> <p><strong><span style="font-size: 12pt; font-family: 'Times New Roman';"><br /></span></strong></p> <div class="Section2"> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span>Wartawan Indonesia menyajikan berita secara berimbang dan adil, mengutamakan kecermatan dari kecepatan serta tidak mencampur adukkan fakta dan opini sendiri. Karya jurnalistik berisi interpretasi dan opini wartawan, agar disajikan dengan menggunakan nama jelas penulisnya. </span></p> <p style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>Pasal 6</span></strong></p> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span>Wartawan Indonesia menghormati dan menjunjung tinggi kehidupan pribadi dengan tidak menyiarkan karya jurnalistik (tulisan, suara, serta suara dan gambar) yang merugikan nama baik seseorang, kecuali menyangkut kepentingan umum. </span></p> <p style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>Pasal 7</span></strong></p> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span>Wartawan Indonesia dalam memberitakan peristiwa yang diduga menyangkut pelanggaran hukum atau proses peradilan harus menghormati asas praduga tak bersalah, prinsip adil, jujur, dan penyajian yang berimbang. </span></p> <p style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>Pasal 8</span></strong></p> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span>Wartawan Indonesia dalam memberitakan kejahatan susila (asusila) tidak merugikan pihak korban. </span></p> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span> </span></p> <p style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>BAB III </span></strong><strong><span><br /><strong>SUMBER BERITA</strong></span></strong></p> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span>Wartawan Indonesia menempuh cara yang sopan dan terhormat untuk memperoleh bahan karya jurnalistik (tulisan, suara, serta suara dan gambar) dan selalu menyatakan identitasnya kepada sumber berita. </span></p> <p style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>Pasal 10</span></strong></p> </div> <p><strong><span style="font-size: 12pt; font-family: 'Times New Roman';"><br /></span></strong></p> <div class="Section3"> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span>Wartawan Indonesia dengan kesadaran sendiri secepatnya mencabut atau meralat setiap pemberitaan yang kemudian ternyata tidak akurat, dan memberi kesempatan hak jawab secara proporsional kepada sumber atau obyek berita. </span></p> <p style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>Pasal 11</span></strong></p> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span>Wartawan Indonesia meneliti kebenaran bahan berita dan memperhatikan kredibilitas serta kompetensi sumber berita. </span></p> <p style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>Pasal 12</span></strong></p> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span>Wartawan Indonesia tidak melakukan tindakan plagiat, tidak mengutip karya jurnalistik tanpa menyebut sumbernya. </span></p> <p style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>Pasal 13</span></strong></p> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span>Wartawan Indonesia harus menyebut sumber berita, kecuali atas permintaan yang bersangkutan untuk tidak disebut nama dan identitasnya sepanjang menyangkut fakta dan data bukan opini. </span></p> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span>Apabila nama dan identitas sumber berita tidak disebutkan, segala tanggung jawab ada pada wartawan yang bersangkutan. </span></p> <p style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>Pasal 14</span></strong></p> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span>Wartawan Indonesia menghormati ketentuan embargo, bahan latar belakang, dan tidak menyiarkan informasi yang oleh sumber berita tidak dimaksudkan sebagai bahan berita serta tidak menyiarkan keterangan “off the record”.</span></p> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span> </span></p> <p style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>BAB IV </span></strong><strong><span><br /><strong>KEKUATAN KODE ETIK JURNALISTIK</strong></span></strong></p> <p style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>Pasal 15</span></strong></p> </div> <p><strong><span style="font-size: 12pt; font-family: 'Times New Roman';"><br /></span></strong></p> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span>Wartawan Indonesia harus dengan sungguh-sungguh menghayati dan mengamalkan Kode Etik Jurnalistik PWI (KEJ-PWI) dalam melaksanakan profesinya. </span></p> <p style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>Pasal 16</span></strong></p> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span>Wartawan Indonesia menyadari sepenuhnya bahawa penaatan Kode Etik Jurnalistik ini terutama berada pada hati nurani masing-masing. </span></p> <p style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><strong><span>Pasal 17</span></strong></p> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span>Wartawan Indonesia mengakui bahwa pengawasan dan penetapan sanksi atas pelanggaran Kode Etik Jurnalistik ini adalah sepenuhnya hak organisasi dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan dilaksanakan oleh Dewan Kehormatan PWI.</span></p> <p style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span>Tidak satu pihakpun di luar PWI yang dapat mengambil tindakan terhadap wartawan Indonesia dan atau medianya berdasarkan pasal-pasal dalam Kode Etik Jurnalistik ini. </span></p> </div>Ary Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8667380402934726431.post-4587177246801473102008-06-03T08:26:00.000-07:002008-06-03T08:28:05.790-07:00Kode Etik Jaringan Radio Komunitas<div class="entry"> <p><strong>A. PENDAHULUAN</strong></p> <p>Sesuai dengan UU nomor 32 tahun 2002 tentang Penyiaran, Radio merupakan salah satu penyelenggara penyiaran yang termasuk dalam klasifikasi Lembaga Penyiaran Komunitas, yaitu yang didirikan oleh masyarakat untuk kepentingan masyarakat. Oleh karena itu Radio Komunitas mempunyai karakteristik khusus antara lain :</p> <p>1. Merupakan lembaga penyiaran yang berbentuk badan hukum Indonesia, didirikan oleh komunitas tertentu, bersifat independen, dan tidak komersial, dengan daya pancar rendah, luas jangkauan wilayah terbatas, serta untuk melayani kepentingan komunitasnya.</p> <p>2. Radio diselenggarakan :</p> <p>a. tidak untuk mencari laba atau keuntungan atau tidak merupakan bagian perusahaan yang mencari keuntungan semata; dan<br />b. untuk mendidik dan memajukan masyarakat dalam mencapai kesejahteraan, dengan melaksanakan program acara yang meliputi budaya, pendidikan, dan informasi yang menggambarkan identitas bangsa.</p> <p>3. Radio Komunitas tidak melakukan siaran iklan dan/atau siaran komersial lainnya, kecuali iklan layanan masyarakat.</p> <p>4. Radio Komunitas memperoleh sumber pembiayaan dari sumbangan, hibah, sponsor, dan sumber lain yang sah dan tidak mengikat.</p> <p>5. Radio Komunitas adalah milik warga oleh karena itu berpihak untuk kepentingan warga dan melibatkan partisipasi Warga.</p> <p>Untuk menyelenggarakan penyiaran dan menghasilkan kualitas siaran serta mengawasi penyelenggaraan penyiaran yang sesuai dengan peraturan, diperlukan Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Penyiaran atau lebih dikenal dengan istilah Kode Etik dan Tata tertib Penyiaran. Oleh karena itu Radio Komunitas telah menyusun Kode Etik dan Tata Tertib yang berlaku bagi para penyelenggara penyiaran di Radio Komunitas.</p> <p><strong>B. KETENTUAN UMUM</strong></p> <p>Dalam Kode Etik dan Tata Tertib ini yang dimaksud dengan :</p> <p>1. Kode Etik dan Tata tertib merupakan panduan tentang batasan apa yang diperbolehkan dan/atau apa yang dilarang disiarkan atau dilakukan oleh penyelenggara siaran di Radio Komunitas. Kode Etik dan Tata tertib siaran adalah suatu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dan menjadi acuan atau pedoman dalam berperilaku bagi penyelenggara penyiaran.</p> <p>2. Siaran adalah pesan atau rangkaian pesan dalam bentuk suara, gambar, atau suara dan gambar atau yang berbentuk grafis, karakter, baik yang bersifat interaktif maupun tidak, yang dapat diterima melalui perangkat penerima siaran.</p> <p>3. Penyiaran adalah kegiatan pemancarluasan siaran melalui sarana pemancaran dan/atau sarana transmisi di darat, di laut atau di antariksa dengan menggunakan spektrum frekuensi radio melalui udara, kabel, dan/atau media lainnya untuk dapat diterima secara serentak dan bersamaan oleh masyarakat dengan perangkat penerima siaran.</p> <p>4. Penyiaran Radio adalah media komunikasi massa dengar, yang menyalurkan gagasan dan informasi dalam bentuk suara secara umum dan terbuka, berupa program yang teratur dan berkesinambungan.</p> <p>5. Penyelenggara Penyiaran adalah : Orang yang terlibat dalam kegiatan Penyiaran di Radio Komunitas baik Dewan Penyiaran Komunitas (DPK) maupun Badan Pelaksana Penyiaran Komunitas ( Pimpinan Studio dan para Pembantunya).</p> <p><strong>C. ETIKA PENYIARAN</strong></p> <p>1. Isi siaran wajib mengandung informasi, pendidikan, hiburan, dan manfaat untuk pembentukan intelektualitas, watak, moral, kemajuan, kekuatan bangsa, menjaga persatuan dan kesatuan, serta mengamalkan nilai-nilai agama dan budaya Indonesia.</p> <p>2. Isi siaran wajib memberikan perlindungan dan pemberdayaan kepada khalayak khusus, yaitu anak-anak dan remaja, dengan menyiarkan mata acara pada waktu yang tepat, dan lembaga penyiaran wajib mencantumkan dan/atau menyebutkan klasifikasi khalayak sesuai dengan isi siaran.</p> <p>3. Isi siaran wajib dijaga netralitasnya dan tidak boleh mengutamakan kepentingan golongan tertentu.</p> <p>4. Isi siaran dilarang :<br />a. bersifat fitnah, menghasut, menyesatkan dan/atau bohong;<br />b. menonjolkan unsur kekerasan, cabul, perjudian, penyalah-gunaan narkotika dan obat terlarang; atau<br />c. mempertentangkan suku, agama, ras, dan antargolongan.</p> <p>5. Isi siaran dilarang memperolokkan, merendahkan, melecehkan dan/atau mengabaikan nilai-nilai agama, martabat manusia Indonesia, atau merusak hubungan internasional.</p> <p>6. Bahasa pengantar utama dalam penyelenggaraan program siaran harus Bahasa Indonesia yang baik dan benar.</p> <p>7. Bahasa daerah dapat digunakan sebagai bahasa pengantar dalam penyelenggaraan program siaran muatan lokal dan, apabila diperlukan, untuk mendukung mata acara tertentu.</p> <p>8. Bahasa asing hanya dapat digunakan sebagai bahasa pengantar sesuai dengan keperluan suatu mata acara siaran.</p> <p><strong>D. PEDOMAN PERILAKU PENYIARAN</strong></p> <p><em>1. SIKAP SAAT SIARAN</em></p> <p>· Penyiar harus rajin membaca, menulis naskah, meriset, mencari informasi dari sumber yang dapat dipercaya, dan menyusun acara secara teliti sebelum siaran.<br />· Penyiar harus mampu menggali berbagai fakta dan informasi yang sebelumnya tidak diketahui. Penyiar jangan pernah merasa sudah mengetahui segalanya, sehingga merasa tidak perlu mencari informasi baru.<br />· Penyiar harus selalu memilih topik, bahasa, lelucon dan gaya siaran yang sopan. Segala sesuatu yang berbau cabul, menghujat Tuhan, sumpah serapah dan makin tidak punya tempat dalam siaran radio.<br />· Penyiar harus memiliki komitmen/janji untuk melaporkan hanya fakta-fakta yang dikumpulkannya dari sumber yang benar-benar dapat diandalkan atau dipercaya. Jika sebuah informasi awal belum tuntas diteliti dan dicek, sebaiknya jangan disiarkan.<br />· Penyiar harus dijadikan sebagai sumber informasi, sehingga ia tidak menyiarkan informasi yang meragukan atau fakta yang diputar balikan.<br />· Seorang reporter harus menghindari bercampurnya bias pribadi, purbasangka, keberpihakan, kecenderungan, dan kepercayaan pribadi dalam melaporkan sebuah kejadian atau menggambarkan sebuah situasi.<br />· Penyiar harus menghormati hak semua orang. Informasi yang disimpan oleh seseorang karena alasan pribadi, keluarga atau alasan lain tidak boleh dilanggar. Informasi off-the-record yang dikatakan narasumber harus dihormati oleh Reporter.<br />· Penyiar harus berhati-hati untuk menghindari : menyiarkan gosip, kabar angin, desas desus, kritik, penghinaan, percekcokan, pertengkaran dan propaganda.<br />· Dalam hal penyiaran masalah politik, Penyiar tidak boleh menyiarkan hal-hal yang terlalu menguntungkan atau merugikan satu Parpol, Calon atau kepentingan politik tertentu.<br />· Penyiar harus memberikan waktu dan kesempatan yang sama kepada semua Parpol dan Calon terdaftar yang ingin memanfaatkan waktu siaran.<br />· Penyiar harus saling mempromosikan acara-acara lain.</p> <p><em>2. PERILAKU SAAT BEKERJA</em></p> <p>· Penyiar harus kompak dengan crew lainnya, karena Penyiar tidak bisa bekerja sendiri tanpa ada dukungan dari orang lain.<br />· Penyiar harus disiplin terhadap jadwal siaran yang telah ditetapkan, dan 15 menit sebelum waktu siaran Penyiar harus sudah datang di studio untuk menyiapkan bahan siaran atau mendengarkan petunjuk dari Pimpinan Siaran.<br />· Sebagai anggota Team, Penyiar harus bersedia menolong dan membantu anggota Team yang sedang mengalami kesulitan baik yang menyangkut acara siaran ataupun masalah pribadi.</p> <p><em>3. PERILAKU DI DALAM STUDIO</em></p> <p>· Tidak seorangpun diizinkan membawa senjata api ke dalam studio, terlepas dia sebagai anggota Polisi, militer atau klub menembak.<br />· Penyiar dilarang melakukan siaran dalam keadaan mabuk atau pengaruh narkoba.<br />· Penyiar dilarang membawa Tamu pribadi ke ruang siaran, kecuali ada ijin khusus dari Pimpinan Studio.<br />· Tamu sama sekali tidak boleh mengganggu Penyiar, mengacau siaran, merusak barang dan peralatan studio.<br />· Adalah kewajiban setiap staff untuk menjaga peralatan dan barang milik studio.<br />· Hanya orang-orang yang ditugasi yang boleh mengoperasikan peralatan studio.<br />· Peralatan tidak boleh dibiarkan hidup jika tidak digunakan.<br />· Adalah kewajiban setiap pemakai untuk membersihkan, menutup, mengembalikan setiap peralatan yang telah dipakai ke tempatnya.<br />· Tidak dibenarkan membawa keluar peralatan studio, tanpa seijin yang berwenang.</p> <p><em>4. SIKAP DI LUAR STUDIO</em></p> <p>· Penyiar harus memperhatikan sikap dan perilaku yang baik disaat ia berada di luar studio.<br />· Penyiar atau Crew dilarang meminta atau menerima dana/hadiah/ bantuan dengan dalih mengatasnamakan stasiun radio untuk kepentingan pribadinya, tanpa seijin yang berwenang.<br />· Penyiar atau Crew akan dicoret dari keanggotaan studio apabila terbukti melakukan tindak kejahatan, kecurangan, tindakan kriminal, merusak nama baik studio, membocorkan rahasia atau hal-hal lain yang dianggap merugikan studio.<br />· Stasiun Radio Komunitas tidak diperbolehkan menerima dana atau hadiah dari sumber-sumber ilegal seperti : dari bandar judi, bandar narkoba, penyelundup, pencemar lingkungan dan orang orang lain yang pekerjaannya bertentangan dengan kepentingan komunitas, negara atau masyarakat.<br />· Stasiun Radio tidak dapat meminta dana dari Parpol atau kelompok kepentingan lain yang membuat stasiun radio kelak terpaksa mendukung kepentingan tersebut.<br />· Bantuan dari Parpol atau kelompok kepentingan tertentu hanya dapat diterima apabila dimusyawarahkan terlebih dahulu serta sumbangan tersebut adalah murni tanpa ikatan apapun terhadap stasiun radio.</p> <p><em>5. PEDOMAN DAN PRINSIP JURNALISTIK</em></p> <p>· Penyelenggara Penyiaran harus menyajikan informasi yang akurat dan tidak melakukan kecerobohan dalam menyampaikan berita yang menyesatkan atau memutarbalikkan fakta yang dapat merugikan orang lain.<br />· Sebelum menyiarkan sebuah fakta , Penyelenggara penyiaran harus memastikan dulu bahwa materi siaran tersebut telah diperiksa keakuratannya dan kebenarannya.<br />· Bila memperoleh informasi dari pihak lain yang belum dapat dipastikan kebenarannya, maka Penyelenggara Penyiaran harus menjelaskan pada masyarakat bahwa informasi tersebut adalah dalam versi berdasarkan sumber tertentu tersebut.<br />· Saat siaran langsung, baik diskusi atau wawancara via telepon, Penyelenggara Penyiaran harus waspada terhadap kemungkinan Nara sumber melontarkan pernyataan yang tanpa bukti atau kurang bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. Dalam hal itu Pemandu Acara harus melakukan verifikasi atau meminta penjelasan lebih lanjut tentang fakta yang disampaikan oleh Nara sumber tersebut.<br />· Apabila Penyelenggara Penyiaran mengetahui atau menyadari telah menyiarkan informasi yang tidak akurat atau menimbulkan salah interpretasi, maka sesegera mungkin melakukan koreksi dan menyampaikan permintaan maaf.<br />· Dalam menyiarkan berita yang sulit dicek kebenarannya, misalnya berita tentang kekuatan gaib, maka Penyelenggara Penyiaran harus menjelaskan bahwa mengenai kebenaran berita tersebut masih terdapat perbedaan pandangan di masyarakat.<br />· Apabila dalam suatu program acara memuat kritik yang menyerang atau merusak citra individu atau organisasi, maka kepada mereka yang mendapatkan kritikan tersebut harus diberikan kesempatan dlam waktu yang setara untuk memberikan komentar atau argumennya terhadap kritikan yang diarahkan kepadanya.<br />· Jika terdapat dua atau lebih pihak yang saling bertentangan atau berbeda pandangan, maka kepada mereka harus diberikan kesempatan yang sama untuk menyampaikan pendapatnya.<br />· Dalam program acara yang mendiskusikan isu kontroversial, maka Pemandu Acara tidak boleh memiliki kepentingan pribadi atau keterkaitan dengan salah satu pihak. Pemandu Acara harus berusaha agar semua partisipan atau Nara sumber dapat secara baik mengekspresikan pandangannya.</p> <p><em>6. PERILAKU TERHADAP NARASUMBER</em></p> <p>· Jika dalam suatu program acara melibatkan Nara sumber, maka Penyelenggara Penyiaran harus memberitahukan terlebih dahulu kepada nara sumber tersebut tentang : tema, topik pembicaraan yang akan dibahas, alasan kenapa perlu melibatkan Nara Sumber tersebut, siapa saja yang akan hadir terlibat dalam acara tersebut, garis besar pertanyaan yang akan dilontarkan kepada Nara sumber.<br />· Penyelenggara Penyiaran tidak boleh melatih, mendorong atau membujuk Nara sumber untuk mengatakan hal-hal yang sebetulnya tidak dipahami atau tidak diketahui oleh Nara sumber tentang kebenarannya.<br />· Penyelenggara Penyiaran tidak boleh memaksa Nara Sumber untuk hadir, karena Nara sumber berhak untuk menolak berpartisipasi dalam program acara tersebut.<br />· Dalam hal mewawancarai Nara Sumber, maka sebelum wawancara dilakukan, Reporter harus memperkenalkan diri terlebih dahulu dan menyatakan tujuan wawancara kepada Nara Sumber.<br />· Apabila melaksanakan kegiatan wawancara langsung dengan Penelepon dari luar, maka sebelum percakapan disiarkan, Penyelenggara Penyiaran harus terlebih dahulu mengatahui data identitas Penelepon tersebut secara jelas.<br />· Penyelenggara Penyiaran harus mengingatkan kepada Penelepon dan atau memberhentikan wawancara apabila saat wawancara berlangsung ada hal-hal yang tidak layak disiarkan kepada masyarakat, karena bagaimanapun juga yang harus bertanggung jawab terhadap wawancara tersebut adalah Penyelenggara Penyiaran.<br />· Apabila melibatkan anak-anak sebagai Narasumber, maka Penyelenggara Penyiaran harus terlebih dahulu meminta ijin kepada orang tuanya, serta pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan jangan diluar kemampuan anak tersebut.</p> <p><em>7. PRIVASI SESEORANG</em></p> <p>· Tindakan menghadang atau mencegat narasumber untuk dimintai keterangan, hanya boleh dilakukan di tempat umum, dan dengan cara yang sopan, tidak memaksa atau mengintimidasi.<br />· Penyiaran kejadian musibah kecelakaan, korban kejahatan atau orang yang sedang berduka cita harus dilakukan secara tepat dan bijaksana serta tidak boleh menambah penderitaan orang tersebut.<br />· Dalam hal melaporkan tentang peristiwa yang dapat menimbulkan kepanikan, kerusuhan dan menyebabkan konflik, maka Penyelenggara Penyiaran dilarang menyiarkan langsung peristiwa kerusuhan tersebut serta tidak boleh berpihak pada salah satu kelompok tertentu.</p> <p><em>8. PROGRAM YANG DISPONSORI</em></p> <p>· Penyelenggara Penyiaran boleh menyajikan program acara yang disponsori, baik sebagian maupun keseluruhan, oleh pihak luar Studio, kevuali untuk program acara berita.<br />· Dalam hal program acara yang disponsori, penyelenggara penyiaran harus memberitahukan kepada pendengar bahwa program tersebut disponsori, didanai oleh pihak tertentu, dan harus disiarkan minimal 2 kali penyiaran dalam satu program acara.<br />· Perusahaan yang memproduksi barang-barang terlarang dilarang mensponsori program acara, misalnya minuman keras, judi, dll.</p> <p><em>9. PROGRAM PENGGALANGAN DANA</em></p> <p>· Lembaga Penyiaran Komunitas dapat menyiarkan permohonan bantuan dana kepada masyarakat untuk mendanai penyelenggaraan siaran.<br />· Dalam kejadian bencana tertentu, Lembaga penyiaran Komunitas dapat mengambil inisiatif untuk menggalang bantuan amal untuk disalurkan kepada yang berhak.<br />· Bantuan amal yang terkumpul tidak digunakan sebagai pembiayaan program siaran, kecuali telah dijelaskan sebelumnya.</p> <p><em>10. KUIS DAN UNDIAN BERHADIAH</em></p> <p>· Dalam menyiarkan program yang berisi kuis dan undian hadiah, Penyelenggara penyiaran harus bertindak adil dan peraturannya harus diberitahukan secara terbuka dan jelas kepada pendengar.<br />· Dengan atau tanpa sponsor, Penyelenggara penyiaran harus bertangggung jawab atas semua kuis dan undian berhadiah yang disiarkan.<br />· Jika sebuah kuis atau undian berhadiah menggunakan fasilitas telepon dan sms, maka Penyelenggara penyiaran harus memberitahukan dengan jelas biaya pulsa hubungan telepon atau sms yang dikenakan.</p> <p><em>11. KESOPANAN, KEPANTASAN DAN KESUSILAAN</em></p> <p>· Penyelenggara penyiaran harus menyajikan materi dengan menempatkan kepentingan publik pada prioritas teratas, oleh karena itu kemerdekaan berekspresi melalui Lembaga penyiaran dibatasi oleh kepentingan publik<br />· Penyelenggara penyiaran harus berhati-hati agar isi siaran tidak merugikan, menimbulkan effek negatif atau bertentangan dan menyinggung nilai-nilai dasar yang dimiliki beragam masyarakat tersebut.<br />· Dalam hal penyiaran masalah kekerasan, maka penyelenggara penyiaran agar mampu mencegah jangan sampai siaran tersebut menimbulkan hilangnya kepekaan masyarakat terhadap kekerasan, mencegah agar masyarakat tidak berlaku apatis terhadap gejala kekerasan, mencegah agar tidak timbul ketakutan yang berlebihan dan mencegah agar masyarakat tidak menerima pandangan bahwa kekerasan adalah jalan keluar yang deapat diterima dan dibolehkan<br />· Penyelenggara Penyiaran dilarang menyiarkan lagu-lagu yang mengandung muatan pesan menggelorakan atau mendorong kekerasan.<br />· Penggambaran kondisi korban kekersan, kecelakaan dan bencana tidak boleh disampaikan secara rinci.<br />· Penyelenggara Penyiaran dilarang menyiarkan lagu-lagu yang berisikan lirik bermuatan seks, baik secara eksplisit mapun secara implisit.<br />· Program Acara yang berisikan pembicaraan atau pembahasan mengenai masalah seks dapat disiarkan hanya pada pukul 22.00 – 04.00 WIB.<br />· Program yang berisikan pembicaraan atau pembahasan mengenai masalah seks harus disajikan dengan cara ilmiah dan santun<br />· Penyelenggara penyiaran dilarang menyajikan program siaran dimana penyiar atau pembiacara tamu atau penelepon berbicara tentang pengalaman seks secara eksplisit dan rinci.<br />· Program acara yang memberitakan, membahas atau mengandung muatan cerita tentang pekerja seks komersial/ homoseksual/ lesbian dan lain-lain hanya boleh disiarkan mulai pkl. 22.00 – 04.00 dengan catatan tidak boleh mempromosikan dan mendorong agar hal-hal tersebut dapat diterima secara luas oleh masyarakat.<br />· Penyelenggara penyiaran dilarang memuat program yang melecehkan atau mengolok-olok kelompok masyarakat tertentu yang selama ini dipandang negatif, misalnya : pembantu rumah tangga, hansip, satpam, waria, lansia, gendut, cebol, tuna netra, idiot, dll.<br />· Penyelenggara penyiaran tidak boleh menyiarkan program acara yang menimbulkan kesan bahwa penggunaan Narkotika, psikotropika dan zat adiktif (NAPZA) dibenarkan, serta tidak boleh menyiarkan cara penggunaan NAPZA secara eksplisit dan rinci.<br />· Penyelenggara penyiaran dilarang menyiarkan program yang menggambarkan bahwa penggunaan alkohol dan rokok sebagai hal yang diterima secara luas oleh masyarakat, dilarang mendorong anak-anak atau remaja untuk menggunakan alkohol dan rokok.<br />· Dalam hal penyiaran tentang NAPZA dan alkohol tersebut hanya boleh disiarkan mulai pkl. 22.00 – 04.00 WIB.<br />· Penyelenggara penyiaran dilarang menyajikan muatan yang melecehkan suku dan ras di Indonesia, serta dilarang menyajikan penggunaan kata atau perilaku yang merendahkan suku dan ras tertentu.<br />· Program siaran keagamaan harus disajikan dengan memperhatikan kondisi sosial dan psikologis masyarakat setempat.<br />· Dilarang menyiarkan program yang mengandung serangan, penghinaan atau pelecehan terhadap pandangan dan keyakinan keagamaan tertentu.<br />· Dilarang menyiarkan program yang mengandung pesan bahwa suatu agama tertentu adalah lebih baik daripada agama lainnya yang sah di Indonesia.<br />· Penyelenggara penyiaran dilarang menyiarkan program yang berisikan perbandingan antaragama.<br />· Penyelenggara penyiaran harus berhati-hati dalam menyiarkan program yang menggunakan nara sumber yang memiliki kekuatan/kemampuan supranatural khusus atau kemampuan menyembuhkan penyakit dengan cara supranatural.<br />· Penyelenggara penyiaran wajib menjelaskan kepada khalayak bahwa mengenai kekuatan/kemampuan tersebut sebenarnya masih ada perbedaan pandangan di tengah masyarakat.<br />· Program yang membahas materi horoskop dan perbintangan serta ramalan harus disajikan dengan cara yang tidak menimbulkan kesimpulan bahwa isi program tersebut adalah benar dan serius.<br />· Penyelenggara penyiaran dilarang menyajikan program yang memuat berita, bahasan atau tema yang mengandung pembenaran terhadap tindak korupsi dan perjudian.</p> <p><strong>E. PENUTUP</strong></p> <p>· Kode etik dan tata tertib ini wajib dipatuhi oleh Penyelenggara Penyiaran khususnya di Radio Komunitas, baik unsur Dewan Penyiaran Komunitas maupun Badan Pelaksana Penyiaran Komunitas ( Pimpinan Studio dan Crew).<br />· Pelanggaran terhadap Kode etik dan tata tertib ini akan dikenakan sanksi administrasi dengan tahapan sebagai berikut :<br />- Teguran lisan<br />- Teguran tertulis<br />- Skorsing<br />- Pemberhentian<br />· Kode Etik dan tata tertib ini secara berkala akan ditinjau kembali disesuaikan dengan peraturan perundang undangan dan perkembangan norma-norma yang berlaku dalam masyarakat.</p> </div>Ary Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8667380402934726431.post-33755132683468132008-06-03T08:24:00.000-07:002008-06-03T08:26:09.903-07:00Penyiaran Perlu Lembaga Rating Alternatif<div class="snap_preview"><p>Departemen Komunikasi dan Informatika bersama Komisi Penyiaran Indonesia dan beberapa lembaga lain yang peduli dengan penyiaran mengadakan pertemuan untuk membahas lembaga rating alternatif pada tanggal 2 Mei 2008 di Depkominfo.</p> <p>Pelaksana Tugas (Plt) Dirjen Sistem Komunikasi dan Diseminasi Informatika (SKDI) Depkominfo, Freddy Tulung menegaskan perlunya membuat suatu lembaga alternatif yang Independen dan bisa hidup berkelanjutan dan masyarakat. Lembaga ini tidak bertujuan untuk menyaingi lembaga rating yang ada tetapi memberikan informasi dan pilihan kepada industri, media, dan periklanan dalam merumuskan programnya.</p> <p>Rating merupakan ukuran jumlah khalayak yang mengakses suatu program media, menjadi acuan lembaga media dan lembaga iklan dalam mengembangkan produknya. Di Indonesia rating hanya dikeluarkan oleh satu lembaga yaitu AGB Nielsen.</p> <p>Pemerintah, atas desakan DPR dan masyarakat, memandang perlu untuk memfasilitasi terbentuknya lembaga rating alternatif yang menjadi rujukan pembanding terhadap Lembaga rating yang ada.</p> <p>Sementara itu, Anggota KPI Pusat Bimo Nugroho Sekundatmo menilai perlu untuk mendorong lembaga alternatif tersebut supaya tidak terjadi monopoli rating. “Dengan demikian, masyarakat, TV, radio, dan pemasang iklan di lembaga penyiaran mempunyai banyak pilihan, minimal ada <em>second opinion</em>,” kata Bimo.</p> <p>“Alternatif lain juga bisa dilakukan dalam bentuk survey atau penilaian kualitatif, karena kita harus melindungi publik dari hal-hal yang tidak mendidik,” lanjut Bimo</p> <p>Turut hadir dalam acara ini staf pengajar pascasarjana ilmu komunikasi UI Pinckey Triputra, aktor dan produser film Dedi Mizwar, peneliti dari ITS Agnes Rumiyati, Ketua P3I Ivan Ramli, praktisi penyiaran Uni Lubis (ANTV), Hardiyanto (SCTV), dan kalangan penyiaran lainnya. <strong>Red<br />Sumber : www.kpi.go.id</strong></p> </div>Ary Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8667380402934726431.post-85448063206539484612008-06-03T08:21:00.000-07:002008-06-03T08:22:13.749-07:00Penyiar yang Broadcaster<div class="snap_preview"><p>Dengan adanya UU kepenyiaran sekarang semakin terbuka lebar banyak berdirinya Stasiun Radio dan Televisi di setiap Kota. Banyak juga orang yang mengejar profesi sebagai penyiar, hingga banyak sekali penyiar sekarang ini, namun dengan banyaknya penyiar tersebut apakah sudah mencerminkan banyaknya broadcaster di Negeri ini?? </p> <p>Seorang broadcaster bukan hanya dituntut mampu secara teknis, tapi juga bisa memahami gejala-gejala pasar yang ada.</p> <p>Kejadian-kejadian di saat sekarang adalah dengan banyaknya penyiar di Stasiun Radio maupun Televisi, banyak pula orang yang “merasa tahu” tentang dunia broadcast. Bermodalkan dasar teori-teori broadcast seadanya, mereka merubah program sesuai dengan yang mereka ingin kan, bukan yang diinginkan oleh pasar.</p> <p>Hal ini tentunya sangat riskan sekali bagi stasiun radio apalagi Televisi yang bersangkutan, dengan tidak stabilnya sebuah program acara, menjadikan radio atau Televisi tersebut kehilangan citra di telinga pendengarnya. Bisa jadi yang tadinya memiliki rating tinggi, menjadi menurun ratingnya.</p> <p>Mungkinkah ini menunjukkan gejala-gejala “generasi instan” mulai merambah dunia broadcast? entahlah… semoga saja tidak. Banyaknya penyiar-penyiar baru semoga bisa menjadikan keberlanjutan sebuah dunia broadcasting yang asik, unik serta kreatif.</p> </div>Ary Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8667380402934726431.post-80470945341820081602008-06-03T08:19:00.000-07:002008-06-03T08:21:08.611-07:00pemeran utama dalam siaran radio<p><br /></p> <p>Siapa sajakah pemeran utama dalam siaran Radio?<br />Jawabannya ada 5 Aktor/Aktris yang melakoni peranan tersebut.</p> <p>A. Radio Program</p> <p>B. Radio Production</p> <p>C. Radio DJ</p> <p>D. Radio PR Marketing</p> <p>E. Radio Technition</p> <p>Apabila Aktor/Aktris itu diibaratkan komponen-komponen yang menghuni kepala manusia, maka peranan mereka dapat dibagi menjadi:</p> <p>A. Radio Program menempati komponen Otak.</p> <p>B. Radio Production menempati komponen Telinga.</p> <p>C. Radio DJ menempati komponen Mulut.</p> <p>D. Radio PR Marketing menempati komponen Mata.</p> <p>E. Radio Technition menempati komponen Hidung.</p> <p>-*</p> <p>Jika anggota-anggota kepala tersebut digunakan manusia untuk berpikir, mendengar, berbicara, melihat, dan membaui, begitu juga ibaratnya tugas dan tanggung jawab para pemeran utama siaran radio.<br />Namun dalam bab ini saya ingin mempersempit pemeran utama atau penanggung jawab penyelenggaraan siaran radio menjadi 4 bagian. Mereka itu adalah Radio Program, Radio Production, Radio DJ, Radio management.<br />Pengurangan ini bukan berarti saya menyatakan bahwa pemeran-pemeran lainnya tidak penting. Jelas itu adalah pernyataan ngawur. Jangankan peranan General Manager, HRD atau Finance misalnya. Bukankah Office Boy juga sangat dibutuhkan oleh setiap stasiun radio? Sehingga dapat saya nyatakan dengan tegas, bahwa masing-masing anggota stasiun radio jelas memiliki peranan yang penting.<br />Sama juga seperti perumpamaan yang saya contohkan diatas. Sebuah stasiun radio dapat diibaratkan seperti seluruh anggota tubuh manusia. Lalu siapa yang berani menyatakan (maaf) buang air besar (b.a.b) tidak penting bagi seorang manusia. Meskipun kita semua juga tahu bahwa b.a.b hanyalah ‘sesuatu’ yang untuk dibuang. Tapi apa jadinya jika ‘sesuatu’ itu selama 1 bulan tetap mengendap di dalam tubuh seseorang. Saya jamin orang tersebut akan mengalami sakit perut, kembung, sakit kepala, dan merembet pada gangguan-gangguan lain yang dapat mengacaukan aktifitasnya.</p> Jadi maksud dipersempitnya peranan penanggung jawab penyelenggaraan siaran radio, bertujuan agar pembahasan dalam bab ini dapat menghasilkan pemahaman yang lebih spesifik.<br /><br />by oleh : HM Dive, SE, MBA.Ary Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8667380402934726431.post-14462402813536634202008-06-03T07:59:00.000-07:002008-06-04T07:38:17.752-07:00Radio Program<p><br /></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Sebuah kenyataan bagi seluruh stasiun penyiaran radio di masa kini, yang mengharuskan mereka bersaing sedemikian ketatnya untuk mencapai target pendengar yang diinginkan. Agar target itu tercapai sesuai dengan <em>positioning</em> yang diinginkan, maka dibutuhkan <em>programming</em> atau penataan acara.</span></p> <p><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> Hal paling penting dalam proses perencanaan <em>programming</em> adalah dengan mengembangkan sebanyak-banyaknya citra dan reputasi <em>brand</em>. Apabila pelaksanaannya berhasil, tentu akan berdampak pada sirkulasi pemasangan iklan di radio tersebut. </span><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Jika pemasukan dari pemasang iklan berjalan dengan baik, berarti program penyiaran dapat dikatakan berhasil.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="text-decoration: underline;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">I. PROGRAM DIRECTOR </span></span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"><em>Professional</em> yang bertanggung jawab penuh mengelola program siaran radio, biasanya disebut sebagai <em>Program Director </em>(<strong>PD</strong>). Orang ini memiliki kemampuan yang khusus, mulai dari perencanaan hingga organisator bagi setiap bentuk program di radionya. Sehingga apabila radio tersebut beroperasi selama 18 jam per-hari, maka target utama yang harus dicapainya meliputi:</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15.75pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 1. Program yang <strong>berkesinambungan</strong>, mulai dari <em>daily</em> hingga <em>special program</em>. Dari program-program yang mengudara setiap harinya itu, PD bersama timnya berkewajiban mengevaluasi kebiasaan pendengarnya. Karena apabila program yang ditampilkan itu tidak berkenan dihati pendengar, maka besar kemungkinan mereka akan pindah ke gelombang lainnya. Perihal sensitif inilah yang harus di waspadai PD, terhadap semua program yang dikelolanya.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15.75pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 2. Program yang <strong>istimewa dan berbeda</strong>, mulai dari <em>daily</em> hingga <em>special program</em>. Hal ini merupakan tantangan, yang sesungguhnya paling mengasyikkan bagi seorang PD. Karena <em>differentiation</em> dari setiap program yang dikelolanya, harus benar-benar istimewa, mengingat pesaingnya juga punya target audience yang sama.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15.75pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 3. Program yang <strong>komersil</strong>, mulai dari <em>daily</em> hingga <em>special program</em>. Bukankah penghasilan terbesar dari sebuah radio, terletak pada banyaknya pemutaran spot iklan komersil. Untuk itu PD harus memutar kran kreatifitas di otaknya, untuk menghasilkan karya-karya program yang dapat dikomersilkan. Sehingga dengan banyaknya minat pendengar mengikuti program-program seperti itu, maka pengiklan pun dengan senang hati bergabung meramaikan suksesnya program tersebut.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15.75pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 4. Program yang <strong>bukan menjiplak dan tidak mudah untuk ditiru</strong>. Hal ini merupakan tugas paling berat bagi seorang PD. Namun melalui kerjasama yang baik bersama <em>Radio Production</em> dan <em>Radio DJ</em>, masalah ini akan dapat terorganisir dengan baik. Apabila pengudaraan siaran mulai dari <em>daily</em> hingga <em>special program</em> dapat dilaksanakan layaknya <em>special program</em>, tentu tingkat kesulitan dan kesibukan anggota tim akan lebih tinggi dibandingkan radio “biasa” lainnya. </span><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Otomatis <em>Radio Production</em> akan banyak memproduksi rekaman-rekaman kreatif yang rutin, seperti; insert-insert PSA (<em>Public Service Announcement</em>), CHG (<em>Celebrity Hot Gossip</em>), <em>Smash</em>, <em>Bridging</em>, bahkan <em>Jingle</em>. Begitu juga peranan Radio DJ. Mereka adalah penyiar-penyiar yang terdidik dan terlatih, serta memiliki kemampuan <em>Air Personality</em> yang dapat diandalkan, seperti; penguasaan Adlib, intonasi dan bahasa, serta kaya akan pengetahuan dan pergaulan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15.75pt;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">5. Program yang <strong>dapat dipertanggungjawabkan</strong>, mulai dari <em>daily</em> hingga <em>special program</em>. </span><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Inilah proses kerja paling sensitif, penuh pertimbangan, dan tanggung jawab moral seorang PD sebelum dia memutuskan pengudaraan program-program diradionya. Berarti seorang PD tidak boleh menyepelekan hal yang sebenarnya dapat berakibat fatal. Apakah itu rusaknya moralitas, mentalitas, ataupun <em>cultures</em>. Akibatnya radio tersebut bukan saja merugikan dirinya, tetapi juga telah menyesatkan masyarakat pendengar serta menghancurkan bangsanya. Naudzubillahi min zaliq…</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15.75pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> Kesannya PD hanya punya 5 target utama dalam pekerjaannya. <span class="selengkapnya"> Tapi percayalah, bahwa target-target utama itu adalah tanggung jawab yang tidak mudah bagi seorang <em>Program Director</em>. Sebelum membuktikan keahlian khususnya dalam meramu berbagai program (Kreatifitas), seorang PD juga harus memiliki ciri-ciri unggul dalam dirinya, antara lain;</span></p> <p><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">01. <strong>Beriman</strong> – Mempunyai atau memiliki iman; meyakini dan mempercayai akan adanya Tuhan Yang Maha Esa.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">02.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> <strong>Bertanggung jawab</strong> – Berkewajiban menanggung; memikul tanggung jawab. Jika terjadi hal yang tidak dikehendaki, dia boleh disalahkan, diperkarakan, dituntut, dan sebagainya.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15pt;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 03.Berani</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> – Tidak takut; tidak gentar; tidak penakut. Seperti pribahasa “berani hilang tak hilang, berani mati tak mati”. Maksudnya, mengerjakan suatu pekerjaan janganlah tanggung-tanggung atau takut-takut.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15pt;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 04.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> <strong>Setia </strong>– Taat; patuh; berpegang teguh pada janji, pendapat, tetap dalam persahabatan, dan sebagainya.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15pt;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 05.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> <strong>Tangguh</strong> – Tidak mudah dikalahkan, kuat, tabah dan tahan uji.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15pt;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 06. Cerdas </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">– Berarti sempurna perkembangan akal budi, tajam pikiran, cepat mengerti tentang sesuatu, dapat memecahkan masalah, dan sebagainya.</span></p> <p><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15pt;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">07.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> <strong>Jujur</strong> – Ikhlas; tulus hati; tidak curang dan dapat dipercaya.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15pt;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 08.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> <strong>Taktik</strong> – Daya upaya untuk mencapai suatu maksud tertentu dengan cara dan rencana yang tersusun rapi.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15pt;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 09.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> <strong>Ambisi</strong> – Berkemauan keras atau bertekad untuk mencapai sesuatu yang baik, yang telah dicita-citakan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15pt;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 10.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> <strong>Lugas</strong> – Bersahaja; sederhana; apa adanya; tidak berbelit-belit atau neko-neko.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15pt;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 11.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> <strong>Empati</strong> – Keadaan mental yang membuat seseorang merasa dirinya dalam keadaan, perasaan atau pikiran yang sama dengan orang atau kelompok lain.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15pt;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 12.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> <strong>Naluri </strong>– Berarti ciri khas kebiasaan yang dibawa sejak lahir, sebagai pembawaan yang mampu mendorong untuk berbuat sesuatu atau mampu mengetahui sesuatu secara spontan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15pt;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 13.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> <strong>Tertib</strong> – Rapi; teratur; sopan; sewajarnya. Artinya sesuai dengan aturan.</span></p> <p><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15pt;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">14.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> <strong>Eklektik</strong> – Bersifat memilih yang terbaik dari beberapa sumber.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -15pt;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 15.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> <strong>Didik</strong> – Mendidik. Memberi sesuatu yang berdampak positif, baik berupa latihan akhlak maupun kecerdasan pikiran, serta kreatifitas.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Dengan memiliki 15 ciri-ciri unggul tersebut (B3ST CJ TALENTED), seorang PD akan semakin mampu mengerjakan tugas-tugas serta menampilkan kreatifitasnya dengan lebih bijaksana. Maksudnya;</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">01. Dia dapat berkarya dan berkreasi dengan bebas. Namun pengertian “bebas” disini bukanlah bebas yang seenaknya, ngawur, dan tidak bertanggung jawab. Melainkan “bebas” yang tidak melanggar norma-norma agama, sosial ataupun budaya. Artinya, boleh-boleh saja sebuah radio mengudarakan program yang bertemakan “<em>sex</em>”, tetapi bukan pornografi! Maka seorang PD harus mampu mengemas program seperti itu kedalam bentuk edukasi tanpa harus pula menyelipkan sesuatu yang berkonotasi negatif.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">02 Dia boleh saja meniru apapun yang dianggapnya baik, tetapi bukan menjiplak (plagiator). Meskipun sangat sulit bagi seseorang menghasilkan karya “masterpiece”, seorang PD tetap harus memutar kran kreatifitas di otaknya untuk melakukan evaluasi, renovasi, serta inovasi dari setiap program yang dibuatnya.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">03. Dia boleh saja menyatakan ketidaksetujuannya terhadap sesuatu, tetapi bukan bersifat komentator. Seorang PD yang ulung adalah dia yang jika dibutuhkan, akan bersedia dan sanggup menempatkan dirinya sebagai solusi.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">04. Dia bisa saja langsung menjadi seorang <em>Program Director</em>, tetapi sebenarnya kurang sah apabila dia tidak menguasai <em>Radio Production</em> serta <em>Radio DJ</em>. </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">05. Dia bisa saja tegas, tetapi bukan kaku. Dia bisa lembut, tetapi bukan klemar-klemer. Dia kaya dengan ilmu dan pengalaman, tetapi tidak pelit untuk berbagi. Dia bisa saja seorang pegaul yang banyak disenangi teman, tetapi tidak pernah hanyut. Atau dia mungkin saja seseorang yang bertipe introvert, tetapi bukan berarti tidak menyenangkan. Dan banyak lagi keistimewaan-keistimewaan lainnya dari seorang PD yang memiliki 15 ciri-ciri unggul tersebut diatas.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="text-decoration: underline;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">II. FORMAT SIARAN RADIO</span></span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Contoh Tabel Format Siaran Daily Program (60 Menit).</span></strong></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong></p> <table class="MsoNormalTable" style="border-collapse: collapse;" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0"> <tbody> <tr> <td style="border: 1pt solid navy; padding: 0pt 5.4pt; background: navy none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana; color: white;">No</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> </td> <td style="border-style: solid solid solid none; border-width: 1pt 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: navy none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana; color: white;">MATERI SIARAN</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> </td> <td style="border-style: solid solid solid none; border-width: 1pt 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: navy none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana; color: white;">MENIT KE</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> </td> <td style="border-style: solid solid solid none; border-width: 1pt 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: navy none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana; color: white;">DURASI (MENIT)</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> </td> <td style="border-style: solid solid solid none; border-width: 1pt 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: navy none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana; color: white;">KET.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana; color: white;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">01.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Jingle + Opening</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">00</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">02.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Lagu 1</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">01</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">4</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">03.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Komentar + Insert 1</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">05</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">04.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Slot Spot Iklan 1</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">06</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">3</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">05.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Bridging + Lagu 2</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">09</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">4</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">06.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Adlib 1</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">13</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">07.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Lagu 3</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">14</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">4</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">08.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Bridging + Lagu 4</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">18</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">4</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">09.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Komentar + Radio Expose 1</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">22</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">10.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Slot Spot Iklan 2</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">23</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">3</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">11.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Jingle + Lagu 5</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">26</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">4</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">12.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Adlib 2</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">30</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">13.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Lagu 6</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">31</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">4</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">14.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Komentar + Insert 2</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">35</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">15.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Slot Spot Iklan 3</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">36</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">3</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">16.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Radio Expose 2</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">39</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">17.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Bridging + Lagu 7</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">40</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">4</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">18.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Adlib 3</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">44</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">19.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Lagu 8</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">45</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">4</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">20.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Komentar + Slot Spot Iklan 4</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">49</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">3</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">21.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Jingle + Lagu 9</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">52</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">4</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">22.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Smash + Insert 3</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">56</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">23.</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Bridging + Lagu 10</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">57</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">3</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1pt 1pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 34.4pt;" valign="top" width="46"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">24.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 169pt;" valign="top" width="225"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">TOTAL</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 70pt;" valign="top" width="93"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">—</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 106pt;" valign="top" width="141"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">60</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 1pt 1pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 61.4pt;" valign="top" width="82"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> </tr> </tbody> </table> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Keterangan:</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1. Jika jumlah spot iklan tidak memenuhi target, maka penyiar dapat menggantikan slot spot iklan dengan lagu atau <em>radio expose</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 2. Komentar jika tidak dibutuhkan, dapat digantikan dengan <em>smash</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 3. Dalam 1 jam siaran, penyiar menyiapkan sebanyak 3 materi <em>adlib</em>. Lebih banyak lebih baik lagi. Karena apabila tidak terpakai, paling tidak dia punya <em>stock</em> <em>adlib</em> yang dapat digunakan kapanpun. Terutama apabila materi simpanannya itu bersifat umum dan informasinya tidak usang. </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 117pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 4. Meskipun lagu-lagu telah di program oleh <em>Music Director</em>, penyiar tetap berkewajiban meramu lagu-lagu tersebut agar tidak terdengar monoton. Misalnya dengan mengkombinasi antara penyanyi solo pria dan wanita, atau dengan kelompok musik. Begitu juga jenis musik serta temponya, penyiar harus sanggup melakukan variasi diantaranya.</span></p> <p><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Format siaran juga ditentukan dan dibuat oleh seorang <em>Program Director</em> (PD). Format ini dibuat agar penyajian setiap <em>daily</em> ataupun <em>special program</em> dapat dilaksanakan dengan teratur. Melalui keteraturan seperti itu memudahkan pelaksana bagian siaran mengudarakan seluruh materi yang telah ditentukan sesuai dengan waktunya. </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Begitu juga pelaksana bagian produksi rekaman. Mereka bertugas memproduksi rekaman, sesuai dengan kebutuhan format siaran yang telah ditentukan. Rekaman-rekaman tersebut bisa berupa <em>Special Program</em>, <em>Insert</em>, ataupun <em>Radio Expose</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Berikut ini saya berikan contoh materi kata serta tabel format rekaman, yang dapat digunakan bagi kebutuhan <em>insert</em> siaran <em>daily program</em>. Selanjutnya s<em>cript </em>tersebut dibacakan oleh penyiar yang ditunjuk, dan direkam oleh penata rekam bagian produksi. Hasilnya kemudian di <em>edit</em>, di <em>mixing</em>, serta diberikan penambahan <em>backsound</em>, <em>sound effect</em>, ataupun <em>smash</em> agar rekaman itu menjadi lebih eksklusif. </span></p> <p><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <table class="MsoNormalTable" style="border-collapse: collapse;" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0"> <tbody> <tr> <td style="border-style: solid none double solid; border-width: 1.5pt medium 2.25pt 1.5pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 32.4pt;" valign="top" width="43"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">NO</span></p> </td> <td style="border-style: solid none double; border-width: 1.5pt medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(191, 191, 191) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 63pt;" valign="top" width="84"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">TALENT</span></p> </td> <td style="border-style: solid none double; border-width: 1.5pt medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(255, 255, 221) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 297pt;" valign="top" width="396"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">MATERI KATA</span></p> </td> <td style="border-style: solid solid double none; border-width: 1.5pt 1.5pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 50.4pt;" valign="top" width="67"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">KET.</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none none none solid; border-width: medium medium medium 1.5pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 32.4pt;" valign="top" width="43"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p><br /></td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(191, 191, 191) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 63pt;" valign="top" width="84"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p><br /></td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(255, 255, 221) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 297pt;" valign="top" width="396"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana; color: rgb(51, 51, 51);">TEMA : PEMBICARA YANG BAIK</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> </td> <td style="border-style: none solid none none; border-width: medium 1.5pt medium medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 50.4pt;" valign="top" width="67"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none none none solid; border-width: medium medium medium 1.5pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 32.4pt;" valign="top" width="43"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">01</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(191, 191, 191) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 63pt;" valign="top" width="84"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">CEWEK 1</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(255, 255, 221) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 297pt;" valign="top" width="396"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Bo’ gue bingung deh ngeliat si Brenda sama cowoknya…</span></p> </td> <td style="border-style: none solid none none; border-width: medium 1.5pt medium medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 50.4pt;" valign="top" width="67"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Rumpi</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none none none solid; border-width: medium medium medium 1.5pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 32.4pt;" valign="top" width="43"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">02</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(191, 191, 191) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 63pt;" valign="top" width="84"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">CEWEK 2</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(255, 255, 221) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 297pt;" valign="top" width="396"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Emangnya kenapa mereka???</span></p> </td> <td style="border-style: none solid none none; border-width: medium 1.5pt medium medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 50.4pt;" valign="top" width="67"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Bolot</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none none none solid; border-width: medium medium medium 1.5pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 32.4pt;" valign="top" width="43"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">03</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(191, 191, 191) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 63pt;" valign="top" width="84"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">CEWEK 1</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(255, 255, 221) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 297pt;" valign="top" width="396"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Lo nggak perhatiin ya?! Cowoknya itu kalo</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">ngomong khan nggak lebih dari 4 kata?</span></p> </td> <td style="border-style: none solid none none; border-width: medium 1.5pt medium medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 50.4pt;" valign="top" width="67"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none none none solid; border-width: medium medium medium 1.5pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 32.4pt;" valign="top" width="43"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">04</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(191, 191, 191) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 63pt;" valign="top" width="84"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">CEWEK 2</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(255, 255, 221) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 297pt;" valign="top" width="396"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Lho emangnya kenapa??</span></p> </td> <td style="border-style: none solid none none; border-width: medium 1.5pt medium medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 50.4pt;" valign="top" width="67"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none none none solid; border-width: medium medium medium 1.5pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 32.4pt;" valign="top" width="43"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">05</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(191, 191, 191) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 63pt;" valign="top" width="84"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">CEWEK 1</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(255, 255, 221) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 297pt;" valign="top" width="396"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Eh jeng telat…apa elo ngerasa nyaman, kalo punya cowok yang nggak bisa diajak ngomong, dan cuma ngejawab seperlunya, haaah!!?</span></p> </td> <td style="border-style: none solid none none; border-width: medium 1.5pt medium medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 50.4pt;" valign="top" width="67"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none none none solid; border-width: medium medium medium 1.5pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 32.4pt;" valign="top" width="43"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">06</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(191, 191, 191) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 63pt;" valign="top" width="84"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">CEWEK 2</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(255, 255, 221) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 297pt;" valign="top" width="396"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Emangnya cowok aku gitu? Enggak akh…</span></p> </td> <td style="border-style: none solid none none; border-width: medium 1.5pt medium medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 50.4pt;" valign="top" width="67"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none none none solid; border-width: medium medium medium 1.5pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 32.4pt;" valign="top" width="43"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">07</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(191, 191, 191) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 63pt;" valign="top" width="84"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">CEWEK 1</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(255, 255, 221) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 297pt;" valign="top" width="396"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Bolooot..!!! gue bukan lagi ngomongin cowok elo</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">tauk…!!?</span></p> </td> <td style="border-style: none solid none none; border-width: medium 1.5pt medium medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 50.4pt;" valign="top" width="67"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none none none solid; border-width: medium medium medium 1.5pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 32.4pt;" valign="top" width="43"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">08</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(191, 191, 191) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 63pt;" valign="top" width="84"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">CEWEK 2</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(255, 255, 221) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 297pt;" valign="top" width="396"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Emangnya lagi ngomongin siapa???</span></p> </td> <td style="border-style: none solid none none; border-width: medium 1.5pt medium medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 50.4pt;" valign="top" width="67"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none none none solid; border-width: medium medium medium 1.5pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 32.4pt;" valign="top" width="43"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">09</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(191, 191, 191) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 63pt;" valign="top" width="84"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">CEWEK 1</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(255, 255, 221) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 297pt;" valign="top" width="396"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Aaaaaaaaaarghh!!!!</span></p> </td> <td style="border-style: none solid none none; border-width: medium 1.5pt medium medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 50.4pt;" valign="top" width="67"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none none none solid; border-width: medium medium medium 1.5pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 32.4pt;" valign="top" width="43"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">10</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(191, 191, 191) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 63pt;" valign="top" width="84"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">ANNOUNCER</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(255, 255, 221) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 297pt;" valign="top" width="396"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Ladies…Lelaki pendiam awalnya memang seperti misteri yang mengundang rasa penasaran untuk mengenalnya lebih jauh. Namun jangan tertipu dengan kesan pertama. Seringkali lelaki pendiam berubah menjadi pribadi yang tidak bersahabat dan cenderung sulit nantinya. Susah membuka mulut dan seolah tidak berminat untuk berbagi apa pun, adalah indikator bahwa kepribadiannya dingin dan kosong. Padahal, kunci kehidupan bersama yang solid dan menyenangkan ada pada keinginan untuk berbagi gagasan dan pemikiran. Alangkah senangnya jika bisa membicarakan artikel koran atau majalah, film bioskop, atau gossip tentang teman-teman. Rasanya, kamu dan dia seperti tidak pernah kehabisan bahan pembicaraan. ..</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> </td> <td style="border-style: none solid none none; border-width: medium 1.5pt medium medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 50.4pt;" valign="top" width="67"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none none none solid; border-width: medium medium medium 1.5pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 32.4pt;" valign="top" width="43"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">11</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(191, 191, 191) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 63pt;" valign="top" width="84"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">CEWEK 2</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(255, 255, 221) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 297pt;" valign="top" width="396"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Oooh aku tahu sekarang…pasti kamu nyangkain cowokku pendiam khan…???</span></p> </td> <td style="border-style: none solid none none; border-width: medium 1.5pt medium medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 50.4pt;" valign="top" width="67"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none none none solid; border-width: medium medium medium 1.5pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 32.4pt;" valign="top" width="43"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">12</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(191, 191, 191) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 63pt;" valign="top" width="84"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">CEWEK 1</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(255, 255, 221) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 297pt;" valign="top" width="396"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">(tarik nafas panjang…) Heeeeh…’serah elo deh!</span></p> </td> <td style="border-style: none solid none none; border-width: medium 1.5pt medium medium; padding: 0pt 5.4pt; width: 50.4pt;" valign="top" width="67"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p><br /></td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid; border-width: medium 1.5pt 1.5pt; padding: 0pt 5.4pt; width: 442.8pt;" colspan="4" valign="top" width="590"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">EFEK YANG DIBUTUHKAN DALAM PERCAKAPAN DIATAS ADALAH SUARA DITELPON DAN PENELPON. </span><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">KEMUDIAN DITAMBAHKAN DENGAN SMASH-SMASH & SFX YANG COCOK.</span></p> </td> </tr> </tbody> </table> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Contoh Tabel Format Rekaman Special Program</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">(60 Menit).</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <table class="MsoNormalTable" style="border-collapse: collapse;" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0"> <tbody> <tr> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 442.8pt;" colspan="5" valign="top" width="590"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">ICJ FM</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">LEGEND SERIES</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">NO</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">MATERI PROGRAM</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">MENIT/</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">DETIK KE</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">DURASI</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">MENIT/DETIK</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">KETERANGAN</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 442.8pt;" colspan="5" valign="top" width="590"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">QUEEN</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> – Beautiful Goodbye – Friday/ / /07 – 19.00-20.00</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">01</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Opening Program + Commercial Tune</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">00.00</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">00.45</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Recording</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">02</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Komentar Materi 1</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">00.45</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">01.10</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Dry VO Recording</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">03</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Lagu 1. Heaven For Everyone</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">01.55</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">05.00</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Mixing + Editing</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">04</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Komentar Materi 2</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">06.55</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">01.35</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Dry VO Recording</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">05</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Lagu 2. Crazy Little Thing Called Love</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">08.30</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">02.20</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Mixing + Editing</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">06</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Komentar Materi 3</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">10.50</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">01.05</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Dry VO Recording</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">07</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Lagu 3. Living On My Own</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">11.55</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">03.35</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Mixing + Editing</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">08</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Sponsor Tune + Commercial Break 1</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">15.30</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">02.00</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Recording</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">09</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Tune Program + Komentar Materi 4</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">17.30</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">01.35</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Dry VO Recording</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">10</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Lagu 4. Bohemian Rhapsody </span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">19.05</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">04.55</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Mixing + Editing</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">11</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Komentar Materi 5</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">25.00</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">01.15</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Dry VO Recording</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">12</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Lagu 5. The Invisible Man</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">26.15</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">03.45</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Mixing + Editing</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">13</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Komentar Materi 6</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">30.00</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">01.25</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Dry VO Recording</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">14</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Lagu 6. Don’t Stop Me Now</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">31.25</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">03.30</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Mixing + Editing</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">15</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Sponsor Tune + Commercial Break 2</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">34.55</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">03.00</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Recording</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">16</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Tune Program + Komentar Materi 7</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">37.55</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">01.35</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Dry VO Recording</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">17</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Lagu 7. We Are The Champion</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">39.30</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">02.55</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Mixing + Editing</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">18</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Jingle + Komentar Materi 8</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">42.25</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">02.15</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Dry VO Recording</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">19</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Lagu 8. You’re My Best Friend</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">44.40</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">02.45</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Mixing + Editing</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">20</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Komentar Materi 9</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">47.25</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">01.30</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Dry VO Recording</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">21</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Lagu 9. Another One Bites The Dust</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">48.55</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">03.15</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Mixing + Editing</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">22</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Sponsor Tune + Commercial Break 3</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">52.10</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">02.00</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Recording</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">23</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Komentar Materi 10</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">54.10</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">01.30</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Dry VO Recording</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">24</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Lagu 10. A Winter’s Tale</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">55.40</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">03.35</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Mixing + Editing</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">25</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Closing Program + Commercial Tune</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">59.15</span></p> </td> <td style="border-style: none solid solid none; border-width: medium 2.25pt 2.25pt medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">00.45</span></p> </td> <td style="border-style: none none solid; border-width: medium medium 2.25pt; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(242, 242, 242) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Recording</span></p> </td> </tr> <tr> <td style="border-style: none solid none none; border-width: medium 2.25pt medium medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 30.55pt;" valign="top" width="41"> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p><br /></td> <td style="border-style: none solid none none; border-width: medium 2.25pt medium medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 208.85pt;" valign="top" width="278"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">TOTAL</span></p> </td> <td style="border-style: none solid none none; border-width: medium 2.25pt medium medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 50.85pt;" valign="top" width="68"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p><br /></td> <td style="border-style: none solid none none; border-width: medium 2.25pt medium medium; padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 64.5pt;" valign="top" width="86"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">60 MENIT</span></p> </td> <td style="padding: 0pt 5.4pt; background: rgb(204, 204, 204) none repeat scroll 0pt 50%; -moz-background-clip: -moz-initial; -moz-background-origin: -moz-initial; -moz-background-inline-policy: -moz-initial; width: 88.05pt;" valign="top" width="117"> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p><br /></td> </tr> </tbody> </table> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <h1 style="margin: 0pt 0pt 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="text-decoration: underline;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana; color: black;">III. RADIO GAMES</span></span><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></h1> <p class="MsoNormal"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">RADIO KUIS</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">MOTIVASI PENDENGAR DAN DAYA TARIK ACARA.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1. Daya tarik adalah hadiah – makin besar hadiah, semakin menjadi daya tarik.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">2. Daya tarik ada pada materi games yang ‘menantang’ menimbulkan penasaran.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">3. Daya tarik ada pada si pembawa acara (penyiar/<em>radio dj</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">4. Pendengar bisa puas bila dapat berkomunikasi dan disebut namanya dalam siaran.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">5. Kepuasan pendengar untuk mengejar menang.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">6. Daya tarik/kesukaan ber-humor karena radio games selalu akrab dengan humor.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">PERSIAPAN RADIO GAMES/KUIS.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1. Penyiar yang trampil berkomunikasi/memimpin, pandai bermain kata, <em>sense of humor</em> yang tinggi serta mampu mengembangkan kreatifitas pendengar.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">2. Aturan main yang disepakati – harus jelas – jujur – jenaka dan adil.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">3. Ada kriteria menang atau kalah ; persyaratan boleh, tidak boleh, sah atau tidak sah.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">4. Siap menanggulangi kasus yang akan terjadi misalnya : kesalahan ucapan, koreksi, protes, <em>excuse</em>, syarat waktu atau kelengkapan jawaban.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">5. Menyiapkan :</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- Skenario acara – <em>radio script</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- Petugas dan manualnya.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- Peralatan games/kuis.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">RADIO GAMES DALAM FORMAT SIARAN.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1. Acara yang komunikatif (bisa dua arah), memiliki daya tarik yang tinggi.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">2. Dapat mengikat pendengar dalam tempo yang panjang (<em>time spent listening</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">3. Acara yang relatif ‘mudah dijual’ sebagai ajang komersial.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">4. Acara tersebut memberikan ‘identitas’ yang mudah diingat oleh khalayak pendengar.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">5. Acara ini begitu ‘fleksibel’ dilaksanakan oleh setiap sta-ra dalam format siaran apapun tanpa batasan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">6. <em>Radio games</em>/kuis dapat dibuat dengan ‘aneka bentuk kreatifitasnya’.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">7. <em>Radio games</em>/kuis dapat dibuat dalam ‘serial-episode-temporer’ baik harian, mingguan bahkan seketika, kapanpun kita kehendaki.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">8. Beberapa sta-ra menjadikan acara ini sebagai ‘acara unggulan’ atau <em>high light</em> untuk sasaran <em>Reach and Coverage</em> yang optimal.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">9. Acara ini dapat dipakai untuk menambah data dan catatan pendengar, mengidentifikasi segmen pendengar.</span></p> <p><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <h1 style="margin: 0pt 0pt 0.0001pt; text-align: justify;"><span style="text-decoration: underline;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana; color: black;">RISIKO BURUK</span></span><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></h1> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">“Bila Dilakukan Dengan Salah”.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 42pt; text-align: justify; text-indent: -24pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 01. Pelaksanaan acara tidak lancar, penyiar dan operator</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: 18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> kurang trampil dan tidak kooperatif.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">02. Peralatan kurang mendukung.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">03. Penyiar tidak <em>fair</em>, atau sengaja menghalangi pemenang.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">04. Sikap penyiar tidak luwes dan tidak ramah.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">05. Pendengar kurang kreatif, penyiar tidak mampu</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> mengembangkan, acara kurang menarik dan</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> membosankan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">06. Pertanyaan terlalu sepele, tidak menarik, kurang</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> menantang atau justru terlalu sulit dan mustahil bisa</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> ditebak.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">07. Hadiah tidak jelas atau hadiah terlalu murah.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">08. Aturan main tidak jelas – penyiar tidak konsekuen</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> dengan peraturan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">09. Untuk hadiah yang sangat besar nilainya, sangat riskan</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> bila kriteria ‘menang’ ada bermacam interpretasi atau</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> mudah dituduh ‘mengatur’ pemenang.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">10. Pemenang kecewa karena prosedur pengambilan hadiah</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> yang terlalu sulit.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">11. Sistem administrasi-dokumentasi kurang baik.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">12. Pihak sponsor tidak tertarik dengan acara ini/tidak puas</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> atau bahkan tidak menguntungkan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">13. Produk sponsor terlalu <em>overexpose</em>, hingga pendengar</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> bosan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">14. Waktu kuis tidak tepat lagi sasaran pendengarnya.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">15. Dan lain-lain.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">ANEKA MACAM GAMES DAN KUIS. </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1. Tebakan (nyata): tebak kata, orang, bunyi, tempat, lagu, kejadian.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">2. Jawab (soal): Menjawab dengan uraian lisan atau tertulis.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">3. Rintangan (<em>handicap</em>): Suruhan mengatakan sesuatu dengan <em>handicap </em>tertentu.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">4. Kontes (adu): Pemenang dinilai yang paling memenuhi kualitas terbaik.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">5. Suruhan gerak: Pendengar mengikuti semua instruksi dari sta-ra.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">6. Mujur: Menebak salah satu alternatif.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">7. Bersambung: Mengikuti perjalanan siaran.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">8. Humor (teka teki): Bebas – menurut logika humor maupun permainan kata yang mengelitik.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Catatan :</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Media Games/Kuis bisa berupa :</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Telpon, surat, temu muka, monitoring siaran, brosur/poster, kegiatan off air, mix medium (campurannya).</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">IV. SASARAN ACARA.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">A. Meraih jumlah pendengar (<em>reach</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Meliput kelompok sasaran/khalayak pendengar (<em>coverage</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">A. Lama waktu mendengar (<em>time spent listening</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">B. Pangsa pendengar (<em>audience share</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">C. Jumlah rata-rata pendengar per1/4 jam (<em>average quarter hour</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">D. Jumlah total pendengar perhari.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">E. Perbandingan</span><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> duplikasi pendengar antar satu stasion radio dengan stasion radio yang lain (<em>audience turn over ratio</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">F. Memperoleh keuntungan bersih (<em>profit margin</em>)</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- Memperoleh hasil usaha komersial (<em>total billing</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- Mengendalikan biaya produksi (<em>cost of production</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">G. Mengembangkan citra stasion radio dan membentuk identitas stasion radio (<em>brand image and station identy</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">H. Menjadi stasion radio panutan (<em>trendsetter</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">I. Melahirkan penyiar favorit (<em>air personality</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Seluruh sasaran tersebut diatas akan dapat berjalan baik, jika PD mempersiapkan prosedur sebagai berikut:</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">01. Telah ditetapkan <em>positioning</em> – <em>format station</em> dan <em>target audience</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">02. Telah ditetapkannya identitas stasion radio.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">03. Bentuk organisasi bagian siaran (<em>charts</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">04. Telah ditunjuk staff bagian siaran berikut </span><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">uraian jabatannya (<em>job description</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">05. </span><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Ditetapkan system berisi <em>manual</em> dan <em>producer</em> serta peraturan kepegawaian (</span><em><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">company regulation</span></em><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">06. Telah memiliki falsafah perusahaan (<em>corporate philosophy</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">07. Memiliki sumber/materi bahan siaran:</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">kata-tulisan-musik dan bunyian.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">08. Memperoleh dukungan finansial (<em>program</em></span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><em><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> budget</span></em><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">09. </span><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Memiliki iklim kerja kreatif dan budaya </span><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">kerja (<em>etos and corporate culture</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">10. Memiliki penyiar yang trampil (<em>air personality</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">11. Memiliki nara sumber.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">12. Ada forum komunikasi intern (evaluasi-<em>treatment</em>-<em>monitoring</em> dan presentasi).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">13. Memiliki system administrasi siaran. </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="text-decoration: underline;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">V. STATION IDENTY.</span></span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Nama panggil STA-RA</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> (stasion radio).</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> 1. Nama “stara”.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">2. Slogan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">3. Dibuat dalam <em>soundtracks</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- <em>Station call</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- <em>Program cue-sign tune</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- <em>Jingle</em>-<em>theme song</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Bahasa Siaran.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1. Standart kata dan ucapan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">2. Kosakata.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Air Personality.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1. </span><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Gaya</span><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> siaran – <em>stylish</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">2. Karakter khas program.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">High Light Program.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1. Acara unggulan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">2. Harian-mingguan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Special Event/Actives</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> (program offair).</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Visual Grafis.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1. Logo.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">2. Typografi.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Benda-benda Identitas </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">(souvenirs-giftaway).</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Untuk mengerjakan materi-materi kreatifitas diatas, PD menugaskan tim <em>copy writer</em> serta anggota Radio Program lainnya. Siapa sajakah yang berperan membantu tugas PD dalam mengerjakan program- program siaran radio? Marilah kita pelajari masing-masing tugas dan tanggung jawab mereka. </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">VI. COPY WRITER</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Adalah kerja penulisan naskah yang berisi wacana dengan tujuan untuk ‘menjual produk’ dan jasa atau untuk mengkomunikasikan sebuah gagasan kepada khalayak pendengar.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Penulisan naskah didalam ‘kerja kreatif’ radio siaran dijumpai dalam bentuk :</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1. <em>Copy Writing</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">2. <em>Script Writing</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> - <em>Rewriting </em>: Uraian, ringkasan & <em>final script</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> - <em>Translation </em>: Terjemahan</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">3. Radio <em>Script </em>: Scenario acara.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">YANG DITULIS COPY WRITING.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1. <em>Station Identity</em> : <em>Station call and reminder</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">2. <em>Positioning</em> : Slogan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">3. <em>Radio Expose</em> & Publikasi : </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- Informasi acara.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- Informasi events (kegiatan <em>off air</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">4. Menjual Jasa & Produk : Beriklan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">5. Himbauan & Layanan Masyarakat : Membentuk sikap dan prilaku moral.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">6. <em>Program Cue</em> : <em>Insert</em> – <em>bridging</em> – <em>jumping cue.</em></span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 45pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">7. Perbendaharaan kata/kosa kata.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">STRUKTUR COPY WRITING.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1. <em>Attention getter</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">2. Mengemukakan problem, gejala dan fakta.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">3. Memberikan solusi, pemecahan permasalahan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">4. Menunjukan produk atau jasa yang dijual.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">5. Ajakan – bujukan – anjuran – pilihan tunggal – suruhan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">6. Memberikan jaminan – gambaran – bukti – fakta – keuntungan – alasan – manfaat serta keunggulan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">7. Menyebut sumber informasi : sender, produser.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">8. Bunyian : <em>SFX </em>– <em>human effect</em> – <em>music effect</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">9. <em>Music</em> : Ilustrasi/<em>backsound </em>– <em>theme song</em> – <em>link</em> – <em>jingle</em> – untuk <em>entertainment</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM COPY WRITING.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 42pt; text-align: justify; text-indent: -24pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">01. <em>Copy writing</em> adalah awal pelaksanaan kerja kreatif.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 42pt; text-align: justify; text-indent: -24pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">02. Radio <em>copy writing</em> adalah menulis bahasa ‘verbal’ bukan bahasa tulisan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 42pt; text-align: justify; text-indent: -24pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">03. Memahami “<em>what to say</em> and <em>how to say</em>”.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 42pt; text-align: justify; text-indent: -24pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">04. Mengetahui dengan jelas sasaran pendengar dengan segala daya tangkapnya, interpretasi, persepsi, opini, <em>interest</em> dan psikografinya.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 42pt; text-align: justify; text-indent: -24pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">05. Memenuhi harapan ‘AIDA’ (menarik dan dipercaya), <em>Attention</em>, <em>Interest</em>, <em>Desire and Action</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 42pt; text-align: justify; text-indent: -24pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">06. Menguasai wawasan produk <em>knowledge</em> beserta aspeknya.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 42pt; text-align: justify; text-indent: -24pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">07. Memiliki perbendaharaan kata – kosa kata, idiom, penataan kalimat bicara dan strukturnya.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 42pt; text-align: justify; text-indent: -24pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">08. Menguasai perbendaharaan musik dan bunyian yang mendukung imajinasi.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 42pt; text-align: justify; text-indent: -24pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">09. Memahami kaidah <em>copy writing</em> ; <em>duration</em> – padat kata – ulung kata – bunyian – tata bahasa dan etika.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 42pt; text-align: justify; text-indent: -24pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">10. Konsisten dengan <em>radio positioning</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 42pt; text-align: justify; text-indent: -24pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">11. Memperhatikan kualitas.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 42pt; text-align: justify; text-indent: -24pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">12. Pemilihan <em>casting</em>/pemeran bicara yang tepat dan memenuhi sasaran.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 42pt; text-align: justify; text-indent: -24pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">13. Pemilihan <em>casting</em>/pemeran bicara yang tepat dan memenuhi sasaran.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">COPY WRITE YANG IDEAL.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">01. Wacana (teks) komunikatif – bisa dimengerti oleh</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> khalayak sasaran pendengar.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">02. Ada <em>attention getter</em> : kata atau bunyian.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">03. Dipercaya, memberi ‘janji’, serta manfaat kepada</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> konsumen pendengar.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">04. Tidak klise, ada selera baru, unik dan <em>original</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">05. Ada nilai kreatif dalam bunyi dan isi.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">06. Penempatan/penggunaan musik dan bunyian tepat dan </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> mendukung wacana.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">07. Urutan struktur yang logis, mudah diikuti logika yang</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> mendengar ( <em>editorial layout</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">08. Klimaks (<em>solution</em>) sebaiknya dibagian akhir.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">09. Memberi tanda baca yang jelas : lafal – <em>phrasering</em> – </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> intonasi – karakter.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">10. Durasi <em>copy </em>– jumlah pengulangan kata-padat kata.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">11. Biasanya audience tidak suka digurui.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">12. Kurangi penyajian angka-angka yang membenahi </span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> pendengaran.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">13. Hindari sara + Politik.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">14. Jangan salah casting.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">PENDEKATAN KREATIF COPY WRITING.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">1. <em>Hard sell</em> >< <em>soft sell</em>, <em>persuasive</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">2. Dialog ><></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">3. Humor, <em>cartoon</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">4. <em>Theatre</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">5. <em>Spoke person</em> sebagai ‘<em>umbrella</em>’.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">6. Fiksi – imajinasi.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">7. Logika usia dan tingkat intelektual.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">8. </span><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span><em><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Scientific</span></em><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> – <em>technology</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">9. Data riset atau lab.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">10. Daerah – budaya.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">11. <em>Musical</em> – <em>jingle</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">12. Imajinasi bunyi – <em>SFX</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">13. Lingkungan profesi dan hobby.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">14. Permainan kata – vernal.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">15.Bukti sejarah.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">16. Filosophy yang diakui semua orang.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">17.Prosais – puitis.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">18.Kaidah agama.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">19.Hukum positif.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">20. Pembuktian orang lain (testimonial).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">21. Kejadian actual.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">22. Daya tarik media – undian.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">VII. SCRIPT WRITING.</span></strong><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Penulisan naskah untuk diucapkan penyiar dalam siaran.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- <em>Adlib.</em></span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- PSA (<em>Public Service Announcement</em>).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- <em>News</em> (berita), editorial.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- <em>Essay</em>.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- Terjemahan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- Uraian, ringkasan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- Naskah <em>radio play</em> (sandiwara).</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 54pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;"> </span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">Juga penulisan untuk station promotion.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- proposal acara dan <em>event.</em></span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- <em>Corporate</em>, booklet.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">- Penerbitan <em>bulletin</em> radio.</span></p><p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-size: 10pt; font-family: Verdana;">by :</span>oleh : HM. Dive, SE, MBA</p><p class="MsoNormal" style="margin-left: 72pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">source ;http://duniabroadcast.wordpress.com/2008/05/17/radio-program/<br /></p></span>Ary Hamzahhttp://www.blogger.com/profile/01851431114368213175noreply@blogger.com0